Polisi Tak Temukan Tanda Kekerasan pada Tubuh Pria Tewas di Hotel Bogor
Merdeka.com - Polisi masih mendalami tewasnya IS (55), usai ngamar dengan seorang perempuan dalam sebuah kamar hotel di kawasan Tajur, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Selasa (5/5).
Kanit Reskrim Polsek Bogor Selatan, AKP Edi Santoso mengungkapkan, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran kepada perempuan yang menjadi teman kencan IS.
Pasalnya, saat petugas hotel menemukan IS terbujur kaku tanpa busana di ranjang, perempuan tersebut tidak berada di hotel tersebut.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
"Kita sedang mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi dari karyawan hotel, untuk bisa mengungkap identitas perempuan tersebut," kata Edi, Rabu (6/5).
Polisi juga telah melakukan olah TKP dan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh IS. Kuat dugaan, IS overdosis obat kuat karena di sekitar jasadnya terdapat obat-obatan.
"Tidak ada tanda kekerasan. Namun, kamu temukan beberapa butir obat-obatan dan kami amankan untuk barang bukti berikut pakaian korban," katanya.
Menurut Edi, pihaknya masih menunggu hasil visum dari RSUD Ciawi, untuk mengetahui penyebab kematian IS yang masih misterius itu.
Supervisor Hotel Marga, Dian Irfan menjelaskan, tamu hotel seharusnya telah melakukan check out Selasa (5/5) pukul 12.00 WIB. Namun, hingga waktunya, IS tak kunjung keluar dari kamar, meski petugas telah mengetuk pintu kamarnya.
Dikira masih tidur, petugas kemudian meninggalkan kamar dan kembali lagi sekitar pukul 13.00 WIB, namun lagi-lagi tidak ada jawaban dari dalam kamar.
Petugas hotel lalu berinisiatif membuka pintu kamar. Namun ketika pintu kamar dibuka, Dian mengaku, mendapati laki-laki tersebut sudah tak bernyawa di atas kasur tanpa busana.
"Saat saya masuk kondisi sudah terlentang," jar Irfan, Selasa (5/5).
Dia mengungkapkan pria tersebut masuk ke hotel pada Senin (4/5) pukul 08.00 WIB bersama perempuan. Namun, perempuan yang datang bersamanya sudah tidak ada.
"Orang resepsionis juga enggak tahu kapan perempuan itu pergi," kata Dian.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perempuan tersebut diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaPolisi juga menemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban diduga akibat hantaman benda tumpul.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita muda ditemukan tewas di sebuah rumah kos di Gang H Daud, Sukmajaya, Depok.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat T itu dilaporkan oleh adik korban, Dedi.
Baca SelengkapnyaKepolisian bersama Tim Forensik Rumah Sakit Sartika Asih Bandung telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca SelengkapnyaMaryoto mengatakan, pemeriksaan sedianya dijadwalkan pada Rabu, 17 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian tujuh jenazah masih dalam penyelidikan polisi.
Baca SelengkapnyaDini hari sekira pukul 02.50 WIB, datang seorang perempuan masuk ke kamar korban
Baca SelengkapnyaMayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca SelengkapnyaRamadhan menyampaikan penyidik tidak akan memeriksa Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya karena tak ada kaitannya.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu dan anak di Kota Palembang meninggal secara mengenaskan.
Baca Selengkapnya