Polisi masih buru tersangka kebakaran pabrik petasan di Kosambi
Merdeka.com - Keberadaan sosok tersangka kebakaran pabrik petasan di Kosambi, Tangerang, Ega Surbana masih misterius. Hampir sebulan sejak kebakaran tersebut terjadi pada kamis (26/10) lalu, sosok tukang las yang memperbaiki atap pabrik itu tak kunjung ditemukan.
"Belum ketemu (Ega Subarna)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (20/11).
Sementara, empat kantong jenazah yang berisi bagian tubuh sudah tidak bisa di identifikasi lagi disebabkan kondisinya yang telah menjadi arang. Selain itu, dari seluruh jasad yang teridentifikasi tak ditemukan sosok Ega Subarna. Hal itu dibuktikan dengan pencocokan DNA yang ada. Sebab dari aduan warga yang mengaku anggota keluarganya hilang, DNA-nya tidak sesuai.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Apa yang ditemukan di pemakaman? Penduduk setempat di Tarsus, Turki sangat gembira ketika secara tak sengaja menemukan sebuah guci keramik kuno yang lebih dari 1.100 koin perak kuno saat tengah melakukan penggalian pemakaman.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
"Jadi kita untuk DNA-nya belum ada yang sama dengan Ega. Makanya kita sedang cek kembali," katanya.
Keluarga Ega yang berada di Bandung pun mengadu kepada kepolisian bahwa hingga sekarang Ega tak pulang ke rumah pasca kebakaran itu. Meski begitu, ia mengatakan polisi akan tetap mencari Ega. Apalagi yang bersangkutan merupakan satu dari tiga tersangka dalam kebakaran yang menewaskan 49 orang tersebut.
"Belum pulang juga katanya. Ini sedang kita lidik. Jenazah itu nggak ada yang sama DNA-nya. Sedang kita cari," ucap Argo. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaKondisi Korban Kecelakaan Maut KM 58: Luka Bakar 90-100 Persen
Baca SelengkapnyaRS Polri Kramatjati mengidentifikasi delapan orang korban jiwa kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Bekasi.
Baca SelengkapnyaPetugas menyisir sekitar lokasi hingga akhirnya bertemu dengan keluarga korban di Rumah Sakit Polri.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah memburu pelaku pembongkaran makam remaja putri tersebut
Baca SelengkapnyaTapi menurut Herry, pihak rumah sakit masih tetap bisa mengidentifikasi ketujuh mayat tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi akhirnya menemukan adanya kecocokan dari ciri-ciri salah satu jenazah Mr. X.
Baca SelengkapnyaRumah wartawan di Karo kebakaran hingga menewaskan empat orang
Baca SelengkapnyaSetelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaPolisi sempat kesulitan untuk mengetahui identitas dari jenazah Akseyna.
Baca SelengkapnyaPolres Tangsel masih menyelidiki identitas dari pria tanpa identitas yang tewas di dalam toren.
Baca SelengkapnyaKorban SAM Air teridentifikasi dengan menggunakan data primer atau hasil DNA berupa data medis.
Baca Selengkapnya