Polisi Duga Tengkorak Ditemukan Pecatu Bali Adalah Warga Lokal
Merdeka.com - Tengkorak wanita ditemukan di Banjar Dinas Giri Sari, Desa Pecatu Kecamatan Kuta Selatan Kabupaten Badung, Bali, Kamis (4/7). Pihak kepolisian Polsek Kuta Selatan, masih menunggu hasil autopsi dari pihak RSUP Sanglah, Denpasar, Bali. Selain itu, polisi juga masih mencari informasi dan laporan warga sekitar yang kehilangan kerabat atau temannya.
"Belum kita terima (hasil autopsi). Kita sebenarnya masih manual mencari siapa (Warga) yang kehilangan," kata Kapolsek Kuta Selatan AKP Doddy Monza saat dikonfirmasi via telepon, Senin (8/7) sore.
Polisi menduga, tengkorak yang ditemukan itu diduga adalah warga sekitar. Karena lokasi penemuan tengkorak selain berdekatan dengan tebing, juga lahan untuk mencari pakan sapi. Warga sekitar biasa ke sana.
-
Dimana tengkorak itu ditemukan? Tengkorak ini ditemukan di pemakaman kota kuno Lato, yang mengarah pada penemuan-penemuan arkeologi menakjubkan di seluruh wilayah itu.
-
Dimana tengkorak ditemukan? Saat ini, tengkorak tersebut menjadi bagian dari Koleksi Duckworth milik Universitas Cambridge.
-
Siapa yang menemukan tengkorak? Arkeolog menemukan tengkorak seorang gadis Yunani kuno yang berasal dari sekitar tahun 400 sampai 300 SM.
Monza belum bisa memastikan bahwa kerangka tengkorak diduga korban pembunuhan. "Kita belum mengarah ke arah sana (Di duga dibunuh). Kemungkinan warga lokal, itu tempatnya ngasih makan sapi, kayak lahan. Kita menduga masih warga lokal dan mendekati masyarakat dan semoga nanti (ada) yang melapor kehilangan," ujarnya.
Seperti yang diberitakan, sebuah kerangka tengkorak ditemukan oleh warga yang berlokasi di Banjar Dinas Giri Sari, Desa Pecatu Kecamatan Kuta Selatan Kabupaten Badung, Bali, Kamis (4/7) sekitar pukul 10.00 Wita.
Tengkorak yang sudah menjadi kerangka tersebut ditemukan di pinggir tebing lalu kemudian dilaporkan ke Mapolsek Kuta Selatan. Selain itu, saat ditemukan kerangka tersebut masih melekat sandal, baju, celana pendek, celana dalam dan bra.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tulang belulang tersebut ditemukan oleh warga yang tadinya sedang menggali untuk dijadikan tempat septic tank.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin laki-laki.
Baca SelengkapnyaSeorang warga pengrajin batu bata di Mojokerto, Jawa Timur tidak sengaja menemukan puluhan sumur saat mencangkul tanah.
Baca SelengkapnyaPotongan kaki dan tangan manusia ditemukan di Sleman, DIY, Rabu (12/7) malam. Polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan disertai mutilasi ini.
Baca SelengkapnyaKerangka tulang manusia itu diduga Enjo Darjo (90) yang sebelumnya dinyatakan hilang selama dua pekan
Baca SelengkapnyaJasad yang diduga perempuan tersebut terbungkus karung glangsing ditemukan tepat di sisi selatan arca Totok Kerot, di bawah tanaman rumput gajah.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki temuan potongan tubuh manusia di sekitar Jembatan Kelor, Sleman. Mereka mengecek CCTV di kawasan itu hingga melakukan tes DNA.
Baca SelengkapnyaKanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menerangkan, petugas saat itu sedang membersihkan saluran air.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin perempuan.
Baca SelengkapnyaPotongan tulang belulang manusia ditemukan oleh warga saat sedang membersihkan septic tank di daerah Pademangan.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca Selengkapnyafosil gading gajah itu memiliki panjang 3,25 meter, diperkirakan berusia 800 ribu tahun.
Baca Selengkapnya