Polisi segera tetapkan tersangka kecelakaan maut tewaskan 27 orang di tanjakan Emen
Merdeka.com - Polisi sudah memeriksa beberapa orang saksi peristiwa kecelakaan maut yang menewaskan 27 orang di tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat, Sabtu (10/2). Olah tempat kejadian perkara (TKP) juga sudah dilakukan untuk penyelidikan penyebab kecelakaan.
Humas Polda Jawa Barat AKBP Hari Suprapto menuturkan, polisi akan menaikkan status dari penyelidikan ke penyidikan. Polisi segera menetapkan tersangka atas kecelakaan ini. Polisi mengarah pada sopir bus pariwisata bernomor polisi F-7959-AA yang membawa rombongan dari Koperasi Simpan Pinjam Permata. Sopir itu berinisial AM.
"Dalam proses penyidikan menjadi tersangka," ujar Hari saat berbincang dengan merdeka.com, Minggu (11/2).
-
Kenapa sopir truk jadi tersangka? 'Sudah (tersangka). Sudah diamankan,' kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (28/3).
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa sopir truk penyebab kecelakaan? Polisi resmi menetapkan sopir truk berinisial MI (18) yang merupakan penyebab tabrakan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim Utama sebagai tersangka.
Hari menuturkan, saat ini kondisi AM luka berat dan kritis. Dia masih menjalani perawatan intensif di RS Subang. Karena kondisi itu, polisi belum bisa memeriksa AM dan membuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
"Karena kondisi AM itu, maka kita perhatikan aspek kemanusiaan," ucap Hari.
Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab kecelakaan tersebut. Kondisi jalan sesungguhnya cukup lebar dan ada marka yang jelas. Polisi masih menelusuri penyebab kendaraan oleng saat berada di tikungan dan akhirnya menabrak tebing lalu terbalik.
"Dalam laka lantas itu ada empat penyebabnya. Pertama human error. Kedua faktor kendaraan. Ketiga faktor cuaca. Keempat bencana alam. Ini masih dalam penyidikan."
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan bus terjadi di Tanjakan Emen, tepatnya di Turunan Cicenang Kampung Cicenang, Desa Ciater, Kabupaten Subang sekitar pukul 17.00 WIB, kemarin. Korban langsung dievakuasi ke RSUD Subang dan beberapa puskesmas terdekat. Bus pariwisata bernomor polisi F-7959-AA itu membawa rombongan dari Koperasi Simpan Pinjam Permata, Ciputat, Tangerang Selatan. Di dalam bus pariwisata itu terdapat 50 orang penumpang. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penetapan tersangka baru atas perkara tersebut nantinya berdasarkan fakta hukum yang ada.
Baca SelengkapnyaKecelakaan yang menyebabkan tujuh orang meninggal dunia dipicu murni human error.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tersebut menyebabkan tujuh orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPenetapan tersangka baru atas perkara tersebut berdasarkan fakta hukum yang ada.
Baca SelengkapnyaMeskipun telah naik ke penyidikan, polisi belum menetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaDirektur Lalu Lintas Polda Jabar Kombes Pol. Wibowo menerangkan, kondisi kernet bus sudah dalam keadaan sehat, sehingga bisa menjalani pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan ini membuat seorang anak 13 tahun meninggal dunia. Selain itu, 28 orang mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaPolisi sedang mendalami terus kasus ini dengan mencari alat-alat bukti.
Baca SelengkapnyaKapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto berencana mengumpulkan seluruh pemilik bus di Jawa Timur., merespons sejumlah kecelakaan bus pariwisata belakangan ini.
Baca SelengkapnyaKeputusan menaikkan status penyidikan itu setelah polisi menemukan unsur pidana dalam insiden tersebut.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaTAA adalah metode analisis komprehensif tentang kecelakaan lalu lintas oleh berbagai ilmu.
Baca Selengkapnya