Polisi pastikan cerita Nining 1,5 tahun tenggelam di Pelabuhan Ratu rekayasa
Merdeka.com - Kabar soal hilangnya Nining, perempuan asal Kabupaten Sukabumi yang hilang selama 1,5 tahun di laut Pelabuhan Ratu terang benderang. Polisi memastikan kabar tersebut adalah rekayasa.
Fakta itu didapat setelah polisi memeriksa beberapa keluarga Nining.
Kasubag Humas Polres Sukabumi Kota AKP Ana Ratnadewi mengatakan, hasil pemeriksaan didapati bahwa saudara J mendapat telepon yang mengaku bernama saudara H untuk menjemput Nining di Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang dipanggil Polda Metro Jaya? Polisi kembali memanggil Juru Bicara Tim Pemanangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono untuk memberikan klarifikasi, terkait kasus dugaan Polisi tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Kenapa Aiman dipanggil Polda? Polisi kembali memanggil Juru Bicara Tim Pemanangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono untuk memberikan klarifikasi, terkait kasus dugaan Polisi tidak netral pada Pemilu 2024.
"Namun sesuai arahan Saudara H untuk diberitahukan kepada keluarganya melalui mimpi," kata Ana dalam keterangannya di Polresta Sukabumi, Jumat (6/7), seperti diberitakan Liputan6.com.
"Bahwa sesuai keterangan saudara D adik saudari Nining, bahwa Nining tidak tenggelam di laut Palabuhan Ratu, melainkan pergi dengan sendirinya pada saat berekreasi di pantai Palabuhan Ratu," imbuh Ana.
Tim medis RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi telah memeriksa kejiwaan Nining Sunarsih (53). Keluarga mengklaim, Nining linglung setelah tenggelam di Pelabuhan Ratu dan hilang selama 1,5 tahun.
Dokter Kejiwaan RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Tommy Hermansyah, mengungkap hasil diagnosis, sementara Nining mengalami depresi berat.
"Setelah saya periksa, status fisiknya normal. Setelah itu jiwanya dari status psiatrikus atau mentalisnya, Beliau mengalami depresi berat dengan ciri psikotik atau psikosis," ujar Tommy dalam jumpa pers di RSUD R Syamsudin SH, Rabu (4/7).
Diagnosa itu didasarkan pada beberapa gejala, yakni kendala komunikasi, keluarnya air mata, dan gerakan mulut.
"Saya lihat tadi, terkadang mulutnya seperti bicara sendiri," tutur Tommy.
Untuk penanganan medis lanjutan, kata Tommy, Nining akan dipindahkan ke Ruang Kemuning rumah sakit itu. Dokter akan mengobservasi lebih dalam kondisi kejiwaannya, serta memberikan obat antidepresan dan antipsikosis.
"Sementara itu masih kami pasang infus, karena si ibunya masih sulit jika disuapi makan," ujar Tommy.
Biasanya, kata Tommy, kondisi psikis pasien dengan gejala serupa berkembang lebih baik dalam perawatan selama dua hingga tiga minggu. Namun, juga ditentukan dari kondisi pribadi pasien sendiri.
"Mudah-mudahan bisa seperti pasien lain, bisa sembuh," ucap Tommy.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak sekolah telah menyebar foto-foto terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaSebelumnya diberitakan mayat dalam gulungan kasur di Tangerang teridentifikasi, perempuan warga Cikupa.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Banyuasin dilaporkan ke polisi karena penipuan Rp2,1 miliar. Namun dia belum dapat diproses karena berstatus caleg.
Baca SelengkapnyaPolda Jabar membuka hotline informasi terkait kasus pembunuhan Vina Cirebon pada nomor 0822-1112-4007.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku bekerja sebagai agen di Badan Intelejen Indonesia (BIN).
Baca SelengkapnyaPengungkapan kasus ini setelah mantan camat yang jadi korban penipuannya melapor.
Baca SelengkapnyaPegi mengganti identitasnya saat bersembunyi di Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaIptu Rudiana menjawab kabar bahwa putranya Muhammad Rizky (Eky) masih hidup.
Baca SelengkapnyaIptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.
Baca SelengkapnyaSaat ini pelaku masih diamankan di Kodim Depok. Diduga masih banyak korban lainnya.
Baca SelengkapnyaPelaku diringkus di daerah Guguak, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Kamis (18/4) kemarin.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi berinisial Kompol H di Bali diduga melakukan percobaan pemerasan sebesar Rp1,8 miliar
Baca Selengkapnya