Polisi pastikan petugas PLN tewas tersengat listrik
Merdeka.com - Kepolisian langsung melakukan penyelidikan terkait tewasnya Petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang tengah memasang saluran panel listrik di Jalan Raya Deplu, tepatnya sekitar underpass Tol Jakarta-Cileduk, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Polisi memastikan korban tewas saat melakukan pemasangan atau penyambungan aliran listrik dari tiang listrik ke salah satu pelanggan yang berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
"Korban ditemukan sudah dalam keadaan tergantung berada diatas kabel listrik," kata Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Deddy Arnadi saat dihubungi awak media di Jakarta, Rabu (1/10).
Deddy menyatakan, peristiwa kecelakaan kerja itu terjadi pukul 12.30 WIB. Sementara itu, keluarga korban menolak untuk dilakukan visum dengan meminta jenazah korban langsung di bawa ke kampung halamannya untuk dimakamkan.
-
Kapan kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi pada pukul 16.40 WIB di KM 55 Tol Pandaan-Pasuruan, yang melibatkan sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan pelajar dari Bogor.
-
Kapan kecelakaan itu terjadi? Oriza mengalami kecelakaan beberapa minggu setelah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Bakrie.
-
Kapan insiden kecelakaan terjadi? Sejak saat itu, ia terus mengejar Marquez. Dengan ritme balap yang semakin baik dan konsisten, Bagnaia berhasil mendekati Marquez pada Lap 18. Ia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi pada pukul 16.40 WIB di KM 55 Tol Pandaan-Pasuruan, yang melibatkan sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan pelajar dari Bogor.
-
Bagaimana insiden kecelakaan terjadi? Bagnaia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
Diketahui seorang petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN) tewas saat tengah memasang saluran panel listrik di Jalan Raya Deplu, tepatnya sekitar underpass Tol Jakarta-Cileduk, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Diduga korban tewas karena tersengat tegangan listrik yang tengah dipasang.
Informasi yang dihimpun di lokasi, kejadian naas itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Tak jelas penyebabnya, tiba-tiba warga sekitar lokasi tempat kejadian pekara (TKP) dihebohkan teriakan rekan korban karena melihat temannya tengah menggelantung diatas tiang listrik.
"Kurang tahu juga, ujung-ujung orang dikagetin. Pas diliat ada orang yang ngegantung aja," kata seorang saksi, Masyur (21) di lokasi, Rabu (1/9).
Saat kejadian itu, Masyur melihat korban tengah memakai pakaian lengkap petugas PLN termasuk sabuk pengaman. Saksi tidak mengetahui ihwal korban hingga tewas tergantung.
"Tahunya pas diturunin masih pake sabuk pengaman, nggak lama polisi baru pada dateng," ujar dia.
Hal senada diungkapkan, Saimin (21) petugas PLN yang tengah melanjutkan pekerjaan korban. Dalam keterangannya, Ia hanya tahu jika korban tengah memasang listrik untuk sebuah ruko dilokasi.
"Kalo namanya enggak tahu. Soalnya kita beda perusahaan, kalau sekarang udah dibawa ke rumahnya," terang dia. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum kejadian, korban masih makan sirih pinang. Korban dan ibu kandungnya Debora Kase (46) datang dari Kabupaten TTS untuk bakar lilin.
Baca SelengkapnyaDua pekerja ADAP (21) dan DF (20) tersetrum saat memasang tiang sensor pengendali banjir di Jakpus.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia bernama Fauzi (32) dan Andri (38).
Baca SelengkapnyaPekerja berinisial ADAP (21), itu meninggal dunia saat memasang sensor pengendali banjir tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat memindahkan tenda tersebut bagian ujungnya tersentuh kabel listrik tegangan tinggi milik PLN.
Baca SelengkapnyaLedakan itu menyebabkan 13 pekerja meninggal dan 39 pekerja terluka.
Baca SelengkapnyaTungku smelter di kawasan industri PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng), meledak pada Minggu (24/12).
Baca SelengkapnyaDinas Gulkarmat Provinsi DKI Jakarta mengerahkan 10 unit dan 40 personel untuk memadamkan api.
Baca SelengkapnyaPolisi meninjau ledakan tungku smelter milik PT ITSS di kawasan PT IMIP) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Baca SelengkapnyaAkibatnya 13 orang pekerja dilaporkan meninggal dunia
Baca SelengkapnyaMereka meninggal di saat sedang dan usai bertugas pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPemotor di Bandung meninggal usai terjerat kabel menjuntai
Baca Selengkapnya