Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Sebut Kepadatan di GT Cikarang Akibat Penyekatan Larangan Mudik Capai 8 Km

Polisi Sebut Kepadatan di GT Cikarang Akibat Penyekatan Larangan Mudik Capai 8 Km Kombes Sambodo Purnomo Yogo . ©2021 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menyampaikan sempat terjadi penumpukan kendaraan yang cukup panjang di di Gerbang Tol Cikarang Barat. Imbas pemeriksaan terhadap kendaraan dalam rangka rangka penyekatan larangan mudik pada hari pertama Kamis 6 Mei 2021.

"Pagi tadi kita melakukan pemeriksaan, namun karena volume lalu lintas tinggi sekali, kemudian imbas pemeriksaan yang kita lakukan, ekornya (antrean) mencapai 5-8 kilometer," kata Sambodo kepada wartawan, Kamis (6/5).

Akibat penumpukan kendaraan yang panjang, Sambodo menjelaskan bahwa petugas di lapangan terpaksa tidak melakukan memeriksa kepada sejumlah pengemudi kendaraan yang melintas guna mengurai kemacetan.

"Itulah sebabnya, saat ini sedang kita los (lepas tidak diperiksa), kita akan Los pemeriksaan sampai nanti ekornya kurang lebih 1-2 kilometer baru kemudian kita akan laksanakan pemeriksaan kembali," terangnya.

Sebab kalau tidak dilakukan, Sambodo khawatir hal itu justru mengganggu arus lalu lintas pengendara lainnya akibat antrean kendaraan. "Supaya ini juga tidak menghambat, terlalu jauh dan lama," terangnya.

Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menindak 725 kendaraan yang hendak berangkat mudik lebaran dengan memutar balikan, setelah resminya diberlakukan penyekatan larangan mudik lebaran sejak pukul 00.00 Kamis 6 Mei 2021.

"Total kendaraan yang diputar balik sebanyak 725 kendaraan," ucap Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo dalam keterangannya Kamis (6/5).

Sambodo menjelaskan bahwa ratusan kendaraan yang ditindak hari ini sampai dengan pukul 05.00 WIB, karena tidak memiliki Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) yang menjadi salah satu syarat untuk mudik.

"Gerbang tol Cikarang Barat sebanyak 317 kendaraan dengan rincian 233 kendaraan pribadi dan 84 kendaraan umum. Kemudian, di gerbang tol Cikupa sebanyak 408 kendaraan dengan rincian 359 kendaraan pribadi dan 49 angkutan umum," kata Sambodo.

Hingga saat ini, petugas dari tim gabungan TNI-Polri masih berjaga di titik-titik penyekatan. Mereka akan memeriksa para pengendara yang hendak mudik. Jika tidak memenuhi syarat, pengendara akan diputar balik.

Dalam penyekatan ini pun setidaknya 4.276 personel ditempatkan di wilayah Jakarta. Polda menempatkan personel di 14 titik penyekatan dan 17 titik pemeriksaan atau check point.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kendaraan Pemudik Menuju Pelabuhan Merak Antre 8 Km dalam Tol
Kendaraan Pemudik Menuju Pelabuhan Merak Antre 8 Km dalam Tol

Memasuki H-4 lebaran, Sabtu (6/4), ribuan kendaraan antre untuk masuk Pelabuhan Merak, Kota Cilegon. Antrean panjang terjadi hingga masuk ke dalam tol.

Baca Selengkapnya
FOTO: Begini Parahnya Macet Menuju Pelabuhan Merak Banten, Kendaraan Pemudik Antre 8 Km di Dalam Tol
FOTO: Begini Parahnya Macet Menuju Pelabuhan Merak Banten, Kendaraan Pemudik Antre 8 Km di Dalam Tol

Memasuki H-4 Lebaran pada Sabtu (6/4), ribuan kendaraan mengantre untuk memasuki Pelabuhan Merak, Kota Cilegon.

Baca Selengkapnya
Banyak Pemudik Bandel Melewati Batas Jalur Contraflow Selepas Exit Tol Cikampek Utama
Banyak Pemudik Bandel Melewati Batas Jalur Contraflow Selepas Exit Tol Cikampek Utama

Petugas Patroli dari Polantas pun berusaha menertibkan pengendara yang melewati jalur contraflow.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pantauan Arus Mudik di Gerbang Tol Cikampek Utama, Skema One Way Diterapkan
FOTO: Pantauan Arus Mudik di Gerbang Tol Cikampek Utama, Skema One Way Diterapkan

Pada H-4 Lebaran 2024 atau Sabtu (6/4) pagi, lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama terpantau dipadati pemudik.

Baca Selengkapnya
Sumber Kemacetan Menuju Pelabuhan Merak Terungkap, Kapolri Segera Evaluasi
Sumber Kemacetan Menuju Pelabuhan Merak Terungkap, Kapolri Segera Evaluasi

Kemacetan kendaraan mengular menuju kawasan Pelabuhan Merak

Baca Selengkapnya
Kapolri Beberkan Biang Kerok Penyebab Macet 12 Kilometer saat Mudik di Jalur Sumatera
Kapolri Beberkan Biang Kerok Penyebab Macet 12 Kilometer saat Mudik di Jalur Sumatera

Jalan lintas Sumatera terpantau macet parah sepanjang 12 kilometer pada Jumat (5/4) sore.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Penyebab Penumpukan Antrean Kendaraan di Tol Cikampek
Terungkap, Ini Penyebab Penumpukan Antrean Kendaraan di Tol Cikampek

Perlu ada teknologi khusus yang menggantikan transaksi tap kartu.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam
Polisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam

Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.

Baca Selengkapnya
Kapolri Soriti kemacetan di Pelabuhan Merak dan Ciwandan, Minta Segera Evaluasi
Kapolri Soriti kemacetan di Pelabuhan Merak dan Ciwandan, Minta Segera Evaluasi

Total kapal yang beroperasi dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni sebanyak 39 kapal dengan 112 perjalanan.

Baca Selengkapnya
Tol Cipali Macet, Pengendara Sampai Gelar Tikar Istirahat di Bahu Jalan
Tol Cipali Macet, Pengendara Sampai Gelar Tikar Istirahat di Bahu Jalan

Kemacetan berlangsung selama berjam-jam. Banyak pengendara menggunakan bahu jalan untuk istirahat.

Baca Selengkapnya
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.

Baca Selengkapnya
Kemacetan Masih Mengular di Tol Merak Hingga Pagi Ini, Berikut Penjelasan Polisi
Kemacetan Masih Mengular di Tol Merak Hingga Pagi Ini, Berikut Penjelasan Polisi

Dirlantas mengatakan delay system pada ruas jalan cikuasa atas dimaksudkan agar tidak menganggu aktivitas warga lokal.

Baca Selengkapnya