Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Hentikan Penyelidikan Ibu Tewas 2 Hari Ditemani Balita di Makassar

Polisi Hentikan Penyelidikan Ibu Tewas 2 Hari Ditemani Balita di Makassar Kapolda Sulsel Irjen Polisi Mas Guntur Laupe. ©2019 Merdeka.com/salviah ika padmasari

Merdeka.com - Polisi menghentikan penyelidikan kasus istri tentara yang tewas membusuk di samping balitanya EAB, Selasa (29/10) siang lalu. Marni (39), istri Koptu Kris Batti ditemukan tewas di kamar indekos Jalan Bontonompo, Makassar.

Kapolda Sulsel, Irjen Polisi Mas Guntur Laupe bersama rombongan ibu Bhayangkari menjenguk balita EAB di ruang perawatan VIP Walet 2 di lantai IV RS Bhayangkara, Rabu, (30/10).

"Saya pikir itu tidak usah dipermasalahkan. Sudah namanya ajal. Kita tidak usah mengorek seperti apa lagi," ujar Irjen Polisi Mas Guntur Laupe singkat.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani yang mendampingi kunjungan Kapolda Sulsel ini mengatakan, kasus tersebut kini telah ditutup.

"Otopsi tidak dilakukan karena pihak keluarga menolak. Keluarga sudah mengikhlaskan, menerima semua bahwa ini adalah accident jadi kasus ini tidak lanjut. Penyelidikan kasusnya dihentikan. Dari kondisi fisik luar juga tidak terlihat tanda-tanda penganiayaan," kata Dicky Sondani.

Adapun ditemukan darah di tubuh korban Marni, Karumkit RS Bhayangkara, Kombes Polisi Dr Farid Amansyah menjelaskan, setiap proses pembusukan pada mayat pasti akan mengeluarkan darah atau cairan lainnya melalui semua lubang-lubang yang ada di tubuh tanpa harus luka.

"Ketika terjadi proses pembengkakan, pembusukan, kapiler-kapiler, pembuluh darah kecil akan pecah dan itu akan keluarkan cairan. Juga cairan dari sel, isi lambung akan keluar dari mulut dan kesannya akan seperti darah kalau sudah berwarna cokelat," urai Kombes Farid Amansyah.

Selanjutnya, soal kunjungan ke RS Bhayangkara menjenguk balita EAB yang didamping ayahnya, Koptu Kris Batti dan dua orang kakak laki-lakinya, Kapolda Sulsel, Irjen Polisi Mas Guntur mengatakan, itu bertujuan untuk memberikan motivasi kepada keluarga terutama anak yang saat ini tengah jalani upaya penyembuhan dari trauma atau trauma healing.

"Perkembangan kondisi balita itu hingga sore ini cukup baik. Meski selama di RS Bhayangkara ditemani bapak dan kakak-kakaknya tapi jika kondisinya betul-betul telah membaik, diharapkan dalam waktu dekat bisa kembali ke keluarganya hidup dengan normal," kata Irjen Polisi Mas Guntur Laupe.

Diketahui, Marni ditemukan telah jadi mayat di kamar kosnya. Tewasnya Marni baru diketahui setelah tercium aroma tak sedap dari kamarnya.

Setelah dilaporkan warga ke polisi dan pintu kamarnya dibuka paksa, ditemukanlah mayat Marni yang telah bengkak dan membusuk. Mirisnya, di sisi mayat busuk itu, terdapat putri bungsunya, EAB yang diperkirakan hidup bersama mayat ibunya lebih dari dua hari. Adapun dua anak Marni yang lain, bersama suaminya, Koptu Kris Batti di asrama militer.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Mobil di Medan Ditangkap, Ini Sederet Faktanya
Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Mobil di Medan Ditangkap, Ini Sederet Faktanya

Korban pembunuhan dalam mobil ini sempat gegerkan warga Medan. Kini pelaku ditangkap.

Baca Selengkapnya
3 Balita Anak Polwan Bakar Suami di Mojokerto Dipastikan Akan Dapat Pengasuhan Tepat
3 Balita Anak Polwan Bakar Suami di Mojokerto Dipastikan Akan Dapat Pengasuhan Tepat

Kementerian PPPA memastikan tiga balita, anak tersangka pelaku dan korban, akan mendapatkan pengasuhan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Identitas Mayat Wanita dalam Koper di Bekasi Terkuak, Sudah Pisah dengan Suami
Identitas Mayat Wanita dalam Koper di Bekasi Terkuak, Sudah Pisah dengan Suami

Polisi masih melakukan penyelidikan dan memasang garis polisi di pagar rumah korban

Baca Selengkapnya
Akhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja
Akhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja

Polisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Eks Kanit Resmob Polres Subang Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak
Ini Penyebab Eks Kanit Resmob Polres Subang Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak

Saat itu, T menyuruh saksi S untuk menguras bak mandi di TKP tanpa berkoordinasi dan seizin tim Inafis.

Baca Selengkapnya
Kronologi Penemuan Mayat Ibu dan Bayi Dalam Rumah Kontrakan di Depok
Kronologi Penemuan Mayat Ibu dan Bayi Dalam Rumah Kontrakan di Depok

Ibu dan anak itu ditemukan pertama kali oleh suami korban.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda di Bekasi Tewas Digorok Suami, Saat Kejadian Ada 2 Balitanya
Tragis! Ibu Muda di Bekasi Tewas Digorok Suami, Saat Kejadian Ada 2 Balitanya

Saat tiba di lokasi, polisi membawa pelaku yang sebelumnya sudah menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya
Update Kasus Ayah dan Anak Meninggal di Koja, Begini Hasil Pemeriksaan Terhadap Sang Istri
Update Kasus Ayah dan Anak Meninggal di Koja, Begini Hasil Pemeriksaan Terhadap Sang Istri

Sang istri masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati.

Baca Selengkapnya
Momen Haru Upacara Persemayaman Kopda Hendrianto yang Gugur Diserang KKB, Isak Tangis Keluarga Pecah
Momen Haru Upacara Persemayaman Kopda Hendrianto yang Gugur Diserang KKB, Isak Tangis Keluarga Pecah

Momen haru upacara persemayaman Kopda Hendrianto. Isak tangis keluarga kehilangan Kopda Hendrianto.

Baca Selengkapnya
Kasus Pembunuhan Ibu-Anak di Subang Terungkap, Tersangka Menyerahkan Diri ke Polisi Usai Dua Tahun Bungkam
Kasus Pembunuhan Ibu-Anak di Subang Terungkap, Tersangka Menyerahkan Diri ke Polisi Usai Dua Tahun Bungkam

Tersangka berinisial MR didampingi oleh kuasa hukumnya menyerahkan diri ke Polda Jabar.

Baca Selengkapnya
Kronologi Polisi di Kulon Progo Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Luka Tembak di Kepala
Kronologi Polisi di Kulon Progo Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Luka Tembak di Kepala

Namun, warga sekitar termasuk pak RT tidak mendengar ada suara letusan tembakan sebelum korban ditemukan tewas.

Baca Selengkapnya
Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya
Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya

KKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.

Baca Selengkapnya