Polisi: Hasil visum, luka di tubuh pendiri Matahari karena benturan di sungai
Merdeka.com - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait penemuan jasad Hari Darmawan, pendiri Matahari Department Store, yang tersangkut di batu aliran Sungai Ciliwung pada Sabtu (13/3) lalu. Dipastikan tak ada tanda-tanda terjadinya kekerasan.
Walaupun ada sejumlah luka di tubuh pemilik Taman Wisata Matahari itu, polisi yakin itu karena benturan saat almarhum terjatuh ke Sungai Ciliwung.
"Hasil visum adanya luka-luka karena cenderung akibat terbentur batu-batu saat jatuh ke sungai," kata Kepala Polres Bogor, AKBP AM Dicky, kepada wartawan, Selasa (13/3).
-
Kenapa sopir bus ini mengajak penumpang makan di rumah mertuanya? Video berdurasi beberapa detik ini memperlihatkan curahan hati penumpang bus Borlindo. Penumpang ini membagikan kisahnya masih di jalan saat lebaran. Ia menjadi penumpang bus Borlindo Palu Makassar. Saat perjalanan, penumpang lapar namun warung makan tutup saat lebaran hari pertama. Tak disangka sopir bus mengajak para penumpang ke rumah mertuanya.
-
Di mana almarhum meninggal? Kabar duka datang dari Mekkah, Arab Saudi.
-
Siapa pemilik restoran yang terbakar? Mengutip kanal YouTube Liputan6, api diduga berasal dari restoran bernama Siti Mungil, lalu menyambar bangunan di sekitarnya yakni Morgan Resto dan Hello Beach Resto.
-
Siapa yang datang melayat ke rumah duka? Nisya datang melayat ke rumah duka pada Senin (11/12) siang.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Apa yang dilakukan pemilik restoran? 'Kami hanya menerima manusia dan hewan. Meskipun hanya kucing dan anjing sekalipun,' ujar pemilik toko.
Dicky menuturkan, sebelum terjatuh diketahui almarhum sempat menuju ke bagian bawah villa pribadinya yang berbentuk panggung dan berada persis di bibir sungai. Di saat itu, kata Dicky, almarhum sempat menyuruh sopir pribadinya untuk mengambilkan air minum di dalam mobil. Namun, ketika si sopir kembali mengantarkan air, almarhum sudah tidak ada di tempat.
"Untuk sementara, kami menyampaikan bahwa almarhum meninggal dunia karena terjatuh ke dalam sungai pada saat beliau berada di villanya," ucapnya.
11 Orang diperiksa
Meski demikian, polisi tetap meminta keterangan sejumlah pihak. Sebanyak 11 saksi yang merupakan staf dan sopir pribadinya sudah diperiksa.
Dicky menambahkan, sebelum kejadian tersebut, almarhum sempat ditemani oleh lima orang stafnya makan malam di salah satu restoran di sana pada hari Jumat (9/3) lalu. Namun, secara mendadak, almarhum meminta sopirnya untuk mengantarnya ke villa. Ketika itu, dia ingin mengecek kondisi villanya.
"Keterangan saksi, sebelumnya sekitar jam 7 malam, beliau sedang makan bersama stafnya. Kemudian, mendadak ingin melihat villanya karena pas di hari itu sedang hujan deras," sebutnya.
"Tidak ada jejak atau tanda-tanda kekerasan di lokasi kejadian," kata dia.
Polisi sejauh ini masih mencari tas milik almarhum berisi telepon selular dan dompet yang diduga hilang terbawa arus. Sementara, barang bukti yang didapati polisi adalah uang tunai, pakaian, dan sepatu.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Marto Ijoyo atau biasa disapa Mbah Marto tutup usia di umur 96 tahun pada Rabu (6/11) pagi.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba mobil landcruiser yang dikendarai oleh owner Pallubasa Serigala ini tiba-tiba menabrak bagian belakang truk kontainer yang juga melintas.
Baca SelengkapnyaInsiden maut di lift tersebut baru kali ini terjadi sejak digunakan tahun 2016 silam.
Baca SelengkapnyaAkibat penganiayaan itu, BH meninggal dunia. Sementara tiga rekannya mengalami luka berat sehingga dirawat di RSUD RAA Soewondo Pati.
Baca SelengkapnyaSebelum peristiwa itu, kru helikopter bernama Oktraman Menderosap atau Oki rupanya memiliki firasat buruk.
Baca SelengkapnyaMisteri Belum Terungkap di Balik Kematian Tragis Bos Mobil Rental Usai Dikeroyok di Pati
Baca SelengkapnyaEnam orang menjadi korban. Tiga orang meninggal dan tiga orang lain terluka
Baca SelengkapnyaPolisi mendapati fakta baru bahwa AG yang melindas korban dengan motor
Baca SelengkapnyaKetiga korban kini sudah dirujuk ke RSUD Suwondo Pati.
Baca Selengkapnya