Polisi datangi RS Bina Estetika, terkait dugaan Ratna Sarumpaet dianiaya?

Merdeka.com - Polisi mendatangi RS Bina Estetika Bedah Plastik-Bedah Umum, Menteng, Jakarta Pusat. Belum diketahui pasti maksud polisi mendatangi rumah sakit tersebut.

Pantauan merdeka.com, beberapa awak media yang mencoba ingin masuk ke dalam rumah sakit tidak diperbolehkan oleh petugas jaga (satpam) dengan menggunakan pakaian dinas kerja berwarna biru dongker.

Penjagaan semakin ketat lantaran awak media dilarang parkir di dalam area rumah sakit tersebut. Selain dijaga oleh dua orang satpam, terlihat juga adanya polisi berpakaian preman (bebas) yang kurang lebih berjumlah 10 orang ikut berjaga di area rumah sakit.

"Mau kemana mas? Maaf mas, enggak ada informasi apa-apa disini," hardik salah seroang satpam sambil mendorong ke arah luar rumah sakit, Jakarta Pusat, Rabu (3/10).

Kemudian, sekitar pukul 10.14, mobil Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya datang dan langsung memarkirkan kendaraannya di halaman gedung sebelah rumah sakit dengan nomer 39.

Saat itu, keluarlah tiga orang tersebut dari dalam mobil memakai pakaian berwarna putih dan langsung masuk ke dalam rumah sakit, yang mana sudah terlebih dahulu adanya Kasubdit Ranmor Polda Metro Jaya AKBP Sapta Maulana.

Sapta pun enggan memberikan komentar atau informasi kepada awak media yang sudah menunggu lama sejak pagi hari terkait kehadiran dirinya di rumah sakit tersebut.

Sampai saat ini, terlihat agak begitu sepi aktivitas di Rumah Sakit Khusus Bina Estetika Bedah Plastik-Bedah Umum tersebut yang beralamat di Jalan Teuku Cik Ditiro No 41, RT 10 RW 5, Menteng, RT 10 RW 5, Menteng, Jakarta Pusat, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10310.