Polisi percepat pemberkasan kasus bos cat tabrak pemotor hingga tewas

Merdeka.com - Polresta Surakarta berjanji untuk mempercepat proses pemberkasan kasus dugaan pembunuhan dengan tersangka bos perusahaan cat Iwan Adranacus yang menabrakkan mobil Mercedes-Benz yang dikemudikan kepada pengendara motor. Peristiwa yang terjadi Rabu (22/8) tersebut mengakibatkan pengendara sepeda motor Honda Beat AD 5435 OH, Eko Prasetio (28) tewas.

Kasatreskrim Polresta Surakarta Kompol Fadli mengatakan, penyidik terus bekerja ekstra untuk merampungkan berkas perkara kasus kecelakaan yang mengakibatkan korban tewas. Jika telah selesai, berkas Berita Acara Pemeriksaan (BAP) akan dikirimkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Surakarta.

"Kita akan proses secepatnya. Mudah-mudahan minggu depan sudah selesai," ujar Fadli kepada wartawan di Mapolresta Surakarta, Kamis (30/8).

Fadli mengemukakan, untuk melengkapi berkas perkara tersebut, pihaknya telah memeriksa lebih dari 14 saksi. Termasuk saksi ahli, hasil laboratorium forensik (labfor), rumah sakit yang melakukan otopsi, psikologis dan lainnya.

Selain itu, Polresta Surakarta, lanjut Fadli, juga telah melakukan rekonstruksi pada Rabu kemarin. Reka ulang yang menghadirkan tersangka Iwan Adranacus tersebut dimaksudkan untuk mengetahui gambaran sesungguhnya tindak pidana yang dilakukan tersangka mulai dari awal hingga akhir.

Menurut dia, rekonstruksi digelar di 4 lokasi dengan 42 adegan yang di perankan Iwan dan peran pengganti dari kepolisian. Rekonstruksi yang menjadi perhatian masyarakat luas tersebut dimulai dari bertemunya korban dan tersangka di simpang empat eks Pemuda Teater hingga terjadinya aksi penabrakan yang dilakukan tersangka di Jalan KS Tubun.

"Mudah-mudahan minggu ini bisa rampung semua. Minggu depan kita berkas kemudian selesai kita langsung tahap satu," katanya.