Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Kembali Tangkap Komplotan Begal Modus Transaksi COD, Pelaku Berusia 14 Tahun

Polisi Kembali Tangkap Komplotan Begal Modus Transaksi COD, Pelaku Berusia 14 Tahun ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi akhirnya berhasil meringkus satu orang dari enam orang pelaku begal dengan modus bertemu untuk membeli atau cash on delivery (COD) handphone, di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (17/2) dini hari.

"Pelaku saat ini satu orang sudah ditangkap oleh penyidik. Kemudian, enam pelaku lainnya masih dalam pengejaran," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, kepada wartawan, Jumat (18/2).

Zulpan tak merincikan identitas satu pelaku yang berhasil ditangkap lantaran usianya masih 14 tahun. Sedangkan enam lainnya masih dalam pengejaran polisi .

"Pelaku yang kita tangkap usianya masih 14 tahun. Tentunya ini menjadi keprihatinan kita banyaknya kejahatan kekerasan yang melibatkan pelaku berusia remaja," tuturnya.

Pelaku nekat menyabet korban yang merupakan penjual ponsel hingga dua jarinya putus. "Dimana korbannya satu orang yang berniat menjual HP. Akibat kejadian itu yang bersangkutan dua jarinya putus, katanya.

Di sisi lain, Zulpan mengatakan bahwa korban berinisial F yang menjadi korban begal handphone hingga dua jarinya putus tertebas senjata tajam yang dibawa para pelaku.

"Laki-laki kan si F ini. Jadi semua ini transaksi biasa aja. Ia memang mau jual HP, tapi yang mau beli ini ya itu tadi sistem COD, bawa dulu barangnya, barangnya dibawa memang ia yang datang, kemudian datang lagi dua temannya, datang lagi lain mengerubungi dia, baru memaksa ya," tambahnya.

Kronologi Kejadian

Sebelumnya, Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Ricky Prenata Vivaldy menjelaskan bahwa korban adalah pihak yang hendak ingin menjual handphone dan membuat janji dengan seseorang pembeli di tempat yang telah dijanjikan.

"Jadi itu memang korban begal ya, jadi kronologinya si korban mau COD jual hp TKP-nya di sana, sama terlapor ini (pembeli)," kata Ricky saat dihubungi merdeka.com, Jumat (17/2).

Kemudian setelah ada kesepakatan dengan pembeli yang didapat melalui jual beli online. Korban pun berangkat ke lokasi untuk bertransaksi jual beli handphonenya sekitar pukul 03.00 Wib dini hari.

"Mau aja diajak transaksi jam segitu, jam 03.00 Wib, Subuh. Diajak lah ke sana mau COD HP, terjadilah transaksi di sana," kata Ricky.

Barulah, lanjut Ricky, ketika korban sampai di lokasi yang dijanjikan secara tiba-tiba dirinya dihampiri empat orang yang awalnya diduga sebagai pihak pembeli. Namun, naas dirinya malah ditodong untuk menyerahkan handphonenya secara paksa.

"Si korban sudah ke sana, nah tiba-tiba mungkin ditemui yang diduga pembeli ini ya. Dan dia tiba-tiba dirampas secara paksa, dengan sajam juga, sehingga putuslah jarinya si korban," sebutnya.

Setelah itu, Ricky mengatakan jika handphone korban pun langsung diambil oleh empat orang tersebut. Sementara, akibat insiden ini dua jari tangan korban pun putus, sehingga harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

"Kita tanya-tanya kita cek ke rumah sakit, kita tanya-tanya itu dulu informasinya. Kita masih mendalami dulu di TKP. Ada empat, tiba-tiba datang orang ini langsung dia begal HP nya," tuturnya.

Atas kejadian ini, Ricky pun mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada terhadap apapun potensi yang dapat mengundang tindak kejahatan terjadi. Termasuk, ketika melakukan pertemuan dengan seseorang yang tidak dikenal ketika malam hari.

"Ya kan kejahatan itu kan mungkin terjadi karena ada kesempatan. Kita logika aja, kita masih mendalami dulu ke lokasi malam-malam ke sana. Ke tempat yang dia tidak tahu, kita pun masih mendalami apakah ada niat yang lain," imbaunya.

"Jadi memang kalau keterangan dari korbannya, cuman mau jual hp. Jadi harusnya kan besok pagi juga bisa padahal. Makanya kita masih dalami dulu," tambahnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Belasan Kali Beraksi, Pelaku Curanmor Modus Test Drive Akhirnya Dibekuk
Belasan Kali Beraksi, Pelaku Curanmor Modus Test Drive Akhirnya Dibekuk

Pelaku BR juga baru keluar LP Pemuda Tangerang bulan Maret 2023 dalam kasus yang sama.

Baca Selengkapnya
Diiming-imingi Uang, Bocah Laki-Laki di Tangsel Diculik Pria Berjaket Ojol
Diiming-imingi Uang, Bocah Laki-Laki di Tangsel Diculik Pria Berjaket Ojol

Penculikan itu terekam kamera CCTV. Dari video yang diunggah di media sosial tampak seorang pria pengendara sepeda motor membonceng korban.

Baca Selengkapnya
Berdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh
Berdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh

Berdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Residivis Pencurian Modus COD, Saat Ketemuan Ancam Korban Pakai Sajam
Polisi Tangkap Residivis Pencurian Modus COD, Saat Ketemuan Ancam Korban Pakai Sajam

Saat ini teman pelaku berinisial M dan A masih DPO

Baca Selengkapnya
Galau Ditinggal Pacar, Remaja Putri Dijual ke Enam Pria Hidung Belang
Galau Ditinggal Pacar, Remaja Putri Dijual ke Enam Pria Hidung Belang

Pelaku berinisial MF ditangkap polisi atas laporan menjual anak di bawah umur.

Baca Selengkapnya
Terungkap Komplotan Begal Casis Bintara Polri Ternyata Sudah Berulang Kali Beraksi
Terungkap Komplotan Begal Casis Bintara Polri Ternyata Sudah Berulang Kali Beraksi

"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan

Baca Selengkapnya
Nyamar Jadi Pelanggan, Polisi Tangkap Muncikari Usai Jual Anak di Bawah Umur
Nyamar Jadi Pelanggan, Polisi Tangkap Muncikari Usai Jual Anak di Bawah Umur

Para korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Komplotan Begal di Lubuklinggau Manfaatkan Wanita jadi Umpan, Modusnya Minta Diantar Pulang
Komplotan Begal di Lubuklinggau Manfaatkan Wanita jadi Umpan, Modusnya Minta Diantar Pulang

Komplotan begal leluasa melakukan aksinya dengan menggunakan modus wanita muda sebagai umpan.

Baca Selengkapnya
Tiga Pemuda Pelaku Pemerasan Lewat Kencan Palsu Diringkus Polisi, Begini Modusnya
Tiga Pemuda Pelaku Pemerasan Lewat Kencan Palsu Diringkus Polisi, Begini Modusnya

Pelaku telah melakukan modus kencan melalui aplikasi MiChat palsu ini sebanyak lima kali

Baca Selengkapnya
Viral Remaja Palak Penjaga Warung Kelontong di Bandung, Ancam Pakai Senjata Tajam
Viral Remaja Palak Penjaga Warung Kelontong di Bandung, Ancam Pakai Senjata Tajam

Terlihat pelaku mengancam dan meminta HP serta uang dari pemilik warung.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya

Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang

Baca Selengkapnya
Kronologi Pemuda Bekasi Jual Video Porno Anak Lewat Aplikasi, Dihargai Rp150-200 Ribu
Kronologi Pemuda Bekasi Jual Video Porno Anak Lewat Aplikasi, Dihargai Rp150-200 Ribu

Polisi menemukan akun @balapca yang ternyata menjual konten video porno anak-anak.

Baca Selengkapnya