Polisi Selidiki Tragedi Tenggelamnya 11 Pelajar saat Susur Sungai di Ciamis
Merdeka.com - Pasca tragedi meninggalnya 11 pelajar di Ciamis akibat tenggelam di sungai dalam kegiatan kepramukaan, Polres Ciamis langsung turun tangan melakukan penyelidikan. Langkah tersebut diambil karena selama ini kegiatan tersebut tidak pernah dilaporkan kepada polisi.
Kapolres Ciamis, AKBP Wahyu Broto Narsono Adhi mengatakan, pihaknya baru mengetahui bahwa ada kegiatan yang dilakukan oleh lebih dari 100 orang siswa MTs setelah adanya kejadian.
"Kegiatan Pramuka berupa susur sungai yang selama ini dilakukan oleh ratusan siswa MTs Harapan Baru Cijantung, Kabupaten Ciamis tidak ada laporan. Kami baru mengetahuinya setelah mendapat laporan ada kejadian orang hilang sampai tim SAR gabungan sejak sore hingga malam telah menemukan 11 orang meninggal dunia," kata Kapolres kepada wartawan, Sabtu (16/10).
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
-
Apa modus ratusan pelajar tersebut? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
Dia menyatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti meninggalnya 11 pelajar tersebut. Langkah penyelidikan sudah dilakukan sejak Jumat (15/10) malam dengan memeriksa 11 jenazah di RSUD Ciamis.
Kapolres memastikan, seluruh jenazah siswa langsung diberangkatkan ke rumah duka untuk disemayamkan dan dimakamkan di rumah duka menggunakan 11 ambulans setelah diperiksa oleh pihaknya.
Dia menambahkan, sampai saat ini belum bisa disimpulkan penyebab pasti tragedi tersebut.Namun dari keterangan saksi, aliran Sungai Cileueur memiliki kedalaman di muara antara 3 sampai 5 meter. Diduga 11 orang siswa MTs Harapan Baru yang susur sungai itu terbawa arus.
“Karena, di bawah permukaan air sangat memungkinkan menyeret korban tenggelam di sungai tersebut dan mereka berusia 12 dan 13 tahun dari kelompok pertama berjumlah 150 orang yang mengikuti acara tersebut," jelas Kapolres.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siswa kelas VII itu meninggal dunia karena tenggelam di Sungai Cileuluy saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Baca SelengkapnyaKepala Dinas Kesehatan Subang dr Maxi menyampaikan, ada 11 korban kecelakaan dalam itu.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 15 orang, tiga di antaranya jadi tersangka karena membawa senjata tajam
Baca SelengkapnyaTAA adalah metode analisis komprehensif tentang kecelakaan lalu lintas oleh berbagai ilmu.
Baca SelengkapnyaSemula, warga hendak mencari kucing, malah melihat sejumlah tubuh manusia mengambang di permukaan kali. Semula mengira hanya boneka ternyata manusia.
Baca SelengkapnyaTujuh remaja tewas saat kabur dari anggota kepolisian yang melakukan patroli.
Baca Selengkapnya10 korban diantaranya merupakan guru dan pelajar yang sedang bepergian dalam rangka perpisahan sekolah.
Baca SelengkapnyaSelain itu, polisi juga menemukan kantong plastik yang berisikan air keras.
Baca SelengkapnyaMenurut Wiyagus, langkah pertama yang dilakukan polisi dalam musibah ini yaitu proses evakuasi seluruh korban ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaBeruntung, ada sejumlah warga yang sedang memancing dan melihat anak-anak tersebut tenggelam.
Baca SelengkapnyaSebanyak 14 remaja memilih melompat ke Sungai Cisanggarung Losari, Brebes untuk menghindari tawuran.
Baca SelengkapnyaAsistensi itu akan dilakukan Bareskrim Polri selaku atasan fungsi reserse dan Divisi Propam Polri selaku pengawasan internal anggota Polri.
Baca Selengkapnya