Polisi kesulitan cari saksi kasus majikan aniaya pembantu di Yogya
Merdeka.com - Kasus kekerasan yang dialami seorang pembantu rumah tangga (PRT), Sartini (35) beserta anaknya JM (1,5) saat ini sedang didalami oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda DIY. Sartini dan putranya, JM menjadi korban kekerasan dan penganiayaan oleh majikannya yang berinisial AC.
Kepala Unit PPA Polda DIY, Kompol M Retnowati menerangkan bahwa instansinya masih melakukan pemeriksaan lanjutan kepada korban, di RS Bhayangkara Polda DIY. Setelahnya pihak kepolisian baru akan memeriksa orang yang bisa dijadikan saksi. Pihak kepolisian saat ini masih kesulitan untuk mencari saksi kasus kekerasan dan penganiayaan yang dilakukan oleh AC.
"Susah mencari saksi karena saat peristiwa, korban benar-benar dikurung. Kami akan mendalami siapa-siapa yang bisa dijadikan saksi," ujar Retnowati saat ditemui di Unit PPA Polda DIY, Kamis (17/11).
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
-
Siapa yang menjadi korban pengeroyokan? 'Sampai saat ini kami masih belum menerima informasi mediasi antara pihak ya,' kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol R Moch Dwi Ramadhanto saat dikonfirmasi, Sabtu (6/1). Oleh sebab itu, Ramadhanto menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses penyidikan terhadap Satria dan ketiga tersangka AD, RSP, dan DJ akibat memukul RA secara bersama-sama.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Kenapa tersangka kasus Vina Cirebon dianiaya? 'Terkait penganiayaan pada saat itu ramai di Facebook bahwasanya mereka disiksa tapi pada saat pemeriksaan muncul bahwa itu juga dilakukan sesama tahanan,' kata Surawan kepada wartawan, Minggu (26/5).
-
Siapa yang melakukan penganiayaan terhadap tahanan? 'Terkait penganiayaan, pada saat itu memang ramai di FB (Facebook) bahwasannya mereka disiksa, tetapi pada saat pemeriksaan muncul bahwa (penyiksaan) itu juga dilakukan oleh sesama tahanan,' kata dia di Mapolda Jabar, Minggu (26/5).
-
Bagaimana tersangka Vina Cirebon dianiaya? 'Kemudian ramai itulah yang kemudian kasus ini ditarik ke Polda Jabar. Jadi sesama tahanan saling pukul sehingga membuat mereka lebam-lebam,' ucap dia.
Menurut Retnowati, setelah memperoleh dan memeriksa saksi, polisi akan segera melakukan gelar perkara. Dirinya berharap gelar perkara bisa dilakukan secepatnya.
"Kita berharap besok atau lusa (gelar perkara). Jika bukti-bukti sudah kuat, terlapor (majikan Sartini) bisa ditetapkan sebagai tersangka," terangnya.
Sartini dan putranya, JM, 1,5, menjadi korban kekerasan majikannya, AC, yang beralamat di Jalan Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. Sartini dan JM disekap sejak bulan Februari hingga September lalu, Sartini dan putranya mendapatkan sejumlah tindak kekerasan dari majikan.
Anak Sartini, JM berulang kali dianiaya, mulai dari ditempeli besi panas, dimasukkan ke dalam kulkas, bahkan dimasukkan ke dalam mesin cuci. Akibatnya, JM saat ini mengalami trauma ketika mendengar suara mesin cuci.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga kadang mendengar suara rintihan dari rumah pelaku.
Baca SelengkapnyaTetangga kerap mendengarkan suara rintihan dari rumah pelaku.
Baca SelengkapnyaIbu korban, NA (30) melaporkan tindakan kekerasan dilakukan suaminya terhadap anaknya
Baca SelengkapnyaPelaku juga sempat ingin memukul menggunakan kipas angin berukuran besar, namun berhasil dicegah korban.
Baca SelengkapnyaKorban sering memarahi pelaku dengan kata-kata yang menyakiti perasaan.
Baca SelengkapnyaMengetahui peristiwa itu, ibu korban melaporkan kepada keluarganya dan pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaTetangga mengaku sempat mendengar adanya benturan ke dinding dan guyuran air dari dalam kontrakan yang dihuni oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaKondisi A sempat lumayan parah sehingga tidak bisa bangun selama dua hingga tiga hari.
Baca SelengkapnyaPelaku punya riwayat ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa).
Baca SelengkapnyaBeredar informasi jika penyebab penganiayaan ini dilatarbelakangi persoalan keluarga.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial PL (20), ditangkap polisi karena menyiram air keras ke temannya sendiri, AA (26), hingga tewas.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya majikan hingga sesama ART di apartemen kawasan Simprug Jakarta Selatan.
Baca Selengkapnya