Polisi Pastikan Pembunuhan Satu keluarga di Serang Direncanakan Para Pelaku
Merdeka.com - Polisi menyatakan kasus pembunuhan satu keluarga di kampung Gegeneng desa Sukadalem, kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang, Banten direncanakan. Berdasarkan pengakuan korban selamat Siti Sadiah (24), dua pelaku datang dengan mengenakan topeng kupluk atau penutup muka.
"Ya menurut saksi korban, istrinya itu sempat bicara sedikit beliau menyampaikan pelaku mengetuk pintu masuk menggunakan penutup muka. Sudah dipastikan bahwa merupakan pembunuhan berencana," kata Kapolres Serang Kota AKBP Firman Affandi di Mapolres Waringinkurung, Selasa (13/8).
Ketika pintu dibuka, pelaku menyabetkan sebilah pisau ke kepala korban Rustadi (33). Sebelum tewas, suami Siti itu sempat melawan dan terjadi perkelahian di ruang keluarga. Kejadian tersebut diperkirakan pukul 02.00 WIB.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Di mana pembunuhan keluarga itu terjadi? Arkeolog menemukan situs pemakaman massal ini di Desa Koszyce, Polandia. Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada sampel DNA kerangka tersebut mengungkap sebuah keluarga besar tewas secara brutal di lokasi ini.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
"Tidak ada upaya pendobrakan. Pintu diketuk dibuka langsung menyebatkan pisau dan mengenai korban," tuturnya.
Saat ini polisi masih mendalami alat bukti yang ada guna mengungkap pelaku pembunuhan sadis tersebut. "Petunjuk sudah ada dan masih kita dalami," bebernya.
Dalam peristiwa itu terdapat tiga korban, dua di antaranya meninggal dunia dan satu mengalami luka tusuk. Data yang dihimpun, ketiga korban adalah Rustadi (33) dan anaknya berumur empat tahun yang ditemukan meninggal, dan satu orang ibu rumah tangga bernama Sadiah (24) kritis akibat luka tusuk di bagian punggung. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaKeponakan korban yang menyerahkan diri memohon jadi justice collaborator.
Baca SelengkapnyaTersangka Pembunuhan Pria Terbungkus Sarung di Tangsel Dibantu Pedagang Soto, Begini Perannya
Baca SelengkapnyaPelaku RY dan korban S sudah saling kenal karena keduanya sama-sama bekerja di PT Tuntek, Cikupa.
Baca Selengkapnya