Polisi pastikan heboh selebaran pesta seks gay di Bandung hoaks
Merdeka.com - Pengumuman dugaan pesta seks gay di Kota Bandung menyebar di aplikasi pesan singkat. Polisi mengkonfirmasi bahwa hal itu hoaks dan pemilik tempat yang alamatnya tertera dalam gambar melaporkan terkait pencemaran nama baik.
Pengumuman ecent berbentuk gambar itu tersebar sejak Rabu (11/7) pagi. Di dalamnya, terdapat ilustrasi alat kelamin pria, lalu ada dugaan ajakan pesta seks dengan kalimat 'let's go join brother'.
Acara tersebut dijadwalkan diselenggarakan pada Sabtu (14/7) pukul 22.00 sampai selesai di Jalan Gardujati, Kota Bandung. Warga yang ingin hadir harus membayar uang Rp 350.000.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang melaporkan kasus ini? Pembeli dan korban pengeroyokan saat saat jual beli mobil, Ahmad Paisal Siregar melaporkan penjual R Acoka ke Polres Metro Jakarta Timur karena diduga telah melakukan penipuan sekaligus penganiayaan massal.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Bagaimana cara melapor pelecehan seksual di UGM? UGM memiliki banyak kanal yang bisa digunakan korban pelecehan seksual untuk melaporkan kasus yang dialaminya.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
Saat dikonfirmasi, Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo memastikan selebaran informasi tersebut adalah hoaks. Ia meminta masyarakat untuk tidak terpancing melakukan kegiatan yang mengganghu ketertiban.
"Kita pastikan kegiatan itu tidak ada, hoaks," katanya, di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Rabu (11/7).
Di tempat lain, pemilik rumah Jalan Gardujati 14, Margareta Rosita (57) melaporkan secara resmi permasalahan ini ke pihak kepolisian. Ia merasa namanya dicemarkan sekaligus dirugikan karena tempatnya tertera dalam informasi pesta seks tersebut.
Laporan ke Polsek Andir itu bernomor TBL/511/VII/2018/JBR/Restabes BDG/Sektor Andir telah diterima polisi.
"Saya jelas merasa dirugikan dengan adanya selebaran itu. Saya melapor ke Polsek untuk pencemaran nama baik," ujar Margareta usai membuat laporan di Mapolsek Andir, Jalan Saritem, Kota Bandung.
Dari pantauan, alamat tersebut berada di sisi jalan raya yang merupakan toko roti bernama Duti. Margareta menegaskan dirinya tidak tahu menahu soal adanya acara tersebut.
"Saya malah tahu dari personel polisi yang datang ke tempat saya. Saya kagey, makanya saya laporkan saja," katanya.
Ia meminta polisi menangkap penyebar informasi. Karena, selain nama baiknya terancam, tokonya saat ini terbengkalai.
Di tempat yang sama, Kapolsek Andir Dadang Gunawan memastikan kasus tersebut akan ditindaklanjuti. Sebelum ada laporan, petugasnya sudah mendatangi lokasi.
"Sebelum laporan kita sudah datangi. Kita cek apakah benar atau tidak. Tapi setelah dicek, tidak ada tanda-tanda. Tapi ini akan kami usut."
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengungkapan kasus pesta seks ini berawal adanya laporan lewat pesan singkat adanya pesta seks tersebut.
Baca SelengkapnyaSelain itu, Bintoro mengungkap jika bisnis pesta seks ini dijalankan oleh para sindikat.
Baca SelengkapnyaVideo penggerebekan rumah kos di Jombang viral di media sosial. Mirisnya, salah satu pasangan yang diamankan dari lokasi itu masih berstatus pelajar.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah melakukan pengawasan ketat agar prostitusi tak kembali terjadi.
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku diamankan. Mereka menggelar pesta ini di Jaksel dan Bogor.
Baca SelengkapnyaPelaku yang terdiri dari tujuh pria dan lima wanita itu, diketahui melakukan hubungan badan bersama-sama.
Baca SelengkapnyaWarga menggerebek rumah kontrakan di Kampung Cariu, Telagasari, Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sebanyak 12 pasangan bukan suami istri diamankan dari lokasi itu.
Baca SelengkapnyaPelaku menawarkan prostitusi melalui Facebook dengan tarif beragam.
Baca SelengkapnyaSM rupanya pernah menyelenggarakan pesta seks model tukar pasangan hingga dua kali di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan pantauan, di sekitar pohon tersebut memang banyak tisu dan botol minuman keras.
Baca SelengkapnyaKejadian ini dilaporkan ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi akan meminta keterangan para pembuat konten rumah horor yang menjadi terlapor dalam perkara tersebut.
Baca Selengkapnya