Polisi ringkus komplotan pencuri mobil rental bermodus kopi bius

Merdeka.com - Polres Sleman meringkus empat pelaku pencurian sebuah mobil rental. Kapolres Sleman AKBP Burkan Rudy S mengatakan para pelaku menggunakan modus membius korban.

Pencurian bermula ketika pelaku KH dan AR menyewa mobil rental dan sopirnya untuk perjalanan dari Jakarta menuju Yogyakarta. Sesampainya di Kota Gudeg, pelaku mengajak sopir beristirahat di penginapan daerah Pakem, Sleman. Saat berada di penginapan, sopir disuguhi kopi yang ternyata sudah dicampur obat bius oleh KH dan AR. Setelah sopir tak sadarkan diri, dua pelaku membawa kabur mobil Toyota Innova ke Magelang, Jawa Tengah.

"Pelaku KH dan AR adalah eksekutor pencurian mobil rental. Sedangkan otak pelaku yang merencanakan adalah BG," terang Burkan saat ditemui di Mapolres Sleman, Selasa (06/12) siang.

Setelah mobil dibawa ke Magelang, kemudian dijual ke salah seorang penadah yang ada di daerah Wonosobo, Jawa Tengah. Mobil tersebut dijual seharga Rp 35 juta.

"Pelaku kita tangkap di empat tempat yang berbeda. BG ditangkap di Karanganyar. KH di Magelang. AR di Solo dan seorang lagi di CR Purwakarta," jelas Burkan.

Pelaku mendapatkan obat bius dengan cara membeli di daerah Kalideres, Jakarta. Obat bius tersebut dibeli seharga Rp 25.000 per butir.

"Dari tangan para pelaku kami mengamankan sebuah mobil Innova, 14 butir obat bius, kunci untuk merusak lubang kunci dan dua buah handphone," kata Burkan.

Hingga saat ini Polres Sleman masih melakukan penyelidikan atas kasus pencurian dengan kekerasan yang diotaki BG. "BG dimungkinkan pemain lama. Dari polanya bisa diketahui bahwa para pelaku sangat rapi," ucap Burkan. (mdk/noe)