Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi dan BNN nyatakan pengemudi Outlander maut negatif narkoba

Polisi dan BNN nyatakan pengemudi Outlander maut negatif narkoba Outlander maut. ©2015 merdeka.com/benny silalahi

Merdeka.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes (Pol) Wahyu Hadiningrat mengatakan, tersangka kasus penabrakan maut di wilayah Pondok Indah pada minggu lalu, Christoper Daniel Sjarif, terbukti negatif menggunakan obat-obatan terlarang. Padahal sebelumnya, Christopher dinyatakan menggunakan narkoba jenis Lysergic acid diethylamide atau LSD.

Namun polisi tidak bisa membantah jika hasil laboratorium yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasinonal (BNN) menyatakan Christopher bersih dari narkoba. Pemeriksaan ini berdasarkan uji sampel urin serta darah dari laboratorium forensik BNN. Tidak hanya Christopher, pemilik mobil Mitsubishi Outlander maut, M Ali juga dinyatakan bersih dari narkoba.

"Pihak labfor BNN telah melakukan pengujian sampel urin dan darah dari tersangka Christopher, dan temannya yaitu Ali, serta satu orang saksi, di mana hasil pemeriksaan oleh BNN terhadap Christopher adalah negatif, kemudian hasil pemeriksaan BNN terhadap Ali juga negatif," kata Wahyu dalam konfrensi pers di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (27/1).

"Kemudian terkait pemeriksaan psikologis pada tersangka, disimpulkan bahwa yang bersangkutan kurang pengendalian diri, sehingga bertindak hanya dari perasaan dan kurang hati-hati. Sementara psikiater juga menyatakan tidak ada gangguan kejiwaan," katanya menambahkan.

Ketika ditanya mengenai pengakuan Christopher sebelumnya yang mengatakan bahwa ia memang menggunakan narkoba jenis LSD, Wahyu mengatakan, bahwa kesaksian sementara seperti itu tidak bisa dijadikan alat bukti dari sebuah penyidikan kasus.

"Dalam penyidikan kami tidak mengacu pada pengakuan, tapi alat bukti. Maka kami luruskan bahwa hal tersebut hanyalah pengakuan awal, dan tidak bisa dijadikan barang bukti," kata Wahyu lebih lanjut.

Wahyu mengatakan, sampai saat ini seluruh proses penyidikan terhadap tersangka untuk mendapatkan data-data pendukung lainnya masih akan terus dilakukan. Dirinya juga mengatakan bahwa sementara ini, kasus kecelakaan maut yang menewaskan 4 orang ini merupakan kasus kecelakaan murni.

"Proses yang sedang dilakukan saat ini tetap berjalan. Saat ini sudah ada 12 saksi pada olah TKP yang dilakukan. Namun hasil uji kecepatannya masih belum ada, karena data pemeriksaan ECU-nya dikirim ke Jepang dan butuh waktu 3 minggu untuk mendapatkan hasilnya," kata Wahyu.

"Kesimpulan sementara hasil pemeriksaan dan lab yang didapat, dikatakan bahwa ini adalah kasus kecelakaan murni, dan tidak ada pengaruh obat-obatan terlarang, sehingga dikenai UU Lalu Lintas pasal 310 ayat 2 dan 4, jonto pasal 311, 312 ayat 2, 3, 4, dengan ancaman pidana maksimal 12 tahun penjara," katanya menambahkan. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lettu GDW Diklaim Punya Gangguan Psikologis, Obat Dikonsumsi Sebelum Kecelakaan di Tol MBZ Diperiksa
Lettu GDW Diklaim Punya Gangguan Psikologis, Obat Dikonsumsi Sebelum Kecelakaan di Tol MBZ Diperiksa

TNI AD menyebut bahwa dari rekaman medis Lettu GDW, memiliki riwayat gangguan psikologis.

Baca Selengkapnya
Pakai Narkoba, Pengemudi Mobil di Pekanbaru Seruduk Empat Motor
Pakai Narkoba, Pengemudi Mobil di Pekanbaru Seruduk Empat Motor

Seorang pengemudi Toyota Avanza Veloz menabrak empat sepeda motor secara beruntun

Baca Selengkapnya
Pengemudi Ford Mabuk di Depok Jalani Tes Urine, Apa Hasilnya?
Pengemudi Ford Mabuk di Depok Jalani Tes Urine, Apa Hasilnya?

Pemuda tersebut tidak ditahan polisi meski berkendara dalam keadaan mabuk

Baca Selengkapnya
Sopir Bus Big Bird Positif Narkoba, Polisi: 3 Hari Sebelum Kecelakaan Konsumsinya
Sopir Bus Big Bird Positif Narkoba, Polisi: 3 Hari Sebelum Kecelakaan Konsumsinya

Polisi telah menetapkan Sopir Bus Pariwisata Big Bird, M Alfi Syahrin Lubis (40) menjadi tersangka

Baca Selengkapnya
Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen
Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen

Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen

Baca Selengkapnya
Sopir Truk Kontainer Ugal-ugalan & Tabrak Warga di Kota Tangerang Positif Narkoba!
Sopir Truk Kontainer Ugal-ugalan & Tabrak Warga di Kota Tangerang Positif Narkoba!

Peristiwa itu menyebabkan sejumlah orang luka dan banyak kendaraan rusak karena ditabrak.

Baca Selengkapnya
Pernyataan Lengkap Panglima TNI soal Prajurit Lawan Arah Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ
Pernyataan Lengkap Panglima TNI soal Prajurit Lawan Arah Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Sejumlah orang mengalami luka-luka akibat kecelakaan beruntun di Tol MBZ.

Baca Selengkapnya
Polisi Tes Urine Sopir Bus Rosalia Indah Usai Kecelakaan Maut di Tol Batang, Begini Hasilnya
Polisi Tes Urine Sopir Bus Rosalia Indah Usai Kecelakaan Maut di Tol Batang, Begini Hasilnya

Bus Rosalia Indah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Km 370 A Tol Batang-Semarang Jawa Tengah pada Kamis (11/4).

Baca Selengkapnya
Tabrak Lansia Hingga Tewas, Marisa Putri Konsumsi Ekstasi Setengah Butir & Sempat Ganti Urine Pakai Air
Tabrak Lansia Hingga Tewas, Marisa Putri Konsumsi Ekstasi Setengah Butir & Sempat Ganti Urine Pakai Air

Marisa menenggak ekstasi dan minum miras jameson di tempat karaoke KTV Hotel Furaya. Polisi telah mengecek Cctv di lokasi.

Baca Selengkapnya
Begini Pengakuan Wanita Pengemudi Porsche Tabrak Mobil hingga Kantor Samapta di Medan
Begini Pengakuan Wanita Pengemudi Porsche Tabrak Mobil hingga Kantor Samapta di Medan

Polisi telah memeriksa ES, pengemudi mobil Porsche yang menabrak Toyota Avanza, warung hingga Kantor Sat Samapta Polrestabes Medan, Rabu (8/5) kemarin.

Baca Selengkapnya
Tragis! Polisi di Riau Over Dosis di Kafe Remang-Remang Berujung Tewas, Begini Kronologinya
Tragis! Polisi di Riau Over Dosis di Kafe Remang-Remang Berujung Tewas, Begini Kronologinya

Kedokteran Forensik Biddokkes Polda Riau menemukan JD tewas akibat intoksikasi zat met-amphetamine yang dikonsumsi.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kecelakaan Maut Rosalia Indah di Tol Batang, Bus Terseret 150 M hingga Penumpang Terlempar
Kronologi Kecelakaan Maut Rosalia Indah di Tol Batang, Bus Terseret 150 M hingga Penumpang Terlempar

"Bus masuk ke parit kemudian terseret sekitar 150 meter," kata Kasat Lantas Polres Batang AKP Wigiyadi

Baca Selengkapnya