Polisi periksa tiga pria diduga pemerkosa penjual kopi di Buleleng
Merdeka.com - Kepolisian Sektor Gerogak di Buleleng terus mendalami kasus dugaan perkosaan yang dialami penjual kopi berinisial DM (17). Dalam laporannya, DM mengaku diperkosa secara bergilir tiga pria yang selama ini sebagai pelanggan beli kopi seduhnya.
Sayangnya Polisi belum bisa menetapkan 3 pria masing-masing, Ibrahim, Rizal dan Hilal sebagai tersangka. Kendati ketiganya sudah ditahan namun saat diperiksa membantah tuduhan atas laporan dari DM.
"Kita baru baru melakukan pemeriksaan sementara. Saat ini baru keterangan dari pelapor. Ketiga orang yang dilaporkan sudah kita tahan namun membantah tuduhan pemerkosaan," kata Kapolsek Gerogak, Kompol Gusti Alit Putra, Jumat (7/4).
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
Menurutnya saat ini pendalaman kasus ini tergantung pada hasil visum dari korban. "Kita masih tunggu hasil visum. Kalau ternyata tidak menunjukkan hasilnya seperti yang dilaporkan, terpaksa ketiga pria ini kita lepas," akunya.
Di sisi lain informasi yang di dapat sumber di Polsek Gerogak Buleleng, Ibrahim justru mengakui sudah melakukan hubungan intim dengan DM. Hanya saja hubungan intim dilakukan sehari sebelum peristiwa dilaporkan oleh korban.
"Saat hari raya Galungan, Ibrahim dan DM melakukan hubungan intim. Pengakuan Ibrahim suka sama suka. Esoknya mereka bertiga datang lagi namun pengakuan hanya ngopi tidak tindakan seperti yang dilaporkan korban," pungkas salah seorang anggota di Polsek Gerogak.
Sebelumnya diberitakan, ramai pedagang kopi cantik atau akrab disapa dakocan di Bali, justru jadi bencana buat MD. Kemolekannya sebagai pedagang kopi mengundang tiga pria yang bertandang ke warungnya dan memerkosa secara bergilir di kamar mandi.
Remaja 17 tahun ini mengaku tak berdaya lantaran kedua tangan dipegangi dan mulutnya disumpal. Atas apa yang dialaminya, MD dengan diantar warga melapor ke Polsek Gerogak, Kabupaten Buleleng, Bali.
Dari penuturannya, Kamis (6/4) sekira pukul 14.40 WITA, Junaidi alias Ibrahim bersama Rizal Romadhon dan Hilal yang merupakan pelanggan tetap minum kopi datang seperti biasanya. Korban yang tidak menyadari niat jahat dari ketiga pelanggannya ini, saat membuat kopi di dapur tiba-tiba langsung di rangkul.
"Saya digotong. Kaki tangan saya dipegangi, mulut saya di tutup. Saya dibawa ke kamar mandi, mereka gantian perkosa saya," aku MD tertuang dalam laporannya di Mapolsek Gerogak.
Diingatnya bahwa saat awal, Ibrahim yang melakukan dengan membuka paksa celananya. Sementara kedua temannya memegangi dari belakang.
"Mata saya ditutupi dengan kain. Saya tidak bisa teriak," akunya saat itu terus meronta menangis tetapi ketiga pelaku dirasakannya secara bergantian menyetubuhinya.
Bahkan setelah semua nasfu pelaku terpuaskan, korban ditinggalkan di kamar mandi dalam keadaan terkunci. Syukurnya teriakan korban ada yang mendengarkan dan langsung diantar warga untuk melaporkan apa yang dialaminya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga saat ini, kata Widodo, sudah ada tiga orang yang diduga menjadi korban pencabulan guru ngaji itu melapor ke polisi.
Baca SelengkapnyaYossi menyebut dari hasil penyelidikan sementara, telah dibenarkan kalau kejadian itu terjadi pada 30 November 2023 sekitar pukul 22.30 WIB.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaPelaku bergantian memerkosa korban di kamar indekos perempuan itu.
Baca SelengkapnyaKanit PPA Satreskrim Polres Tulungagung, Ipda Fatahillah, mengatakan, ada dua berkas konten video porno yang saat ini mereka dalami.
Baca SelengkapnyaMencegah kejahatan serupa terulang, polisi menggencarkan patroli.
Baca SelengkapnyaDirektorat Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri menggelar rekonstruksi kasus peredaran narkoba di Kafe Kloud Sky Dining, Senopati
Baca SelengkapnyaKeputusan menaikkan kasus ini ke tahap penyidikan karena penyidik telah menemukan adanya unsur tindak pidana.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut berawal ketika korban hendak menjual gadgetnya kepada salah seorang pelaku.
Baca Selengkapnya