Polisi gagalkan peredaran 3 kg sabu asal Malaysia tujuan Samarinda
Merdeka.com - Aparat Polsek Gunung Tabur, menggagalkan paket sabu seberat 3 kg asal Tawau Malaysia dengan tujuan kota Samarinda. Empat kurir dibekuk dan diamankan di sel tahanan Polsek Gunung Tabur. Kemudian keempat kurir tersebut diterbangkan petugas BNN ke Jakarta.
Informasi dihimpun, penggagalan pengiriman 3 kg sabu itu dilakukan Senin (4/4) sore. Delapan orang petugas BNN berada di Berau, berkoordinasi dengan Kapolres Berau AKBP Anggie Yulianto Putro dan jajaran Polsek Gunung Tabur, terkait adanya penyelundupan 3 kg dari Tawau, Malaysia, tujuan Samarinda.
Wilayah Gunung Tabur, memang menjadi salah satu kawasan pintu masuk dan keluar ke wilayah lain di Kalimantan Timur. Untuk itu, petugas melakukan razia kendaraan yang melintas tepat di depan Mapolsek Gunung Tabur, Jalan Bulungan, Kelurahan Gunung Tabur.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
Dua mobil Avanza bernomor polisi KT 1752 NM sebagai pengawal sabu berjalan di depan dan KT 1346 RZ yang membawa sabu berjalan di belakangnya dengan jarak yang cukup jauh, dihentikan petugas yang melakukan razia dan melakukan penggeledahan muatan.
"Saat digeledah, petugas menemukan sabu seberat 3-4 kilogram dalam 4 paket yang terbungkus dalam tas ransel di bawah jok mobil," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Fajar Setiawan, saat dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (5/4).
Fajar menerangkan, 4 orang dari kedua mobil itu masing-masing pemilik sabu He (36) warga Tarakan, As (41) warga Samarinda, Ha (41) warga Samarinda serta Ir (30) warga Berau.
"Selain menyita sabu seberat sekitar 3 kg lebih, petugas juga mengamankan 4 telepon selular, 2 dompet, serta 2 unit mobil Avanza," ungkap Fajar.
Berdasarkan keterangan, sabu itu berasal dari Tawau, Malaysia, yang masuk melalui Sebatik di Nunukan, Kalimantan Utara, yang berbatasan perairan laut dengan Tawau. Dari Nunukan, kemudian menyeberang ke Bulungan di Kalimantan Utara. Barang haram itu dikirimkan tujuan pemesan di Samarinda.
"Hari ini, keempat orang berstatus tersangka beserta barang bukti, diterbangkan ke Jakarta bersama dengan tim BNN, dengan penjagaan ketat petugas kepolisian," pungkas Fajar.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaTiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.
Baca SelengkapnyaDua modus tersebut dilakukan pengedar narkoba jaringan internasional
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaDiduga praktik penyelundupan ini ada keterkaitannya dengan gembong narkoba Fredy Pratama. karena sama-sama memasukkan sabu ke kemasan teh china.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan warga negara Malaysia yang tinggal di Samarinda bersama istrinya.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku mengedarkan narkoba berasal dari jaringan peredaran sabu-sabu dari Malaysia.
Baca SelengkapnyaPetugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaDalam operasi kali ini, polisi mengamankan lima orang pelaku.
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.
Baca Selengkapnya