Polisi periksa Kadishub terkait pungli di Terminal Depok
Merdeka.com - Setelah melakukan pendalaman terhadap salah satu oknum PNS Depok yang tertangkap OTT beberapa waktu lalu, penyidik memanggil Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok Gandara Budiana. Dia diperiksa di unit tipikor Satreskrim Polresta Depok. Pemeriksaan Gandara terkait kasus pungli angkutan kota yang menyeret anak buahnya.
Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Teguh Nugroho mengatakan, pemeriksaan terhadap Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok sudah dilakukan. Pemanggilan ini merupakan tindak lanjut dari kasus pungli. "Kami akan terus mendalami seberapa jauh keterlibatan yang bersangkutan," katanya, Selasa (7/3).
Gandara diperiksa sekitar empat jam dan dicerca 20 pertanyaan. Yaitu seputar peristiwa tersebut. "Status kepala dinas ini masih saksi, kami tapi terus melakukan pendalaman," tuturnya.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
Dikatakan bahwa pungli yang terjadi di dinas tersebut sudah lama dan terorganisir. Pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terhadap keterlibatan kepala dinas perhubungan.
"Tim saber pungli akan terus bersinergi dengan kejaksaan juga. Dari kasus pungli kemarin kami juga koordinasi dengan kejaksaan terkait proses hukumnya," katanya.
Kepala dinas bisa dipanggil kembali sewaktu-waktu untuk pemeriksaan lanjutan. "Jika masih ada yang masih diperlukan bisa dipanggil," tutupnya.
Sebelumnya, Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Depok digeledah Tim Saber Pungli Polresta Depok. Hasilnya didapat uang Rp 10,5 juta yang diduga hasil pungutan liar oknum pegawai terhadap sopir angkutan kota (angkot).
Terminal Depok berada dibawah naungan Dinas Perhubungan Kota Depok yang dikepalai oleh Gandara Budiana. Dari dinas ini Tim Saber Pungli mengamankan satu orang pegawai negeri sipil golongan II. "Awalnya kami amankan empat orang. Tetapi hanya satu yang cukup bukti yaitu AR yang bertugas sebagai operator," kata Wakil Kapolresta Depok AKBP Candra Kumara, Kamis (23/2).
Pihaknya menerima laporan soal dugaan pungli di terminal. Petugas mengutip retribusi diatas ketentuan yang seharusnya. "Kutipan resminya Rp 500 tetapi dikutip Rp 1.000 setiap masuk terminal," ungkapnya.
Di Depok terdapat 13 tempat pemungutan retribusi (TPR). AR sendiri diamankan di TPR Raya Parung Bingung. Barang bukti dari tangan AR sebesar Rp 52.000. Kemudian dilakukan pengembangan ke Terminal Depok dan didapat uang Rp 10,5 juta. "Sekecil apapun kerugian tetap diproses," pungkasnya. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keterlibatan Kusnadi berawal dari pemeriksaan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai saksi dalam kasus pencarian buron Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaKejagung menetapkan tersangka baru di kasus dugaan korupsi pada pekerjaan pembangunan atau design and build Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated.
Baca SelengkapnyaDireskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan pemeriksaan Pahala berlangsung selama kurang hampir tujuh jam lamanya.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya diperiksa KPK selama 10 jam sebagai saksi kasus suap dalam pembangunan jalur kereta api di wilayah Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaSaat Hasto diperiksa, Kusnadi dipanggil penyidik KPK untuk memenuhi panggilan Hasto.
Baca SelengkapnyaAmnesty International Indonesia (AII) meminta Polresta Tangerang tidak memproses laporan terhadap Said Didu.
Baca SelengkapnyaAdhi Dharmo diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi pada lingkungan Direktorat Jendral Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan di Gedung Merah Putih.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah hampir lima bulan melakukan penyelidikan atas kasus dugaan pungli di Lapas Cebongan sebelum akhirnya menaikkan statusnya jadi penyidikan.
Baca Selengkapnya