Polisi segera panggil PSK artis anak buah Robbi Abbas
Merdeka.com - Polisi masih mendalami kasus prostitusi artis. Tak cukup keterangan mucikari Robbi Abbas, sejumlah arus artis kelas kakap yang ikut menjual diri juga akan diperiksa.
"Dalam minggu ini kita akan memanggil satu saksi lagi. Antara hari Kamis atau Jumat pekan ini, untuk siapa yang dipanggil tidak akan disampaikan ke rekan-rekan," ungkap Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Audie Lataheru di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (19/5).
Salah satu saksi akan dipanggil, kata Audie, salah seorang dari 200 PSK yang menjadi anak buah Robi. "Seorang Saksi yang akan kita panggil dalam pekan ini merupakan salah seorang dari 200 nama yang ada yah. 200 Nama yang ada di dalam daftarnya RA," ujar Audie.
-
Siapa yang akan PDIP ajukan sebagai saksi? PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang. Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Henry Yosodiningrat mengungkapkan, PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK) di antaranya seorang kepala kepolisian daerah (kapolda) terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Kapan Polda Metro Jaya akan gelar perkara? 'Setelah itu dijadikan satu dilakukan gelar perkara,' ucap dia.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Kapan Kejaksaan Agung menetapkan tersangka? Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung menetapkan satu tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan importasi gula PT SMIP tahun 2020 sampai dengan 2023.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
Menurut Audie, keterangan saksi tersebut diperlukan untuk melengkapi berkas. "Begini, siapa yang kita panggil hanya berkaitan bagaimana memenuhi keterangan-keterangan yang sudah kita dapatkan dari saksi-saksi lain yah, jadi tujuan kita hanya untuk melengkapi berkas siapa yang kita panggil siapa yang tidak," tuturnya.
"Kita panggil itu adalah bukan untuk konsumsi publik tapi semata-semata untuk langkah-langkah penyidikan," tutupnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia menjelaskan tersangka MRS berperan memasarkan video syur mirip AD melalui media sosial.
Baca Selengkapnya