Polisi sebut Nurbaeti tewas di tangan perampok
Merdeka.com - Nurbaeti (44), wartawati lepas (freelance) ditemukan tewas di kediamannya, Perum Gaperi RT 01/09 Blok NC 6 Bojonggede, Depok, Sabtu (18/7) kemarin. Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Khrisna Murti menduga Nurbaeti tewas merupakan korban perampokan.
"Berdasarkan keterangan keluarganya, ada barang-barang korban yang hilang," kata Khrisna saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (19/7).
Menurut dia, pihaknya menemukan kerusakan pada bagian gembok pagar dan pintu rumah korban Nurbaeti. Diduga korban memergoki pelaku saat melakukan aksi perampokan.
-
Apa yang ditemukan di rumah tersebut? Tim penyelamat terkejut saat berhasil menggali dan mengumpulkan total 92 ular dalam dua kunjungan berbeda.
-
Siapa yang nabrak tembok? Ada-ada saja kelakuan seorang bocah yang tidak sengaja menginjak pedal gas hingga membuat mobil pameran menabrak tembok.
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Bagaimana cara pelaku masuk ke rumah? Mereka akan beraksi setelah diberi kode oleh pelaku yang pura-pura bertamu. Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu samping yang tidak dikunci dan langsung membungkam mulut dan menutup mata RS menggunakan lakban.
-
Siapa pemilik rumah yang digeledah? Video lengkapnya menunjukkan petugas sedang menggeledah dua rumah. Video itu dipublikasikan dengan keterangan yang menyebut bahwa kedua rumah itu dimiliki oleh 'Bobby' seorang pemimpin perusahaan yang bernama PT Bobby Jaya Perkasa.
-
Apa sebenarnya batu pengganjal pintu itu? Bukan batu biasa Setelah wanita itu meninggal pada tahun 1991, pihak keluarga yang mewarisi rumahnya menduga penahan pintu itu bukan sekedar batu biasa. Pihak keluarganya kemudian memeriksa bongkahan batu itu dan menemukan batu itu merupakan batu mulia yang bernilai jual tinggi.
"Korban ditemukan tewas dalam kondisi tangannya terikat tali," kata dia.
Saat ini, tim Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah bekerja sama dengan Polres Depok untuk menyelidiki motif pembunuhan tersebut. Belum diketahui siapa pelaku pembunuhan korban.
Sebelumnya, Nurbaeti (44) ditemukan tak bernyawa di rumahnya. Ketika ditemukan, ponsel milik wartawati lepas itu tak ditemukan di lokasi tewasnya Nurbaeti. Belakangan diketahui ponsel itu masih aktif. Keberadaan telepon seluler (ponsel) milik Nurbaeti (44) masih diselidiki pihak kepolisian.
Kemungkinan Nurbaeti sebagai korban pembunuhan menguat. Sebab, Kapolsek Bojong Gede Kompol Ganet Sukoco mengatakan, dari ponsel itu kemungkinan bisa diketahui pelaku pembunuh Nurbaeti. "Kami masih cari dimana HP-nya. Sebab, kadang aktif saat ditelepon," kata Ganet, Minggu (19/7).
Dari penuturannya, korban hanya tinggal seorang diri di rumahnya yang berada di Perumahan Gaperi RT 001/RW 009 Kedung Waringin, Bojong Gede, Bogor. Tidak ada saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Polisi baru menerima laporan penemuan mayat Nurbaeti pada Sabtu (18/7) pukul 14.00 WIB. "Kami langsung menuju lokasi kejadian ketika ada laporan," katanya.
Jasad korban sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati pukul 20.00 WIB. Hari ini korban dimakamkan di Bojonggede.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaPerempuan Tua Ditemukan Tewas Berlumuran Darah dalam Rumahnya di Bekasi
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga di Kecamatan Cikajang, Garut, Jawa Barat, Neneng Hatisah (53) menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Pelaku diduga keponakan korban.
Baca SelengkapnyaWanita Agen BRI Link di Gresik Tewas Mengenaskan, Diduga Korban Perampokan
Baca SelengkapnyaNenek berusia 66 tahun itu diduga jadi korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal dari permintaan warga untuk mengecek keadaan rumahnya.
Baca SelengkapnyaPembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaKorban yang belakangan diketahui inisial AK (17) ditemukan di depan rumah warga di Alang-Alang Lebar Palembang.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu dan anak di Kota Palembang meninggal secara mengenaskan.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mengumpulkan barang bukti dan memeriksa tujuh saksi terkait kasus dugaan pembunuhan ini.
Baca SelengkapnyaPelaku sedang dalam perjalanan ke Jakarta untuk diperiksa di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPegawai Imigrasi ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh dari lantai 19 apartemen Parung Jaya.
Baca Selengkapnya