Polisi mengaku kesulitan usut kematian Lita
Merdeka.com - Pengusutan kematian Lita Dewi Utari (22), warga Kampung Kebon Biaya, Desa Pangkalan, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, terhambat. Sebab, kondisi jasad Lita ditemukan tewas mengenaskan di sebuah kebun kosong di Koang Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, menyulitkan polisi.
"Dari hasil autopsi dokter RSUD Kabupaten Tangerang tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, karena kondisinya sudah rusak hampir jadi tulang. Ini yang menyulitkan kami," kata Kapolsek Karawaci, Kompol Munir Yaji, Rabu (3/8).
Munir mengatakan, masih melakukan penyelidikan lebih dalam terkait kematian korban. Dia diperkirakan sudah tewas sekitar dua pekan lalu.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Dimana mayat ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
"Kita masih selidiki kasus ini. Sementara kita belum ketahui penyebab kematiannya," ujar Munir.
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang, AKBP Wiji Lestanto mengatakan, buat mengungkap kasus ini, pihaknya membentuk tim khusus terdiri dari Polres Metro Tangerang, Polsek Karawaci, dan Polsek Teluknaga. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, Brigjen Hariyanto mengaku kesulitan mengautopsi kedua jenazah.
Baca SelengkapnyaPolisi sempat kesulitan untuk mengetahui identitas dari jenazah Akseyna.
Baca SelengkapnyaTahun baru, dua warga Blitar ditemukan membusuk dengan kondisi bersimbah darah
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pemeriksaan organ dalam juga untuk melihat indikasi korban tewas akibat diracun.
Baca SelengkapnyaPolisi Beberkan Kendala Kasus Tewasnya Mahasiswa UI Akseyna, Begini Reaksi Keluarga
Baca SelengkapnyaKesulitan melacak jejak digital satu keluarga itu setelah polisi melihat kondisi handphone sudah tidak utuh.
Baca SelengkapnyaRN sudah tidak bernyawa dengan kondisi seutas tali tambang melilit di bagian leher korban
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami motif dari pembunuhan kejam ini.
Baca SelengkapnyaBelum bisa menarik kesimpulan waktu kematian dari dua orang korban.
Baca SelengkapnyaPenemuan bermula dari kecurigaan warga yang melihat rumah tersebut seperti tidak ada penghuninya.
Baca SelengkapnyaEkshumasi bakal digelar polisi untuk mengetahui penyebab kematian Ella Nanda.
Baca SelengkapnyaPolisi berencana memeriksa seorang Warga Negara Asing (WNA) guna mendalami penyebab tewasnya seorang wanita tersebut.
Baca Selengkapnya