Polisi Sebut Tahanan Kasus Narkoba Polres Jaksel Tewas Akibat Sakit
Merdeka.com - Seorang tahanan kasus narkotika berinisial FNS, meninggal dunia. Polisi menyebut FNS meninggal dunia akibat sakit saat berada di Rumah Sakit RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
"Kita sudah lidik awal, yang pasti kasus itu dia kan HIV sama Jantung, kan sudah resmi itu dikeluarin dari Rumah Sakit Kramatjati," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan saat dihubungi, Selasa (18/1).
Polisi membantah tahanan tersebut tewas akibat dianiaya di Rutan Polres Metro Jaksel. Kepastian itu setelah polisi memeriksa sejumlah saksi dan kamera pengawas di Rutan Polres Metro Jaksel.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan terhadap tahanan? 'Terkait penganiayaan, pada saat itu memang ramai di FB (Facebook) bahwasannya mereka disiksa, tetapi pada saat pemeriksaan muncul bahwa (penyiksaan) itu juga dilakukan oleh sesama tahanan,' kata dia di Mapolda Jabar, Minggu (26/5).
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
-
Siapa yang diduga ditangkap paksa? Ketua Kelompok Tani Kampung Susun Bayam (KSB) Furqan diduga ditangkap paksa Polres Jakarta Utara jelang buka puasa pada Selasa, 2 April 2024.
-
Apa yang dilakukan polisi pada korban? Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam'Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu,' kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
"Yang kedua kita langsung turun, langsung cek kita periksa orang tahanan dan periksa CCTV full, khususnya ditahanan kita. Dari dia masuk tanggal 6 sampai dengan dia keluar meninggal di Kramatjati itu selama dia ditahanan itu tidak ada pemukulan, malah ada solat bersama," ujar dia.
Periksa CCTV dan Tahanan
Polisi tak hanya memeriksa Closed Circuit Television (CCTV) untuk menyelidiki kematian tehanan tersebut. Sejumlah tahanan dan petugas rutan juga diperiksa.
"(Selain CCTV) Iya petugas kita periksa, beberapa orang yang di dalam tahanan kita ambil keterangan. Petugas sekitar dua terus yang ditahanan sekitar 3 orang. (Total 5 orang) iya," sebutnya.
Ridwan mengatakan bahwa dari serangkaian penyelidikan itu tidak ditemukan penganiayaan terhadap FNS di rutan Polres Metro Jaksel. "Tahapan-tahapan itu kan jelas dari Rumah Sakit Kramatjati semua sudah terbukti dia sakit HIV, indikasi jantung. Kemudian hasil penyelidikan awal kita sudah cek di CCTV tahanan tidak ada pemukulan," tutup dia.
Sebelumnya, seorang tahanan kasus narkoba Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) dikabarkan meninggal dunia. Polisi membenarkan kabar tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengatakan, tahanan tersebut mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
"Memang benar ada tahanan Satreskoba meninggal dunia saat dirawat di RS Polri Kramat Jati, karena sakit," kata Budhi dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/1).
Hal serupa juga disampaikan Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Achmad Akbar. Dia mengatakan, korban meninggal usai menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
"Meninggal di RS Polri Kramat Jati. Sakit (penyebab meninggal)," tandas dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus tersebut kini ditangani penyidik Propam Polda Sulbar.
Baca SelengkapnyaKeenam orang yang ditetapkan tersangka adalah, I, T, S, L, A, dan Y
Baca SelengkapnyaKorban merupakan pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan. Dia tewas di dalam kamar mandi tahanan.
Baca SelengkapnyaTewasnya RAJS saat ini telah dilaporkan ke Polres Metro Depok untuk dilakukan penyelidikan
Baca SelengkapnyaPropam Polda Jawa Tengah telah memeriksa anggota yang diduga melakukan pelanggaran.
Baca SelengkapnyaKejadian diketahui itu saat menghitung jumlah penghuni tahanan yang ternyata kurang satu.
Baca SelengkapnyaSebanyak tujuh tersangka sudah ditangkap. Sementara satu orang inisial S masih buron.
Baca SelengkapnyaHasil autopsi menyebut Ragil meninggal karena pendarahan hebat di bagian otak.
Baca SelengkapnyaTahanan Lapas Bekasi ditemukan tewas tergantung menggunakan handuk di kamar mandi.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Aceh Utara, Saiful Abdullah (51) tewas diduga dianiaya petugas Satresnarkoba Polres Aceh Utara yang menangkapnya.
Baca SelengkapnyaMayoritas kematian mereka tak wajar, bahkan sengaja dibunuh.
Baca SelengkapnyaKorban seorang laki-laki Inisial D (47) tinggal di kamar 326, lantai III Lapas Cipinang.
Baca Selengkapnya