Polisi dan 1.000 Banser amankan Natal dan Tahun Baru di Sukoharjo

Merdeka.com - Perayaan Natal dan Tahun Baru 2018 di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah tahun ini bakal lebih aman. Selain ratusan polisi dan TNI, sedikitnya 1.000 Banser juga ikut mengamankan jalannya ibadah Natal maupun perayaan pergantian tahun.

Tak hanya siaga di 4 pos pengamanan yang disiapkan, mereka juga akan mengikuti patroli bersama Polres Sukoharjo. Bahkan jika diminta berjaga di gereja, mereka pun siap melaksanakannya.

"Kami menerjunkan seluruh anggota sekitar 1.000 orang. Mereka saat ini sudah bergabung dengan tim Pengamanan Natal dan Tahun baru di 4 pospam di bawah koordinasi Polres Sukoharjo," ujar Kasat Korcab Banser Sukoharjo, Dwi Nugroho Kustanto, Sabtu (23/12).

Nugroho menjelaskan, masing-masing pospam dibagi menjadi 3 sift dan setiap sift ada 10-20 anggota Banser. Sedangkan anggota yang tidak bertugas di pospam mereka berkewajiban menjaga keamanan wilayahnya masing-masing. Mereka juga diwajibkan memberikan informasi perkembangan kondisi keamanan dan ketertiban selama di sekitarnya.

"Hampir setiap tahun Banser selalu terlibat menjaga keamanan daerah. Setiap tindakan yang dilakukan anggota selama pengamanan dikoordinasikan dengan Polres Sukoharjo selaku leading sektor pengamanan Operasi Lilin Candi," katanya.

Sementara itu dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru kali ini, Polres Sukoharjo menerapkan Tactical Floor Game (TFG). TFG dinilai sangat membantu polisi dalam menentukan titik rawan dan analisis kerawanan pada saat kegiatan besar seperti pengamanan Natal dan Tahun Baru. (mdk/eko)