Polisi periksa CCTV tetangga korban penyiraman air keras di Makassar
Merdeka.com - Sudah empat hari Ferry (39), warga jl Hertasning No 16, Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang, Makassar, masih dirawat RS Grestelina. Dia dirawat setelah kasus penyiraman air keras pada Senin (15/8) malam. Edwin, salah seorang kerabat korban mengatakan, mata kanan Ferry masih memerah dan radang.
"Keluarga minta Ferry bisa keluar dari RS, dokter setuju tapi tetap tiap 2 hari harus pengecekan ke RS. Belum ada kelanjutan informasi dari pihak dokter apakah hari ini sudah bisa dibawa pulang atau bagaimana," kata Edwin.
Dia menuturkan, polisi sudah mendatangi Ferry untuk dimintai keterangan. Polisi juga meminta baju korban yang digunakan saat kejadian, untuk dijadikan barang bukti.
-
Apa yang dilakukan polisi pada korban? Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam'Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu,' kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
-
Apa yang diminta polisi ke korban? Setelah itu, ia melaporkan peristiwa tersebut ke polsek terdekat. Beberapa hari kemudian, ia iseng melihat forum jual beli di media sosial Facebook. Tanpa sengaja, ia menemukan ada akun yang menjual motornya. Keesokan harinya, ia melaporkan hal itu ke Polsek. Namun, seusai membuat laporan, ia dimintai uang oleh anggota kepolisian untuk beli bensin dan makan.
-
Apa yang dilakukan Polisi saat banjir? Satlantas Polres Rohil terpaksa melakukan buka tutup arus lalu lintas agar kendaraan berjalan lancar.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Anwar Hasan mengatakan, sejak kasus penyiraman air keras ini dilaporkan pada Rabu (16/7), pihaknya masih mendalami barang bukti yang diambil dari Tempat Kejadian Perkara. Upaya identifikasi pelaku masih didalami melalui CCTV milik tetangga korban.
"Kita sudah ambil keterangan korban di RS. Saksi juga sudah diambil keterangannya yakni Vince istri korban yang ada di dekat lokasi saat kejadian," kata Hasan.Seperti diberitakan sebelumnya, korban Ferry disiram air keras ke bagian wajahnya pada Senin (14/8) malam. Peristiwa itu terjadi sesaat setelah tiba di rumah rukonya pukul 22.00 wita usai ibadah malam.
Seorang laki-laki menghampiri korban saat pintu rumah ruko terbuka. Laki-laki ini bertanya seolah mau beli rokok. Ferry mengatakan, rokok sesuai merek yang diminta laki-laki ini tidak ada dijual. Saat itulah laki-laki ini menyiramkan cairan ke wajah Ferry. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Yang terlibat penyiraman air keras ini untuk menyerahkan diri kepada kami," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif.
Baca SelengkapnyaMenelusuri Keberadaan CCTV Ungkap Tabir Kasus Mayat dalam Toren Air di Pondok Aren
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki temuan potongan tubuh manusia di sekitar Jembatan Kelor, Sleman. Mereka mengecek CCTV di kawasan itu hingga melakukan tes DNA.
Baca SelengkapnyaTemuan itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Selengkapnya