Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi jelaskan ke keluarga, memar di jasad Ari diduga efek formalin

Polisi jelaskan ke keluarga, memar di jasad Ari diduga efek formalin Ari Pratama, taruna ATKP Makassar. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Pengusutan kasus tewasnya Ari Pratama (20), taruna Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar asal Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, masih terus berlanjut setelah Polres Maros, Sulsel menerima limpahan surat keberatan dari pihak keluarga korban melalui Polrestabes Makassar. Keluarga menilai kematian korban di kolam renang Tirta Yudha di dalam markas Brigade Infanteri (Brigif) Linud 3/TBS Kostrad Kariango tidak wajar.

Orang tua Ari Pratama, Gunawan tiba di Mapolres Maros untuk mencari tahu kelanjutan penanganan kasus ini, Selasa (24/1) sekira pukul 09.00 Wita. Setelah berkomunikasi dengan polisi, Gunawan didampingi dua kerabatnya berlanjut ke ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Maros, AKP Jufri Natsir mengatakan, pihaknya telah menjelaskan kepada orang tua korban mengenai penyelidikan awal yang telah dilakukan jajarannya usai menerima surat keberatan.

Orang lain juga bertanya?

Antara lain mendatangi TKP di kolam renang Tirta Yudha dan indekos korban di kompleks Griya Maros Indah. Pemeriksaan juga telah dilakukan terhadap sembilan taruna rekan korban Ari Pratama yang datang bersama ke kolam renang mengisi akhir pekannya memanfaatkan kesempatan berakhir pekan.

"Kita juga sudah jelaskan kronologis kejadian kepada Bapak Gunawan termasuk soal memar atau lebam di bagian perut korban, yang menjadi alasan bagi keluarga untuk meminta agar kasus kematian Ari Pratama harus diusut tuntas, karena dinilai ada yang tidak wajar. Kita jelaskan kalau awalnya memar itu tidak ada saat jenazah dikirim ke Trenggalek. Kemudian ditemukan ada memar, diduga karena pengaruh suntikan formalin yang merupakan persyaratan dalam penerbangan jika akan memberangkatkan jenazah," urai AKP Jufri Natsir.

Namun begitu, kata Jufri Natsir, orang tua korban tetap bersikukuh untuk memastikan penyebab kematian putranya secara medis melalui autopsi jenazah yang telah dimakamkan di Kabupaten Trenggalek. Olehnya yang bersangkutan diarahkan ke SPKT untuk membuat laporan polisi dan akan dilanjutkan dengan pengambilan keterangan untuk di-BAP.

"Kita arahkan untuk membuat laporan polisi (LP) ke SPKT dulu sebagai dasar nantinya kami melanjutkan penyelidikan," ujar Jufri Natsir.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukti-Bukti Ini Disita Polisi dari Rumah Ayah dan Anak Meninggal di Koja
Bukti-Bukti Ini Disita Polisi dari Rumah Ayah dan Anak Meninggal di Koja

Beberapa sampel diambil guna diteliti di Laboratorium Forensik.

Baca Selengkapnya
Diduga Meninggal Tak Wajar, Polisi Bongkar Makam Pemuda di Jepara
Diduga Meninggal Tak Wajar, Polisi Bongkar Makam Pemuda di Jepara

Pemuda berinisial MA diduga meninggal dunia tidak wajar akibat penganiayaan.

Baca Selengkapnya
Upaya Orang Tua Afif Maulana Mencari Keadilan, Sambangi Komisi III DPR dan Minta Ekshumasi
Upaya Orang Tua Afif Maulana Mencari Keadilan, Sambangi Komisi III DPR dan Minta Ekshumasi

Pihak keluarga meminta dorongan dari DPR RI agar dilakukan ekshumasi atau pembongkaran kubur.

Baca Selengkapnya
Dokter Forensik Ambil 19 Sampel Usai Autopsi Ulang Jenazah Afif Maulana, Hasil Diumumkan 4 Minggu Lagi
Dokter Forensik Ambil 19 Sampel Usai Autopsi Ulang Jenazah Afif Maulana, Hasil Diumumkan 4 Minggu Lagi

3 Sampel jaringan keras yaitu tulang dan 16 sampel jaringan lunak yang akan kita lanjutkan untuk pemeriksaan visum dan pemeriksaan diatom.

Baca Selengkapnya
Tim Investigasi Kemenkes Bersama Ibunda Dokter PPDS Undip Lapor ke Polda Jateng
Tim Investigasi Kemenkes Bersama Ibunda Dokter PPDS Undip Lapor ke Polda Jateng

tim investigasi Kemenkes sudah memberikan datanya kepada penyidik kepolisian.

Baca Selengkapnya
Hasil Sementara Autopsi Ayah & Balita Tewas di Koja: Orang Tua Meninggal Duluan
Hasil Sementara Autopsi Ayah & Balita Tewas di Koja: Orang Tua Meninggal Duluan

Polisi menemukan fakta baru dari hasil sementara autopsi ayah dan balita ditemukan tewas membusuk di Koja, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Makam Afif Maulana Selesai Diekshumasi, Kompolnas: Mari Mengacu Kepada Hasil, Bukan Menduga-duga
Makam Afif Maulana Selesai Diekshumasi, Kompolnas: Mari Mengacu Kepada Hasil, Bukan Menduga-duga

Ekshumasi dilakukan sesuai dengan harapan dan permintaan dari keluarga Afif Maulana.

Baca Selengkapnya
Kronologi Mayat Pria Mengambang di Kali Kolong Tol Ancol
Kronologi Mayat Pria Mengambang di Kali Kolong Tol Ancol

AR (38) ditemukan tewas mengambang siang tadi oleh dua saksi mata

Baca Selengkapnya