Polisi Selidiki Penemuan Mayat Perempuan 50 Tahun Tanpa Busana di Jayapura
Merdeka.com - mayat perempuan paru baya bernama Hj. Nurjani (50) warga Kilo 9 Bak Air Kampung Koya Koso yang ditemukan tanpa busana di Jembatan Temiri Jalan Nafri-Koya Kampung Nafri Distrik Abepura, Kota Jayapura, kini dalam penanganan Kepolisian.
Hal itu diungkapkan Kapolresta Jayapura Kota Kombes Gustav R. Urbinas, ketika dikonfirmasi di Mapolresta Jayapura Kota sore tadi, Selasa (18/1).
"Kasus penemuan mayat itu telah ditangani penyidik Polsek Abepura diback up Reskrim Polresta Jayapura guna mengungkap penyebab kematiannya," ujarnya.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
Kini mayat korban telah dibawah ke RS. Bhayangkara guna dilakukan autopsi setelah keluarga korban menyetujuinya. Dari hasil autopsi itulah baru pihak Kepolisian dapat memastikan meninggalnya Hj. Nurjani.
Ia pun berharap kepada pihak keluarga agar dapat menahan diri serta mendukung pihak Kepolisian dalam penanganan kasus tersebut dan tadi pagi pihaknya telah melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Untuk saksi ada sekitar empat orang telah dimintai keterangan oleh penyidik dan apabila ada masyarakat lain yang mengetahui informasi-informasi atas kejadian tersebut bisa melaporkan ke Polsek Abepura," ucapnya.
KBP Gustav menjelaskan, penemuan mayat perempuan paru baya itu pertama kali ditemukan sekitar pukul 07.30 Wit oleh saksi Lemanus dan Usia ketika hendak mengangkat kayu balok untuk membuat pondok dan melihat adanya manusia tanpa busana dengan wajah mengeluarkan darah yang tergeletak di dekat pohon pisang.
"Melihat hal tersebut, kedua saksi mengadang pengendara motor yang melintas agar dapat memberitahu kepada pihak Kepolisian terkait temuan tersebut.
"Pihaknya yang mendapat laporan tersebut dari masyarakat awalnya dilaporkan kasus kecelakaan sehingga piket lalu lintas Polsek Abepura mendatangi TKP namun saat dicek ke lokasi, suami korban telah mendahului berada di lokasi yang melihat istrinya telah meninggal dunia dengan wajah mengeluarkan darah dan tubuh korban sudah ditutupi pakaian, "imbuhnya.
"Piket laka yang melihat hal itu langsung menghubungi pimpinan sehingga Kapolsek Abepura bersama personil yang diback up oleh Kasat Reskrim dan tim identifikasi mendatangi lokasi guna melakukan olah TKP.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menyelidiki asal muasal mayat ditemukan dalam peti kemas berukuran 20 kaki tersebut.
Baca SelengkapnyaJasad perempuan berusia sekitar 35 tahun itu ditemukan saksi di dalam karung di dermaga kapal di Jalan Tuna Muara Baru.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pemeriksaan organ dalam juga untuk melihat indikasi korban tewas akibat diracun.
Baca SelengkapnyaHal ini pun dibenarkan oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres Mojokerto Iptu Bambang Sunandar. Ia menyebut keluarga korban sudah memastikannya di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan manifest, peti kemas tersebut sebelumnya berasal dari Surabaya
Baca SelengkapnyaDengan kondisi waktu kematian yang diperkirakan sekitar 2 sampai 10 minggu, tanpa tanda-tanda kekerasan.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan muda ditemukan sudah dalam keadaan membusuk pada Rabu (25/9) malam.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, mayat wanita tanpa kepala itu ditemukan pada 29 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaKontrakan bernomor tiga itu dihuni oleh seorang laki-laki dan seorang perempuan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil penyelidikan sementara, korban diketahui berjenis kelamin perempuan
Baca SelengkapnyaSetelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca Selengkapnya