Polisi minta aksi 313 tak ganggu kegiatan masyarakat
Merdeka.com - Forum Umat Islam (FUI) dan sejumlah ormas keagamaan berencana kembali melakukan aksi bela Islam pada Jumat (31/3) mendatang. Namun, hingga kini kepolisian belum menerima informasi mengenai rencana aksi tersebut.
"Beredarnya ajakan untuk aksi 313 yang akan datang, sampai saat ini Polri belum menerima pemberitahuan tentang kegiatan tersebut," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Martinus Sitompul di kantor Divisi Humas Mabes Polri Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (27/03).
Martinus mengatakan, pihaknya tak melarang rencana aksi tersebut. Akan tetapi, aksi tersebut diminta tak mengganggu kegiatan masyarakat.
-
Apa yang diminta Komisi III kepada Polisi? Kebijakan Kapolri ini pun lantas turut mendapat dukungan dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Namun meski begitu, politikus Partai NasDem ini mewanti-wanti para jajaran yang bertugas saat Nataru 2024, agar tetap tegas dalam menegur masyarakat yang membahayakan dalam berkendara.
-
Apa pesan ayah Ahok? 'Orang miskin tidak akan menang melawan orang kaya, orang kaya tidak akan bisa melawan pejabat' kutipan pesan sang ayah, dari pepatah Tiongkok Kuno yang jadi pendorongnya.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana Anies meminta agar masyarakat tidak menghukumnya? Oleh karena itu, Anies meminta agar masyarakat tidak menghukumnya dengan janji-janji pemimpin lain yang tidak dipenuhi.
-
Kenapa Anies meminta masyarakat agar tidak menghukumnya? Oleh karena itu, Anies meminta agar masyarakat tidak menghukumnya dengan janji-janji pemimpin lain yang tidak dipenuhi.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
"Namun bagi kami Polri, setiap kegiatan masyarakat kami akan kelola supaya pelaksanaannya berjalan dengan baik lancar dan tentu masyarakat lainnya yang ada di sekitar kegiatan tersebut juga merasakan kelancaran dan keamanan," kata dia.
Sebelumnya, Forum Umat Islam (FUI) dan sejumlah ormas keagamaan berencana kembali melakukan aksi bela Islam pada Jumat (31/3) mendatang. Sebanyak sepuluh ribu massa diperkirakan bakal mengikuti aksi yang dikenal dengan 313 tersebut.
Koordinator lapangan aksi FUI Ustaz Bernard Abdul Jabbar mengatakan, peserta aksi merupakan organisasi peserta aksi bela Islam 2 Desember 2016 lalu. Menurut Abdul Jabbar, tuntutan aksi itu masih sama yakni mendesak Presiden Jokowi memberhentikan Gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) karena sudah menjadi terdakwa kasus penistaan agama.
"Dalam rangka penegakan tentang perundang-undangan untuk meminta kepada Presiden Jokowi mencopot Ahok sebagai Gubernur Jakarta karena sudah menjadi terdakwa penistaan agama," ujar Abdul Jabbar saat dihubungi merdeka.com, Senin (27/3).
Rencananya aksi tersebut akan dimulai dengan Salat Jumat berjamaah di Masjid Istiqlal kemudian mengarah ke Istana Merdeka. Abdul Jabbar mengatakan, aksi tersebut bakal diikuti sejumlah tokoh ormas Islam dan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Syihab.
"Habis Salat Jumat di Istiqlal kemudian longmarch ke istana," katanya.
Namun rencana aksi tersebut belum disampaikan ke pihak kepolisian. Abdul Jabbar beralasan surat izin aksi tersebut tengah dibikin.
"Ya pemberitahuan belum disampaikan sampai saat ini. Paling lambat Kamis lah. Kalau cuma izin pemberitahuan pasti bisa," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Massa dari Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) dan Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) menggelar demonstrasi
Baca SelengkapnyaPersonel keamanan nantinya akan ditempatkan di sekitar Gedung DPR untuk mencegah massa masuk ke dalam gedung.
Baca SelengkapnyaKades APDESI Kembali Demo DPR, Pengendara Diimbau Hindari Ruas Jalan Ini
Baca SelengkapnyaDiketahui, debat perdana ini dilakukan di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Minggu (6/10).
Baca Selengkapnya