Polisi masih buru 1 pelaku curanmor usai baku tembak di Koja
Merdeka.com - Jajaran aparat Polres Metro Jakarta Utara hingga kini masih memburu satu pelaku lagi terkait pencurian kendaraan bermotor di kawasan Koja, Jakarta Utara, Rabu (10/5) lalu. Sementara, satu pelaku lainnya tewas usai baku tembak di lokasi.
"Sekarang masih dalam pengembangan kita. Kita serahkan Opsnal Polres dan Polsek. Kita sudah dapatkan ciri-ciri pelaku sesuai saksi yang ada di TKP (Tempat Kejadian Perkara)," ujar Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Dwiyono di Polsek Koja, Jumat (12/5).
Sementara itu, mantan Kapolres Jakarta Pusat menjelaskan, kalau pelaku yang tewas waktu itu bernama Sopyan (17). Di mana, Sofyan merupakan residivis kasus curanmor di kawasan Lampung.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Pelaku pakai senpi, sudah diingatkan bukannya menyerah. Tapi pelaku menembak membabi buta. Dengan tindakan tegas ada tiga peluru yang bersarang di tubuh pelaku. Pelaku dapat dilumpuhkan dan saat dibawa ke RS sudah dalam keadaan meninggal dunia. Dia (tersangka) ini kelompok Lampung. Dia juga residivis. Data yang kami dapatkan, dia baru keluar dari tahanan dengan kasus serupa," bebernya.
Sebelumnya, tindak kejahatan pencurian terjadi di Koja, Jakarta Utara, malam tadi. Pelaku sempat baku tembak dengan polisi. Pencuri tersebut tewas, satu personel polisi dan satu orang warga luka kena tembak.
"Itu (pelaku) ranmor dikejar, mereka membabi buta nembakin warga, ada warga yang kena dan satu anggota saya kena (tembak) dadanya. Pelaku meninggal," kata Kapolsek Koja, Kompol Supriyanto kepada merdeka.com, Rabu (10/5).
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Warga memergoki pelaku yang mencoba mencuri kendaraan. Namun aksi pencurian gagal, pelaku pun dikejar warga.
Panik, pelaku mengumbar tembakan ke warga yang mengejar. Kaki salah satu satu warga yang mengejar kena tembak. Pelaku kabur dan masuk ke salah satu rumah kawasan tersebut. Warga yang dibantu polisi menyisir lokasi persembunyian pelaku.
"Dikejar warga, ngumpet di rumah warga. Pas kita cari, ternyata dia naik ke genteng. Terjadilah baku tembak itu," jelas dia.
Supriyanto mengatakan pihaknya menyita sepucuk senjata api yang masih terisi peluru dan beberapa kunci letter T.
"Sekarang kondisi di tempat kejadian perkara sudah kondusif dan anggota saya serta warga yang kena tembak masih menjalani perawatan," tutup dia. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.
Baca SelengkapnyaBuntut kejadian itu Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar dipanggil Komisi III DPR, Selasa (3/12)
Baca SelengkapnyaKorban tewas ditembak oleh rekannya pada Jumat, (22/11) sekira pukul 12.30 Wib dini hari di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.
Baca SelengkapnyaTerkait masih bersarangnya peluru saat dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bangunrejo, Desa Saradan
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaPemuda yang tewas dibacok di Mampang ternyata pelaku tawuran.
Baca SelengkapnyaPomal Lantamal VI Makassar masih menahan Koptu SB yang terjerat kasus penembakan dua remaja. Sementara keluarga korban berharap tersangka pelaku dihukum berat.
Baca SelengkapnyaAfif Maulana, pelajar SMP di Sumbar ditemukan tewas diduga akibat penganiayaan dari polisi.
Baca SelengkapnyaIa mengatakan, pihaknya sudah memeriksa 5 orang terkait kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaTerkait pelaku utama merupakan pecatan tentara, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaKombes Irwan sempat membuka CCTV sebelum terjadinya penembakan. Ternyata ada dua kelompok Geng Tanggul Vs Geng Seroja
Baca SelengkapnyaPelaku terakhir kali beraksi dengan mengaku sebagai anggota Polri.
Baca Selengkapnya