Polisi tangkap 39 orang dalam bentrokan antarormas di Kampar
Merdeka.com - Untuk mengantisipasi bentrok susulan antara Organisasi Masyarakat Pemuda Pancasila dengan Laskar Merah Putih, Kepolisian Daerah Riau mengerahkan ratusan polisi gabungan ke Desa Kasikan, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Bahkan, polisi sudah menahan 39 orang dari kedua kubu, diduga terlibat dalam bentrokan berdarah itu.
"Setelah kita mendapat informasi bentrok tersebut, kita kerahkan satu Kompi Brimob, satu Peleton Sabhara, Intel, Dalmas, Propam dan lainnya, termasuk dari Polres Kampar," kata Kapolda Riau, Brigjen Pol Supriyanto, kepada merdeka.com, Rabu (27/4).
Dikatakan Supriyanto, 39 orang ditangkap itu berasal dari Ormas Laskar Merah Putih dan Pemuda Pancasila (PP).
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Siapa saja yang terlibat dalam perkelahian? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24).
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Kenapa dua kelompok pemuda ini berkelahi? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24). Awalnya, terjadi saling caci maki antara Markus dan Jony melalui via whatsapp dan akhirnya saling tantang. Karena, sebelumnya permasalahan tersebut terjadi karena keduanya saling memperebutkan seorang perempuan.
"Saat ini, 39 orang yang kami amankan masih diperiksa untuk dimintai keterangannya. Sedangkan untuk kondisi di lokasi bentrok sudah kondusif. Kita mencegah supaya tidak ada bentrokan susulan," ujar Supriyanto.
Bentrokan itu terjadi pada Rabu dini hari. Akibatnya, satu orang anggota Laskar Merah Putih bernama Jalaludin tewas. Sedangkan Ketua Ranting Pemuda Pancasila Desa Kasikan, Kepler Nainggolan, terluka akibat tebasan senjata tajam.
Dalam kerusuhan ini, massa Laskar Merah Putih sempat menyisir massa dari Pemuda Pancasila. Mereka membawa berbagai jenis senjata tajam, termasuk bom molotov. Akibat peristiwa itu, pos ranting Pemuda Pancasila rusak parah, dan beberapa kendaraan dibakar.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua organisasi masyarakat (ormas) di Tangerang Selatan terlibat perselisihan, Selasa (5/11) malam.
Baca SelengkapnyaAksi persekusi dan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua yang berunjuk rasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSalah satu peserta konvoi memprovokasi dengan mengatakan ada dari anggota mereka ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaBentrokan antarkelompok ormas ini kemudian meluas hingga ke wilayah Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPetugas saat ini telah menangkap terduga pelaku inisial U yang merupakan anggota dari salah satu ormas.
Baca SelengkapnyaMasalah ini selesai usa mediasi dua belah pihak. Antara kedua ormas sepakat tidak melakukan aktivitas apapun di lahan tersebut sampai adanya putusan pengadilan.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut terdapat kerugian enam unit sepeda motor yang dibakar massa, sedangkan korban jiwa dikabarkan nihil.
Baca SelengkapnyaBentrokan antarkelompok ormas ini awalnya terjadi di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi pada Rabu (20/9) petang.
Baca SelengkapnyaBentrokan yang terjadi juga menghanguskan sejumlah motor di Jalan Timor Raya.
Baca SelengkapnyaSebelumnya 43 orang diamankan dan lima orang dinyatakan positif menggunakan narkoba.
Baca SelengkapnyaDebt collector dan pemilik mobil merupakan anggota ormas berbeda.
Baca SelengkapnyaSatake melanjutkan saat ini polisi telah mengendalikan kedua massa. Akibat kejadian tersebut 6 motor dibakar massa.
Baca Selengkapnya