Polisi Sebut Jumlah Korban Pencabulan SM Kemungkinan Bertambah
Merdeka.com - Penyidik Polrestro Depok, Jawa Barat memeriksa sejumlah saksi guna mendalami kasus pencabulan yang dilakukan SM (42). Setidaknya sudah ada enam saksi yang diperiksa. Para saksi ada yang berasal dari salah satu keluarga korban. Sedangkan untuk jumlah korban kemungkinan bertambah. Saat ini yang melapor baru dua orang.
"Kemungkinan ada tambahan (korban), sekali lagi tapi korban butuh privasi. Karena dia peristiwanya mungkin sudah lama dan meminta untuk tidak diungkit. Yang jelas pelaku sudah mengakui dan bertanggung jawab atas perbuatannya," kata Kapolrestro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah, Rabu (17/6).
Saat ini kondisi kedua korban masih mengalami trauma. Oleh karenanya penyidik memfokuskan pada trauma healing. Karena kestabilan kejiwaan korban sangat penting dalam proses penyelidikan.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
"Kami cenderung ke korban dulu, karena untuk kebutuhan penyidikan anak dan kestabilan anak dalam memberikan keterangan. Kalau dari pelaku mungkin nanti ada dari kuasa hukum pelakunya ya," pungkasnya.
Diketahui bahwa SM telah mencabuli sejumlah anak laki-laki di dalam rumah ibadah. Aksi itu sudah berlangsung lama, dan baru diketahui oleh pihak rumah ibadah. Setelah diyakini kebenarannya, barulah kasus ini dilaporkan ke polisi. Pelaku mendekam di sel Polrestro Depok.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari ini Satuan Reserse Kriminal Polres Tangerang Selatan, akan melakukan gelar perkara.
Baca SelengkapnyaPelaku adalah M (72) selalu pemilik pondok pesantren dan F (37) anaknya. Saat diminta keterangan, bapak-anak itu mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaKorban pelecehan seksual tersangka tunadaksa berinisial IWAS bertambah dari 13 menjadi 15 orang.
Baca SelengkapnyaPenyidik yang telah mendapatkan adanya unsur pidana dalam tewasnya empat bocah inisial VN berusia 6 tahun, S 4 tahun, A 3 tahun, dan A 1 tahun.
Baca SelengkapnyaKorban perundungan sudah melaporkan peristiwa yang menimpanya.
Baca SelengkapnyaDiduga, para santriwati itu dicabuli oleh oknum guru ngaji di salah satu pesantren.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, kata Widodo, sudah ada tiga orang yang diduga menjadi korban pencabulan guru ngaji itu melapor ke polisi.
Baca Selengkapnya