Polisi sebut kondisi Hermansyah sudah sadar & bisa diajak bicara

Merdeka.com - Ahli IT dari ITB, Hermansyah yang pernah menyatakan chat Habib Rizieq Syihab adalah rekayasa dikeroyok orang tak dikenal. Saat ini kondisinya sudah sadar dan sudah mulai membaik dibandingkan dengan sebelumnya.

"Tadi saya dapat laporan dari Kapolres Depok (Kombes Herry Heriawan) sekarang sudah sadar dan bisa diajak bicara jadi masih di ICU memang tapi kondisi setalah operasi membaik. Jadi kondisinya normal. Dan informasi terkahir dipindahkan ke sana (RSPAD)," ujar Karopenmas Divhumas Mabes Polri, Brigjen Pol Rikwanto, di silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (10/7).

Selain itu, saat ditanyai soal awal mula kejadian bahwa Hermansyah dan pelaku adanya saling senggol-senggolan mobil di jalan tol Jagorawi, Jakarta Timur, Rikwanto mengatakan keterangan tersebut diambil dari keterangan saksi yang ada di tempat.

"Itu faktanya bukan benar atau enggaknya. Kan polisi mengambil keterangan dari saksi, saksinya kan yang ada di sebelahnya," ujarnya.

Rikwanto pun mengatakan saat ini juga pihaknya masih melakukan pencarian saksi-saksi lagi terkait kasus tersebut, selain sudah memintai keterangan dari Istri dan juga adik dari Hermansyah. "Kita sedang mencari lagi yang lain sebanyak-banyak saksi," ujarnya.

Selain memeriksa saksi-saksi yang ada, polisi juga masih menyelidiki plat mobil yang digunakan oleh pelaku saat melakukan aksi brutal terhadap Hermansyah hingga mengalami luka yang cukup parah.

"Plat mobil kita masih dalami. Dari penyidik masih dalami nantilah," tandasnya.

Diketahui, Ahli IT dari ITB yang pernah menyatakan chat Habib Rizieq Syihab adalah rekayasa dikeroyok orang tak dikenal. Polisi setelah mendapat laporan langsung melakukan pengecekan ke Rumah Sakit Hermina Depok.

PJS Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus mengatakan, penyidik Polresta Depok sudah melakukan pengecekan terkait dugaan pengeroyokan tersebut. "Korban bernama Hermansyah. Kejadian sekitar pukul 04.00 WIB," katanya, Minggu (9/7).

Identitas yang didapat, korban tinggal di Sukmajaya, Depok. Kronologinya, kata dia, terjadi di Tol Jagorawi KM 6 atau antara TMII-Tol JORR, Jakarta Timur. "Saat itu korban baru pulang dari arah Jakarta menuju rumahnya di Depok," tuturnya.

Mobil yang dikendarai adalah Toyota Avanza B 1086 ZFT. Sekitar KM 6 mobil korban diserempet oleh mobil pelaku. Mobil pelaku jenis sedan. Kemudian korban disuruh menepi. "Setelah itu korban disuruh membuka pintu," paparnya.

Korban pun turun dari mobil menuruti perintah pelaku yang berjumlah sekitar lima orang. Salah satunya membawa senjata tajam. "Setelah itu para pelakunya melarikan diri," tuturnya.

Korban pun mengalami luka di kepala, leher dan tangan. Korban ditolong oleh petugas Jasa Marga. "Dia kemudian korban dibawa ke RS Hermina Depok," tutupnya.