Polisi Panggil ASN Kecamatan Batang Kuis Soal Video Urus KTP Lewat Jalur 'Cepat'
Merdeka.com - Viral di media sosial pegawai Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang, Sumut, WP, terekam menawarkan jalur cepat pengurusan KTP dengan biaya Rp100 ribu kepada warga. Akibat perbuatannya, dia harus berurusan dengan polisi.
Polisi memanggil WP untuk dimintai keterangan. Statusnya sebagai saksi. "Iya benar pemeriksaan dilakukan hari ini," ujar Kanit Tipikor Satreskrim Polresta Deli Serdang, Iptu Arif Suhadi, Kamis (11/6).
WP dimintai keterangan seputar ucapannya di video yang beredar luas itu, "Tadi kita tanya seputar apakah benar ucapannya di video. Mengenai pemeriksaan hari ini, masih kita dalami," ujar Arif.
-
Apa itu KTP Sakti? 'Jaminan-jaminan selama ini ada dengan berbagai identitas satu per satu, sekarang bisa kita satukan dalam satu KTP dan kita sebut satu KTP Sakti,' ujar Ganjar usai silahturahmi Caleg dan Partai pengusung di Perum Graha Puspa Karangpawitan, Karawang, Jawa Barat, Jumat (15/12). Ganjar berbicara apabila KTP Sakti ini mempresentasikan sebuah kartu yang dipegang masyarakat untuk mendapatkan akses program.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Bagaimana modus pencurian data KTP? 'Saat ini permintaan data pribadi dapat menggunakan berbagai macam modus,' kata Friderica dalam akun Instagram @ojkindonesia, dikutip Selasa (23/7).
-
Bagaimana cara kerja KTP Sakti? 'KTP sakti ini merepresentasikan semuanya, tinggal pendataannya dibuat dengan baik, pengelolaannya dengan sistem yang baik dan KTP-nya tinggal dipakai dengan card reader saja,'
-
Bagaimana Medan siapkan e-KTP? Hal yang dilakukan, ungkapnya, menghadirkan pelayanan jemput bola di area-area publik. 'Kita hadirkan layanan di sekolah-sekolah, rumah sakit, rumah ibadah, rumah tahanan, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat publik lainnya. Selain itu, melakukan sosialisasi intensif terhadap masyarakat terkait pentingnya memiliki e-KTP, ' ujarnya seraya memaparkan langkah dan upaya lainnya.
-
Siapa yang terlibat dalam penipuan ini? Ia dituduh sebagai kaki tangan Barbara, namun tampaknya sangat bersedia untuk bersaksi melawan istrinya itu dengan imbalan hukuman yang lebih ringan.
Bukan hanya WP yang dimintai keterangan, polisi juga memanggil seorang lagi dari pihak kecamatan untuk dimintai keterangan. "Jadi ada 2 orang yang diperiksa, sejauh ini status keduanya masih saksi," beber Arif.
Kasus ini menjadi perhatian polisi setelah WP terekam kamera memberikan opsi tarif pengurusan cepat KTP sebesar Rp100.000. Dalam video berdurasi 57 detik yang beredar di media sosial, dia menawarkan pilihan. "Mau yang cepat atau mengantre?" tanyanya.
Perempuan ini kemudian menambahkan, kalau mau cepat biayanya Rp100 ribu. Waktu pengurusannya sekitar seminggu atau dua minggu. Jika jalur normal, maka KTP selesai lebih lama.
"Kayak ginilah dia, bisa sebulan atau dua bulan," katanya sambil menunjukkan tumpukan KTP dalam plastik.
Terpisah, Camat Batang Kuis, Avro Wibowo, mengakui video itu terjadi di kantornya. Namun dia membantah memungut uang dari pengurus KTP. Terkait pegawai yang memberi ops pada pengurusan KTP itu, dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Deli Serdang.
"Kita lagi koordinasi dengan BKD ya, minimal menjatuhkan hukuman disiplin kepada beliau. Karena di situ juga nggak ada uang (transaksi). Saya masih mendalami kasus ini," ujar Avro.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK
Baca SelengkapnyaSKCK berfungsi sebagai bukti bahwa Anda tidak memiliki catatan kriminal dan merupakan salah satu syarat administrasi yang harus dipenuhi.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini belum ada laporan masyarakat terkait kasus itu, sehingga bawaslu punya kewenangan untuk memanggil berdasarkan pemberitaan di media.
Baca SelengkapnyaViral Pungutan Liar Berkedok Retribusi di Tanah Abang, Polisi Tangkap Terduga Pelaku
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pelayanan BPKB tadinya terpusat di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPatsus merupakan prosedur yang dijalankan oleh Provos terhadap polisi yang diduga melakukan pelanggaran disiplin.
Baca SelengkapnyaKedua pejabat Polsek Baito dicopot pertanggal 11 Novemer 2024 kemarin.
Baca SelengkapnyaBawaslu mengaku akan memastikan terlebih dahulu kebenarannya, dengan melakukan proses pemanggilan terhadap yang bersangkutan.
Baca SelengkapnyaIptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan penyelidikan untuk mendalami kasus yang dipicu laporan dugaan pungli di SD negeri ini.
Baca SelengkapnyaPemanggilan tersebut terkait pertanggungjawaban program bantuan dana provinsi tahun 2020-2022.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap karena adanya informasi yang masuk ke satgas unit intelijen Polda Banten terkait dugaan pungli pada program PTSL yang dilakukan oleh kades.
Baca Selengkapnya