Polisi Surabaya tangkap dua mucikari penjual artis AS di Jakarta
Merdeka.com - Setelah melakukan perburuan selama beberapa hari, akhirnya polisi berhasil membekuk dua mucikari penjual artis dan model AS, yaitu YY dan BS. Keduanya ditangkap di Jakarta oleh tim Satreskrim Polrestabes Surabaya, Jawa Timur. Dan saat ini, keduanya dalam perjalanan menuju Surabaya.
"Memang, anggota kita telah berhasil menangkap keduanya. Saat ini, mereka masih dalam perjalanan menuju Surabaya. Kemungkinan sore ini atau malam nanti, mungkin sudah tiba di Surabaya," terang Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (9/9).
Perwira ini juga mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan kasus prostitusi via online yang melibatkan artis AS tersebut hingga terkait jaringan pelaku. "Nanti setelah sampai di Surabaya kita akan melakukan pengembangan," singkatnya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno? 'Dalam penanganan perkara dugaan tindak pidana pornografi dengan 12 orang tersangka yang menjadi talent dalam rumah produksi porno Jakarta Selatan,' ujarnya.
-
Siapa saja yang berpotensi jadi pelaku kekerasan seksual online? Pelaku seringkali membangun hubungan dengan anak-anak, biasanya dengan menyamar sebagai teman sebaya atau karakter yang mereka sukai, atau menggunakan pendekatan lain.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Siapa yang terlibat dalam kasus ini? Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
Seperti diketahui, pekan lalu, Sub Unit VC Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil mengungkap kasus prostitusi di Kota Pahlawan yang melibatkan seorang artis berinisial AS.
Sebelum mengamankan AS di salah satu hotel di kawasan Embong Malang, di lokasi berbeda, polisi lebih dulu mengamankan empat SPG (sales promotion girl) yang baru saja melayani pria hidung belang. Empat SPG ini, dijual oleh YY dengan bandrol antara Rp 3 hingga 5 juta rupiah.
Kemudian, polisi menggerebek salah satu hotel di Embong Malang, dan mendapati artis AS dalam keadaan mabuk dan masih hot. Diduga, dia baru saja melayani tamu pria. Dari pengakuannya, dia ditawarkan Rp 10 juta sekali main oleh mucikari BS. AS juga mengaku, kalau dirinya juga memasang tarif short time, per jamnya Rp 8 juta.
Belakangan, AS diketahui sebagai Anggita Sari. Namun, oleh yang bersangkutan dibantahnya melalui akun instagramnya. Kalau dia tidak ada hubungannya dengan artis AS. Memang dia berada di Surabaya, tapi tidak sedang diamankan oleh polisi karena kasus trafficking apalagi kasus narkoba.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua wanita tersebut masing-masing berinisial AA (19) dan GA (23).
Baca SelengkapnyaUntuk proses penjualan konten video pornografi, dipasang harga sebesar Rp150 ribu sampai Rp300 ribu.
Baca SelengkapnyaWira mengatakan, sejauh ini admin mendapatkan nomor secara random.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan tersangka MRS berperan memasarkan video syur mirip AD melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil meringkus dua orang pria masing-masing berinisial MAS (22) laki dan MWF (18) yang berperan mempromosikan website judi online.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan terus mengawasi aktivitas masyarakat yang terlibat judi online.
Baca SelengkapnyaPara korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPara pelaku menjalani praktik prostitusi melalui aplikasi MiChat.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap polisi usai melakukan penggerebekan di salah satu hotel di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan terus mengawasi aktivitas masyarakat yang terlibat judi online.
Baca SelengkapnyaTiga perempuan ditangkap karena terlibat prostitusi online di Kota Banda Aceh. Mereka diringkus polisi yang menyamar sebagai pria hidung belang.
Baca SelengkapnyaSelain Nikita Mirzani, ada puluhan influencer lainnya yang turut diperiksa polisi
Baca Selengkapnya