Polisi panggil teknisi lift jatuh di Blok M Square
Merdeka.com - Penyidik Polres Jakarta Selatan hari ini memanggil tiga orang saksi terkait jatuhnya lift Blok M Square, yang terjadi beberapa hari lalu. Lift merosot dari lantai 3 ke basement.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Budi Hermanto ketiga saksi yakni teknisi yang biasa merawat serta melakukan pemeliharaan lift nahas tersebut.
"Hari ini kita akan memeriksa tiga saksi yaitu teknisi yang melakukan perawatan terhadap lift itu. Setelah itu sore kami akan melakukan pemeriksaan ahli sore ini. Sore akan kita periksa juga dari saksi ahli lift yang kemaren melakukan survei total dari kemaren kita sudah melakukan pemeriksaan terhadap 10 saksi," katanya saat dikonfirmasi.
-
Dimana kecelakaan lift terjadi? Peristiwa tersebut, terjadi di Ayu Terra Resort, Banjar Kedewatan Let, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Jumat (1/9) siang pukul 13.00 WITA.
-
Kenapa lift itu jatuh? Kompol Uder menyebut diperkirakan tali seling baja tersebut tidak kuat menarik beban ke atas yang cukup berat dan safety pengganjal atau rem tidak berfungsi sehingga lift meluncur dengan kecepatan tinggi ke bawah sehingga tidak bisa dihindari terjadi musibah tersebut dan di mana ke lima penumpang lift meninggal dunia.
-
Bagaimana kondisi lift pasca kecelakaan? Sementara, hasil olah TKP panjang real lift kurang lebih 60 meter dengan posisi miring dan kemiringan lift 35 derajat, tabung lift hancur dan pecah, pagar pengaman yang terbuat dari kayu hancur, lantai tembok pengaman rusak dan hancur dan kelima korban dinyatakan meninggal dunia.
-
Apa yang putus di lift? 'Seluruh korban sebanyak lima orang meninggal dunia.' Untuk identitas kelima korban bernama Sang Putu Bayu Adi Krisna (19) asal Kota Denpasar, Ni Luh Supernigsih (20) asal Kabupaten Gianyar, I Wayan Aries Setiawan (23) asal Kota Denpasar, Kadek Hardiyanti (24) asal Kabupaten Bangli dan Kadek Yanti Pradewi (19) asal Kabupaten Buleleng.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Kapan Polda Metro Jaya akan gelar perkara? 'Setelah itu dijadikan satu dilakukan gelar perkara,' ucap dia.
Nantinya, lanjut Budi, usai pemeriksaan akan langsung gelar perkara. Selain itu, penyidik juga mengantongi bukti tambahan berupa beberapa dokumen.
"Bukti tambahan ada beberapa dokumen yang kita amankan yang nanti kita putuskan," katanya.
Untuk para korban, Budi mengungkapkan kalau saat ini sudah membaik. "Sebagian sudah ada yang kembali sebagian lagi masih ada yang di rumah sakit makanya kali ini akan agendakan untuk melakukan pemeriksaan mengambil keterangan para saksi," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Insiden itu menewaskan lima pegawai Ayu Terra Resort.
Baca SelengkapnyaTragedi lift jatuh di SD menyebabkan tujuh orang meninggal dunia.
Baca Selengkapnya