Polisi gagalkan penyelundupan 11 ton bawang merah dari Malaysia
Merdeka.com - Polisi berhasil menggagalkan penyelundupan bawang merah dari Malaysia menuju Indonesia. Mereka mengamankan 1 unit kapal nelayan yang membawa 11 ton komoditas itu.
Direktur Polair Polda Sumut Kombes Sjamsul Badhar mengatakan, kapal nelayan yang diamankan yaitu KM Rizki. Petugas patroli Satuan Polair Polres Tanjung Balai menghentikannya di Perairan Kabupaten Asahan, Sumut, Minggu (23/7) siang.
"Kapal itu memuat bawang merah 11 ton yang dibawa dari Malaysia menuju Tanjung Balai (Sumut)," katanya di Medan, Senin (24/7).
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Bagaimana JM ditangkap? Bosan hidup di tengah hutan, pelaku memutuskan kembali ke kampungnya. Ternyata keberadaannya diketahui polisi sehingga ditangkap tanpa perlawanan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Dia mengungkapkan, Polair awalnya hanya meminta mereka berhenti untuk dilakukan pemeriksaan. Namun ternyata KM Rizki sempat mencoba kabur, sehingga diambil langkah pengejaran.
"Petugas kita berhasil menangkap kapal beserta ABK dan barang bukti bawang ilegal," ujarnya.
Penyelundupan bawang di Perairan Kabupaten Asahan ©2017 merdeka.com/yan muhardiansyahABK yang ditangkap masing-masing Musdar (23) dan Jamaluddin (43), warga Tanjung Balai. Dua warga, yaitu EG (23) dan AS (18), yang coba menghalang-halangi petugas saat melakukan penangkapan juga diamankan.
Selain bawang merah selundupan, petugas juga mengamankan bendera Malaysia dan satu unit alat GPS di dalam kapal.
"Semuanya sudah diamankan di Sat Polair Polres Tanjung Balai untuk pemeriksaan lebih lanjut," pungkas Sjamsul. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi berhasil mengamankan dua truk, dengan jumlah 14 ton bawang bombai.
Baca SelengkapnyaAnggota Polsek Panipahan menemukan 11 orang Rohingya dan 11 Warga Negara Indonesia (WNI) yang akan menyebrang ke Malaysia secara ilegal.
Baca SelengkapnyaPetugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.
Baca SelengkapnyaPelbagai cara dilakukan tahanan menyelundupkan narkotika ke dalam lapas.
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka kini terancam hukuman penjara 20 tahun akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaGanja tersebut diseludupkan dari daerah Aceh Gayo Lues untuk disebarluaskan di wilayah Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaTiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaPenyelundupan coba dilakukan pelaku melalui Pelabuhan Teluk Nibung, Provinsi Sumatra Utara
Baca SelengkapnyaMaruli menyangkal isu soal adanya narkoba yang mereka bawa.
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca Selengkapnya