Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi tangkap 2 remaja pembunuh Mahasiswa UGM usai SOTR

Polisi tangkap 2 remaja pembunuh Mahasiswa UGM usai SOTR Pembunuh mahasiswa Yogya. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Jajaran Polresta Yogyakarta menangkap dua orang remaja yang melakukan pembacokan hingga menyebabkan tewasnya seorang mahasiswa UGM bernama Dwi Ramadhani Herlangga (26). Dua remaja tersebut berinisial AYT (19) dan MWD (15).

Penangkapan terhadap dua orang remaja ini dilakukan pada Sabtu (9/6) yang lalu. Kedua remaja yang ditangkap ini memiliki perannya masing-masing dalam pembacokan terhadap Dwi.

"Pelaku inisial AYT (19) inilah orang yang melakukan pembacokan. Sedangkan MWD sebagai joki atau yang mengendarai motor. Yang satu mengendarai yang satu membacok. Mereka memepet (korban) tanpa bertanya. Langsung membacok," ujar Kapolresta Yogyakarta, AKBP Armaini di Mapolresta Yogyakarta, Senin (11/6).

Armaini menjelaskan untuk tersangka AYT berstatus baru saja lulus SMA. Saat ini akan meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi. Sedangkan tersangka MWD baru saja lulus SMP dan sedang mencari sekolah untuk meneruskan ke SMA.

Armaini menuturkan dari tangan tersangka pihaknya menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya adalah bendo dengan panjang 40 sentimeter, satu unit sepedamotor matik dengan plat AB 2411 WI, celana dan kaos tersangka.

"Tersangka AYT disangkakan Pasal 351 ayat 3 KUHP dan tersangka MWD akan menjalani peradilan di bawah umur. Keduanya disangkakan Pasal 351 ayat 3 KUHP Jo Pasal 56 KUHP. Keduanya terancam hukuman maksimal 15 tahun kurungan penjara," ungkap Armaini.

Armaini menambahkan meskipun ada tersangka yang di bawah umur tetapi pasal yang digunakan tetaplah pasal pidana. Meskipun demikian tersangka itu akan mendapatkan perlakuan sesuai dengan UU Perlindungan Anak.

"Mengenai pasal tetap itu. Tapi perlakuan terhadap penyidikan dan persidangan nanti mengikuti UU perlindungan anak (untuk tersangka MWD)," tutup Armaini.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswa UGM bernama Dwi Ramadhani Herlangga tewas dibacok usai membagikan makan sahur atau sahur on the road (SOTR). Dwi dibacok saat melintasi perempatan Mirota Kampus, Jalan C Simanjuntak, Gondokusuman, Kota Yogyakarta pada Kamis (7/6) pukul 02.30 WIB.

Dwi tewas karena mengalami luka bacokan di bagian punggung. Luka bacokan ini memiliki kedalaman 8 sentimeter dan panjang 6 sentimeter sehingga mengenai organ dalam Dwi. Dwi pun kemudian dilarikan oleh teman-temannya ke RSUP Dr Sardjito. Sempat mendapatkan perawatan intensif, Dwi mengembuskan napas pada pukul 06.45 WIB.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Siswa SMK Dibacok Hingga Tersungkur di Trotoar Saat Mau Tawuran di Jakbar, Pelaku Diringkus Polisi
Siswa SMK Dibacok Hingga Tersungkur di Trotoar Saat Mau Tawuran di Jakbar, Pelaku Diringkus Polisi

Aksi ini dilakukan oleh dua siswa SMK inisial AP (17) dan PAF (17) kepada korban MR saat ketiganya hendak terlibat tawuran.

Baca Selengkapnya
Kawanan Begal yang Tikam Sejoli Mahasiswa Unsri hingga Tewas Terungkap, Begini Ciri-Cirinya
Kawanan Begal yang Tikam Sejoli Mahasiswa Unsri hingga Tewas Terungkap, Begini Ciri-Cirinya

Polisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.

Baca Selengkapnya
Viral Video 'Tuyul' Naik Motor Berkeliaran di Mojokerto, Polisi Turun Tangan
Viral Video 'Tuyul' Naik Motor Berkeliaran di Mojokerto, Polisi Turun Tangan

Saat ini polisi mengaku masih melakukan penyelidikan.

Baca Selengkapnya
Ini Tampang 2 Begal yang Tewaskan Mahasiswi Unsri
Ini Tampang 2 Begal yang Tewaskan Mahasiswi Unsri

Penyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua yakni R (36) dan NP (27).

Baca Selengkapnya
Keji! Sejoli Remaja 2 Kali Bunuh Bayi Hasil Hubungan Gelap, Terakhir Dimasukkan ke Jok Motor Lalu Dibuang
Keji! Sejoli Remaja 2 Kali Bunuh Bayi Hasil Hubungan Gelap, Terakhir Dimasukkan ke Jok Motor Lalu Dibuang

VAR dan AS membuang bayinya di kawasan perkebunan Kecamatan Pamatang Sidamanik pada Selasa (14/5). Bayi itu ditemukan warga dalam kondisi meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tawuran Maut yang Tewaskan Pelajar SMP di Bekasi
Kronologi Tawuran Maut yang Tewaskan Pelajar SMP di Bekasi

Kedua kelompok pelajar sepakat melakukan tawuran di Kampung Kukun, Kelurahan Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin.

Baca Selengkapnya
Asyik Nongkrong di Jembatan Hingga Dini Hari, Sejoli Mahasiswa Disatroni Dibegal & Satu Tewas Ditusuk
Asyik Nongkrong di Jembatan Hingga Dini Hari, Sejoli Mahasiswa Disatroni Dibegal & Satu Tewas Ditusuk

Pelaku langsung merampas motor korban sambil menodongkan pistol. Korban coba melawan tapi gagal.

Baca Selengkapnya
Geng Motor Keroyok Mahasiswa Unsri Palembang Ditangkap, Salah Satu Pelaku Sempat Ngaku Anak Polisi
Geng Motor Keroyok Mahasiswa Unsri Palembang Ditangkap, Salah Satu Pelaku Sempat Ngaku Anak Polisi

UC mengaku anak polisi karena tak terima ditegur korban sambil marah-marah.

Baca Selengkapnya
Aksi Dipergoki Warga, Dua Maling Motor di Cengkareng Tewas Dikeroyok
Aksi Dipergoki Warga, Dua Maling Motor di Cengkareng Tewas Dikeroyok

Dua pencuri itu tewas dikeroyok massa saat hendak membawa kabur satu unit sepeda motor yang terparkir Jalan Pedongkelan, Kapuk Cengkareng Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
Keroyok Dua Remaja hingga Tewas dan Kritis, 17 Pelajar Diringkus Polisi
Keroyok Dua Remaja hingga Tewas dan Kritis, 17 Pelajar Diringkus Polisi

Polisi menangkap 17 pelajar pascatewasnya seorang remaja dan satu luka-luka akibat sabetan senjata tajam di Jalan Raya Mustikasari, Rawalumbu, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya
Salah Sasaran, Pelaku Tawuran di Jakut Aniaya Pemotor hingga Tewas
Salah Sasaran, Pelaku Tawuran di Jakut Aniaya Pemotor hingga Tewas

FNU (20) harus mendekam di penjara mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pemuda pengangguran ini menganiaya pemotor berinisial AM (24) hingga tewas.

Baca Selengkapnya
2 Pelajar di Bogor Dibacok Saat Jalanan Macet, Begini Kronologinya
2 Pelajar di Bogor Dibacok Saat Jalanan Macet, Begini Kronologinya

Dua pelajar SMA di Kota Bogor dibacok oleh pelajar dari sekolahan lain.

Baca Selengkapnya