Identitas peneror di Magelang sudah diketahui
Merdeka.com - Identitas peneror penembakan menggunakan senapan angin di Kota Magelang, Jawa Tengah, mengakibatkan 13 korban sebagian besar perempuan sudah mulai menemukan petunjuk. Polisi menyatakan masih terus memburu pelaku dan mengumpulkan bukti.
"Arahnya sudah mulai jelas," kata Kepala Polres Magelang Kota, AKBP Edi Purwanto, di Magelang, Kamis (28/4).
Edi menyatakan, petugas sedang melengkapi berbagai informasi dan data dalam kasus itu. Mereka juga berusaha menangkap pelakunya.
-
Siapa yang melakukan aksi penembak misterius? Masyarakat dan Media saat itu menyebut para eksekutor sebagai Petrus atau Penembak Misterius. Mereka yakin ada aparat negara di belakang aksi ini. Namun saat itu pemerintah menyangkal.
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Dimana penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
"Belum. Kita sedang melengkapi supaya tidak terbantahkan," ujar Edi.
Pada kesempatan itu, Edi tidak bersedia menyebutkan dugaan jumlah pelaku dalam kasus tersebut.
"Sementara belum, nanti kalau sudah, baru saya informasikan," ucap Edi, seperti dilansir dari Antara.
Teror penembakan oleh orang tak dikenal itu terjadi di sejumlah tempat di Kota Magelang, sejak Sabtu (23/4). Korbannya hampir semuanya perempuan berjumlah 13 orang. Lokasi kejadian berada di kawasan pusat pertokoan "Pecinan" Jalan Pemuda, Jalan Ikhlas, dan Jalan Tidar, Kota Magelang.
Penembakan terjadi pada malam hari. Para korban umumnya terkena pelor di bagian pinggang ke bawah. Kepolisian Resor Magelang Kota didukung sejumlah tim dari Kepolisian Daerah Jateng melakukan penyidikan dan penyelidikan secara intensif guna mengungkap kasus tersebut. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait pelaku utama merupakan pecatan tentara, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPenembakan Relawan Prabowo-Gibran, Polisi Periksa 11 Saksi serta Amankan Proyektil Peluru dan CCTV.
Baca Selengkapnya"Kami tegaskan, dari hasil pemeriksaan, peristiwa penembakan ini tidak ditemukan motif politik dan tidak ada kaitan dengan politik."
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan ini.
Baca SelengkapnyaTerkait dengan kejadian pastinya peristiwa tersebut, ia pun meminta untuk bersabar.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi menanggung biaya pengobatan korban selama di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaTerduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaSelain ditetapkan sebagai tersangka, ketiganya juga telah dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaWarga Dusun Kelor, Kalurahan Wonokerto, Kapanewon Turi, Sleman, dikejutkan dengan penemuan potongan tubuh manusia pada Rabu malam (12/7).
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Kabupaten Tangerang, Banten berinisial FS (27) menjadi korban penembakan yang diduga dilakukan kawanan pelaku curanmor
Baca SelengkapnyaPelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca Selengkapnya