Polisi Gagalkan Penyelundupan 20 Kg Sabu di Parepare, Pemilik Berhasil Kabur
Merdeka.com - Kepolisian Resor Parepare menggagalkan penyelundupan sabu seberat 20 kilogram di Pelabuhan Nusantara Parepare. Sayangnya dari pengungkapan tersebut, pemilik sabu berhasil kabur.
"Iya benar, kita gagalkan penyelundupan sabu 20 kilogram," kata Kepala Polres Parepare Ajun Komisaris Besar Andiko Wicaksono kepada wartawan, Senin (30/5).
Andiko menjelaskan sabu seberat 20 kg tersebut dibawa oleh seorang penumpang kapal yang juga sebagai kurir. Sayangnya pemilik sabu 20 kg tersebut berhasil kabur.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Bagaimana cara sabu diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
"Satu orang diamankan yang kami duga sebagai kurir barang haram ini. Sementara satu orang berhasil kabur," lanjutnya.
Pengungkapan penyelundupan sabu tersebut berawal saat petugas melakukan pengamanan di Pelabuhan Nusantara Parepare. Andiko mengaku personel sempat curiga terhadap seorang buruh angkut yang mengangkat barang milik penumpang.
"Ada tiga karung dan dibawa ke minibus yang di parkir sekitar pelabuhan. Saat diperiksa karung tersebut, ternyata berisikan diduga sabu," tuturnya.
Sayangnya, imbuh Andiko, pemilik sabu tersebut mengetahui adanya keberadaan polisi sehingga berhasil kabur. Meski demikian, ia mengaku sedang memeriksa CCTV yang ada di sekitar pelabuhan untuk mengetahui pemilik barang ini.
"Kita selidiki dan kerja pemilik sabu ini. Kita juga sudah ambil rekaman CCTV yang ada di pelabuhan," ucapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan itu dilakukan dua boks yang diamankan berisi 27 bungkus sabu.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Soekarno-Hatta mengungkap penyelundupan narkotika sabu golongan I jenis Methampethamine.
Baca SelengkapnyaPelaku menyamarkan paket sabu dalam gulungan tali senar pancing untuk mengelabui petugas
Baca SelengkapnyaSaat ini para tersangka dan barang bukti 86 kilogram sabu serta 2 pucuk senjata api telah diamankan di Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaPetugas berhasil mengamankan sebanyak 45 kilogram barang bukti narkotika jenis sabu
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaPetugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaDiduga praktik penyelundupan ini ada keterkaitannya dengan gembong narkoba Fredy Pratama. karena sama-sama memasukkan sabu ke kemasan teh china.
Baca SelengkapnyaCara ini dilakukan diduga untuk menghindari kecurigaan polisi, dan melancarkan aksi penjualan barang ilegal tersebut.
Baca Selengkapnya