Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi: PNS Wanita Tewas di DPRD Riau Murni Bunuh Diri

Polisi: PNS Wanita Tewas di DPRD Riau Murni Bunuh Diri Kapolresta Pekanbaru Kombes DR Pria Budi. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Polresta Pekanbaru menyimpulkan kematian Pegawai Negeri Sipil (PNS) bernama Fitria Yuliaunarti (40) murni bunuh diri. Fitria ditemukan tewas di dalam mobil Terios di basement atau parkiran kantor DPRD Riau

"Kita menyimpulkan korban meninggal dunia karena murni bunuh diri," ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes DR Pria Budi, Jumat (16/9).

Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan dari hasil autopsi, korban meninggal dunia karena benda tumpul pada bagian leher.

"Selain itu, kondisi lidah korban terjulur, ada pelebaran pembuluh darah. Korban tewas dalam waktu 24 sampai 36 jam," kata Andrie.

Selain itu, Andrie juga menyebutkan dari hasil autopsi Dokter Forensik Bhayangkara Polda Riau tidak ada luka lain menyebabkan korban meninggal dunia. Sejauh ini, pihaknya juga telah memeriksa 28 orang saksi serta menganalisa rekaman CCTV.

"Korban ditemukan dengan kondisi telentang di bangku tengah mobil. Lehernya tergantung kain. Jadi, berdasarkan gambaran muka, sesuai dengan gantung diri. Karena dari hasil otopsi tidak ada luka lain yang mengakibatkan korban dibunuh," jelas Andrie.

Polisi melakukan penyelidikan, namun belum ditemukan fakta yang mendukung bahwa korban ini meninggal dunia karena dibunuh.

"Dari hasil penyelidikan sebelum korban mengakhiri hidupnya sempat berfoto selfie dan mengirimnya kepada teman di Kepulauan Riau berinisial HAM," jelasnya.

Dari keterangan teman korban inisial HAM, dia dikirimi foto selfie dengan posisi sudah tergantung jilbab.

"Korban ini mengirim foto menampakkan bahwa korban ini mau gantung diri. Maka saksi kita periksa ke Kepri dan ternyata di sana saksi ngaku dapat foto tetapi belum dibuka karena sedang nyetir," katanya.

Dalam foto yang dilihatkan ke media itu, korban terikat jilbab seperti saat posisi ditemukan. Bahkan korban menuliskan kalimat perpisahan.

"Ada kalimatnya begini 'maafkan Ipit'. Nah pesan ini disampaikan kepada temannya inisial HAM bersamaan dia kirim foto," ucapnya.

Tidak hanya kepada HAM, korban bahkan mengirim pesan perpisahan kepada anak semata wayangnya. Pesan permintaan maaf dikirim sehari sebelum ditemukan tewas.

"Ada juga kirim pesan minta maaf sama anaknya. Ya pesan korban mensyiratkan terkait perpisahan lah," tandasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta-Fakta Ajudan Wakapolres Sorong Ditemukan Gantung Diri, Ada Motor Mesinnya Masih Menyala
Fakta-Fakta Ajudan Wakapolres Sorong Ditemukan Gantung Diri, Ada Motor Mesinnya Masih Menyala

Jasad RN dibawa ke RSUD Sele Be Solu Kelurahan Klawalu, Distrik Sorong Timur, Kota Sorong, Papua Barat Daya

Baca Selengkapnya
Motif Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang Masih jadi Misteri
Motif Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang Masih jadi Misteri

Polisi menutup kasus kematian Brigadir RAT sedangkan motif masih didalami.

Baca Selengkapnya
Mengungkap Tabir Kematian Dokter Muda Undip Diduga Bunuh Diri karena Dibully Senior
Mengungkap Tabir Kematian Dokter Muda Undip Diduga Bunuh Diri karena Dibully Senior

Koordinasi dilakukan dengan tim dari Inspektorat Jenderal Kementerian Kesehatan tentang dugaan penyebab kematian dokter asal Tegal itu.

Baca Selengkapnya
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita Muda Ditemukan Tewas di Kamar Kos Depok
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita Muda Ditemukan Tewas di Kamar Kos Depok

Seorang wanita muda ditemukan tewas di sebuah rumah kos di Gang H Daud, Sukmajaya, Depok.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Brigadir RAT Tewas Bunuh Diri, Tembak Kepalanya Sendiri hingga Kasusnya Ditutup
Fakta-Fakta Brigadir RAT Tewas Bunuh Diri, Tembak Kepalanya Sendiri hingga Kasusnya Ditutup

Kematian Brigadir RAT diyakini akibat bunuh diri menembakan kepalanya saat berada di dalam mobil Toyota Alphard

Baca Selengkapnya
Penyelidikan Kasus Polisi yang Diduga Bunuh Diri di Mampamg Prapatan Ditutup
Penyelidikan Kasus Polisi yang Diduga Bunuh Diri di Mampamg Prapatan Ditutup

Polisi menghentikan penyidikan kasus kematian Brigadir RA anggota Polresta Manado, Sulawesi Utara, yang tewas di dalam mobil karena semua telah terbukti.

Baca Selengkapnya
Polisi Sebut Ajudan Tewas Tergantung saat Wakapolres Sorong Cuti ke Surabaya
Polisi Sebut Ajudan Tewas Tergantung saat Wakapolres Sorong Cuti ke Surabaya

Kapolres Sorong AKBP Edwin Parsaoran menyatakan jasad RN yang tewas tergantung ditemukan ketika kondisi rumah dalam keadaan sepi pada Senin (15/7) pukul 17.30

Baca Selengkapnya
Mahasiswi Unsri Tewas Usai Minum Obat Aborsi, Kekasih Jadi Tersangka
Mahasiswi Unsri Tewas Usai Minum Obat Aborsi, Kekasih Jadi Tersangka

Aparat Polres Ogan Ilir, Sumatera Selatan menetapkan kekasih mahasiswi Universitas Sriwijaya yang tewas usai mengkonsumsi pil aborsi sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Wanita Muda Tewas usai Dugem di Lokalisasi Bareng Pacar, Diduga Dianiaya
Wanita Muda Tewas usai Dugem di Lokalisasi Bareng Pacar, Diduga Dianiaya

Keluarga menemukan luka memar di dahi dan leher. Mereka menduga anaknya tewas akibat kejahatan.

Baca Selengkapnya
Lengkap! Detik-Detik Wanita di Samarinda Hilang Saat Berobat Berujung Ditemukan jadi Mayat di Gudang Kimia Farma
Lengkap! Detik-Detik Wanita di Samarinda Hilang Saat Berobat Berujung Ditemukan jadi Mayat di Gudang Kimia Farma

Sebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.

Baca Selengkapnya
Ajudan Wakapolres Sorong Diduga Bunuh Diri Akibat Masalah Percintaan
Ajudan Wakapolres Sorong Diduga Bunuh Diri Akibat Masalah Percintaan

Edwin menepis penyebab bunuh diri berkaitan dengan pinjaman online alias pinjol.

Baca Selengkapnya
Kabar Terbaru Penyelidikan Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia
Kabar Terbaru Penyelidikan Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia

Aulia diduga mendapat bully dari senior saat menjadi mahasiswa Program Pendidikan Doktor Spesialis (PPDS) Undip Semarang.

Baca Selengkapnya