Polisi periksa 4 orang terkait kecelakaan Setnov, ini hasilnya
Merdeka.com - Polda Metro Jaya memeriksa 4 orang dalam peristiwa kecelakaan di Permata Hijau, Jakarta Selatan. Ketua DPR Setya Novanto menjadi salah korban dalam kecelakaan tersebut.
Direktur Lalu Linta Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengungkapkan sejauh ini pihaknya sudah memeriksa 4 orang saksi. Satu diantaranya merupakan Wartawan Metro TV.
"Keempat saksi yakni Suwadi yang sedang berjaga di sekitar lokasi, Akrom, Arafik petugas derek dan Hilman Wartawan Metro TV," ujar Halim dalam keterangannya, Jumat (17/11).
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Kenapa mobil nabrak tembok? Seorang anak bermain di jok pengemudi mobil yang sedang pameran, tidak sengaja menginjak gas sehingga mobil tersebut menabrak tembok,' tulis akun tersebut.
-
Di mana insiden ini terjadi? Melansir dari ElectricalTechnology, Jumat (1/11), peristiwa nahas itu terjadi di sebuah ladang angin di Ooltgensplaat, Belanda, pada 29 Oktober 2013.
-
Kapan mobil nabrak tembok? 'Hasil daripada pengecekan TKP dan klarifikasi saksi-saksi bahwa kejadian diatas tanggal 21 April 2024 di MOI,' kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom saat dikonfirmasi, Selasa (23/4).
-
Mobil apa yang nabrak tembok? Adapun berdasarkan data yang dihimpun, mobil yang ditabrakkan bocah itu adalah mobil listrik merk Chery Omoda E5 yang ditaksir harganya sekitar Rp488 juta.
-
Apa yang terjadi pada mobil tersebut? Kronologi Kapolsek menjelaskan, mulanya mobil yang diserang sedang melintas. Tiba-tiba diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Namun untuk penyebab kebakaran masih didalami.
Dalam keterangannya, Suwandi mengatakan mendengar benturan dalam jarak 30 meter. Saat itu ia sedang berjaga di sekitar lokasi. Kemudian ia mendekat ke TKP di dalam mobil Fortuner B 1732 ZLO menabrak tiang listrik.
"Kondisi jalan beraspal, cuaca hujan gerimis dan lampu penerangan jalan menyala," ungkap Halim dalam keterangannya, Jumat (17/11).
Kemudian, lanjut Halim, saksi Akrom yang sedang menunggu penumpang dalam jarak 5 meter dari lokasi melihat mobil menikung menabrak pohon kemudian menabrak tiang listrik.
"Sedangkan, Arafik seorang petugas derek melihat posisi mobil menempel di tiang listrik, kemudian diderek," ungkapnya.
"Melihat kerusakan mobil pada bagian kap mesin penyok, roda depan pelek pecah dalam rusak, kaca samping kiri bagian tengah pecah. Posisi kendaraan menghadap ke utara dengan ketiga ban di atas trotoar dan ban kiri belakang masih di aspal," bebernya.
Sementara itu, kata Halim, jika menurut keterangan Hilman Matauchi SAB, wartawan Metro TV yang menyopiri Fortuner mengungkapkan dirinya dalam kondisi lelah saat mengemudi.
"Pengemudi kursng konsentrasi, sedang menerima telepon, ngobrol dengan korban dan lelah kurang tidur. Di dalam mobil bersama Reza duduk sebelah kiri samping pengemudi, saudara Setya Novanto duduk di jok tengah samping kiri," tuturnya.
Rencananya mobil tersebut akan melaju ke studio Metro TV untuk mengisi acara Prime Time News dimana Setnov akan menjadi narasumber.
"Menuju ke kantor Metro TV , dimana SN akan menjadi narasumber dalam program PRIME TIME NEWS. Di tengah perjalanan disepakati untuk live by phone, kemudian pengemudi bermaksud mencari tempat yang aman. Selesai by phone pengemudi merespon pembicaraan SN, dan sambil sesekali menengok kebelakang dan meneruma telp dari kantor untuk membawa SN ke studio," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepolisian Satlantas saat ini sedang proses pengumpulan identitas penumpang.
Baca SelengkapnyaMobil Fortuner bernopol B 2435 UBQ mengalami kecelakaan di jalur Bawang - Dieng Tanjakan Krakalan, Desa Deles, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Selasa (6/8).
Baca SelengkapnyaSementara pengemudi Toyota Fortuner berinisial BN (18) mengalami luka-luka. Saat ini sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Gading Pluit.
Baca Selengkapnya"Ketiga korban meninggal dunia dibawa ambulance palang hitam ke RSCM," kata Edy, Kamis (20/7).
Baca SelengkapnyaPengemudi Fortuner tersebut diduga mengantuk hingga kehilangan kendali dan menabrak truk.
Baca SelengkapnyaMobil dinas Camat Baito itu ditumpangi guru honorer Supriyani usai sidang di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Senin (28/10).
Baca SelengkapnyaKorban yang alami luka ringan telah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita tersebut ditabrak mobil fortuner hingga terpental di Jakbar.
Baca SelengkapnyaPomdam Jaya/Jayakarta turun tangan mengusut kasus kecelakaan beruntun di ruas Tol Layang MBZ, Sabtu (9/9) pagi kemarin.
Baca SelengkapnyaAlasan memisahkan diri karena ingin jalan-jalan dari Dieng.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun melibatkan tujuh kendaraan terjadi di Tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ), Tol Jakarta-Cikampek, Sabtu (9/9).
Baca SelengkapnyaTerlihat pelat dinas Polri pada mobil Fortuner berganti menjadi pelat untuk kendaraan warga sipil.
Baca Selengkapnya