Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi salah tangkap saat gerebek penimbunan 2.000 liter solar

Polisi salah tangkap saat gerebek penimbunan 2.000 liter solar Penimbunan solar. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Salah tangkap dilakukan aparat Polsek Bogor Barat saat melakukan penggerebekan sebuah rumah semi permanen yang dijadikan tempat penimbunan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar di Kampung Batu Ulung RT 3/7 Cifor Kelurahan Bubulak, Bogor Barat, Kota Bogor, Rabu (12/11).

Berdasarkan pantauan di lokasi kondisi gudang sudah sepi hanya police line saja yang terpampang. Saat wartawan hendak mencari informasi perihal kronoligis penangkapan, ada salah seorang warga bernama Ny Tuti (30) mengaku kecewa dengan penggerebekan tersebut karena Rosikin (46) suaminya yang tidak tahu menahu ikut dibawa petugas.

"Kita di sini ngontrak dan tidak tahu apa-apa, bahwa di sebelah itu adalah gudang penimbunan solar. Saya dan suami kira tempat itu hanya gudang oli bekas, dulunya tempat pemotongan ayam," ujarnya.

Orang lain juga bertanya?

Dia mengaku bingung kenapa suaminya turut dibawa. "Selain suami saya, saya melihat ada 3 orang yang dibawa. Bahkan handphone saya ikut diamankan, saya sempat teriak suami saya jangan dibawa," katanya.

Sementara itu, Rosikin, korban salah tangkap polisi yang sudah dibebaskan menuturkan, di seputar lokasi penimbunan BBM, terdapat usaha ayam potong dan penampungan barang rongsokan. "Saya tahu banyak solar di dalam. Itu solar subsidi, makanya saya takut untuk membaur. Apalagi penyewanya kurang bergaul. Dia datang dan pulang setelah panasin mesin. Yang nginap hanya tiga karyawan," katanya.

Pengepul barang rongsokan yang sudah bertahun-tahun menempati lokasi ini menambahkan, selain dirinya, rekannya bernama Rustandi juga ditangkap polisi. "Polisi main tangkap begitu saja saat tiba di lokasi. Saya dan pak Rustandi lagi duduk. Polisi kira kami pemilik gudang penimbunan solar subsidi ini," paparnya.

Dari lokasi, polisi membawa mobil tangki dan truk bak tertutup, dan seorang pegawai di gudang penimbunan bernama Eko. Terkait salah tangkap ini, Kapolsek Bogor Barat Kompol Indiratyaningsih menghindar.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suami-Istri di Bogor Jadi Korban Salah Tangkap, 9 Polisi Dicopot
Suami-Istri di Bogor Jadi Korban Salah Tangkap, 9 Polisi Dicopot

Mulanya sebuah mobil berwarna putih berhenti di sebuah SPBU, kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya
Polisi Grebek Gudang Penimbunan Solar Subsidi di Jepara, Hasilnya Pekerja Sudah Kabur
Polisi Grebek Gudang Penimbunan Solar Subsidi di Jepara, Hasilnya Pekerja Sudah Kabur

"Kami sudah menerjunkan personel untuk melakukan penyelidikan. Sedangkan kami telah mengantongi identitas pemilik gudang," ungkap Puji.

Baca Selengkapnya
Polisi Temukan Distribusi Solar Ilegal ke Kawasan Proyek BBWS Cidanau Bogor
Polisi Temukan Distribusi Solar Ilegal ke Kawasan Proyek BBWS Cidanau Bogor

Saat ini, kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan memeriksa saksi.

Baca Selengkapnya
Hakim Vonis Bebas Terkait Kasus Penimbunan Solar Ilegal, AKBP Achiruddin Langsung Sujud Syukur
Hakim Vonis Bebas Terkait Kasus Penimbunan Solar Ilegal, AKBP Achiruddin Langsung Sujud Syukur

Achiruddin dituntut oleh jaksa penuntut umum (JPU) dengan enam tahun penjara denda Rp50 juta subsider tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Salah Tangkap dan Penganiayaan di Sukabumi Jadi Atensi Kapolda Jabar, 4 Polisi Diperiksa Propam
Kasus Dugaan Salah Tangkap dan Penganiayaan di Sukabumi Jadi Atensi Kapolda Jabar, 4 Polisi Diperiksa Propam

Kasus salah tangkap dan dugaan penganiayaan yang dilakukan anggota kepolisian di Sukabumi menjadi atensi Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus.

Baca Selengkapnya
Usai Didatangi Puluhan Provos, Rumah Ipda Rudy Soik Kini Dipantau Drone
Usai Didatangi Puluhan Provos, Rumah Ipda Rudy Soik Kini Dipantau Drone

Polda NTT yang memecat diriny karena melakukan sejumlah pelanggaran etik

Baca Selengkapnya
Kronologi Kebocoran Pipa Gas Pertamina di Setia Budi Jaksel, Berawal Salah Paham Petugas Galian Saluran Air
Kronologi Kebocoran Pipa Gas Pertamina di Setia Budi Jaksel, Berawal Salah Paham Petugas Galian Saluran Air

Akibat kejadian kebocoran pipa gas, PGN mengalami kerugian gas dan kerusakan aset.

Baca Selengkapnya
Muncul Semburan Gas di Kuningan Jakarta Selatan, PGN Beri Penjelasan Begini
Muncul Semburan Gas di Kuningan Jakarta Selatan, PGN Beri Penjelasan Begini

TPG berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk penanganan insiden ini dan segera memasang safety line di sekitar area yang terindikasi kebocoran.

Baca Selengkapnya
Mata Bor Menembus Kedalaman 130 Meter, Warga Bogor Kaget yang Keluar Bukan Cuma Air
Mata Bor Menembus Kedalaman 130 Meter, Warga Bogor Kaget yang Keluar Bukan Cuma Air

Di tengah keputusasaan, tiba-tiba sesuatu menyembur dari dalam tanah

Baca Selengkapnya
Korban Salah Tangkap di Sukabumi Cabut Laporan, Empat Polisi Tetap Diperiksa Propam
Korban Salah Tangkap di Sukabumi Cabut Laporan, Empat Polisi Tetap Diperiksa Propam

Korban salah tangkap dan penganiayaan di Sukabumi, B (35) telah mencabut laporannya. Namun, empat polisi yang diduga terlibat kasus itu tetap diperiksa Propam.

Baca Selengkapnya
AKBP Achiruddin Dituntut 6 Tahun Penjara atas Kasus Penimbunan Solar Ilegal
AKBP Achiruddin Dituntut 6 Tahun Penjara atas Kasus Penimbunan Solar Ilegal

Perkara ini berawal pada April 2022 sampai April 2023 di Jalan Guru Sinumba, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan.

Baca Selengkapnya
Jenderal Maruli Ungkap Penyebab 3 Prajurit TNI Ditangkap Polisi Malaysia: Mau Beli LPG, Dianggap Bawa Narkoba
Jenderal Maruli Ungkap Penyebab 3 Prajurit TNI Ditangkap Polisi Malaysia: Mau Beli LPG, Dianggap Bawa Narkoba

Maruli menyangkal isu soal adanya narkoba yang mereka bawa.

Baca Selengkapnya