Polisi periksa 29 orang terkait insiden Tolikara
Merdeka.com - Kepolisian Resort (Polres) Tolikara sudah meminta keterangan dari 29 orang terkait kasus insiden yang terjadi di Karubaga, Jumat (17/7).
Dikutip dari Antara, Direskrim Umum Polda Papua Kombes Dwi Riyanto mengatakan, 29 orang yang diperiksa itu baru sebatas saksi dan belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.
Para saksi yang dimintai keterangannya di antaranya korban pelemparan saat sedang melaksanakan Salat Id di lapangan depan Koramil Karubaga.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
"Penyidik polisi masih terus mengumpulkan bukti serta keterangan dari para saksi baik yang menjadi korban maupun yang melihat insiden tersebut," kata Dwi, Selasa (21/7).
Menurutnya, saat ini Direktorat Reskrim Umum Polda Papua menggerahkan 12 orang penyidik untuk membantu polres mengungkap kasus penyerangan yang dilakukan bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri 1436 H.
Sedang kasus penembakan oleh Propam Polda Papua yang terjadi sesaat setelah penyerangan, Dwi masih belum memberikan keterangan lantaran dirinya masih berada di Karubaga, Tolikara untuk mengusut insiden tersebut.
Insiden di Karubaga diduga akibat surat yang dikeluarkan Badan Pekerja Gereja Injil Di Indonesia (BP GIDI) Tolikara tertanggal 11 Juli 2015.
BP GIDI Tolikara dalam surat edaran tersebut, selain melarang umat Islam melaksanakan Salat Id, juga melarang agama lain termasuk Gereja Denominasi mendirikan tempat-tempat ibadah di Tolikara.
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Febrie menyebut dalam persidangan nanti jaksa pun akan mencatat adanya perkembangan kasus.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah hampir lima bulan melakukan penyelidikan atas kasus dugaan pungli di Lapas Cebongan sebelum akhirnya menaikkan statusnya jadi penyidikan.
Baca SelengkapnyaRamadhan menyampaikan penyidik tidak akan memeriksa Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya karena tak ada kaitannya.
Baca Selengkapnya