Polisi tangkap bandar sabu 1,2 kilogram di Pekanbaru
Merdeka.com - Personel Polsek Rumbai Pesisir menangkap bandar narkoba asal Palembang MS alias Rozi (27) di Jalan pangeran Hidayat, Kota Pekanbaru, Riau. Polisi menyita sabu seberat 1,2 kilogram atau senilai Rp 1,5 miliar.
"Narkoba jenis sabu itu dibawa tersangka dari Palembang untuk diedarkan di Pekanbaru," kata Kapolsek Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru, Kompol Ardina Effendi, Kamis (9/8).
Dia mengatakan, Rozi ditangkap setelah polisi berhasil menangkap dua orang pengedar narkoba masing-masing berinisial FN (27) dan AZ (29), akhir pekan kemarin. Pelaku FN merupakan seorang satpam.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
"Dari pengakuan kedua tersangka, mereka mendapat sabu dari Rozi. Informasi itu lalu didalami, petugas langsung mencari keberadaannya," kata dia.
Nama Rozi sendiri dalam beberapa waktu terakhir terus muncul ketika jajaran Polsek Rumbai Pesisir menangkap beberapa tersangka baik pengedar maupun pengguna narkoba lainnya.
"Dari beberapa keterangan para pengedar, mereka selalu menyebutkan nama Rozi," ujarnya.
Atas informasi itu, polisi langsung membentuk tim khusus untuk melakukan pengintaian dan memata-matai pergerakan tersangka Rozi tersebut. Dibutuhkan waktu sedikitnya satu pekan sebelum polisi berhasil mengumpulkan data Rozi, si bandar narkoba itu.
"Berkat kerja keras anggota kita, Alhamdulillah Rozi berhasil diringkus di rumahnya. Sementara barang bukti sabu itu ditemukan di dalam jok motor," jelasnya.
Ardina mengatakan penyelidikan, petugas berhasil memetakan jaringan baru yang melibatkan Rozi dan dua kaki tangannya tersebut. Jika dalam beberapa kali pengungkapan kasus narkoba jaringannya selalu melalui pesisir Riau, kali ini dia mengatakan jaringan itu justru berasal dari Palembang dan kemudian menuju Pekanbaru.
Ardina mengaku telah mengantongi identitas atasan Rozi dalam berbisnis narkoba tersebut. Saat ini masih terus dalam pengembangan dan penyelidikan.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Irjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaPria berinisial RA (49) ditangkap polisi di Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Palembang. Dia tertangkap tangan membawa 2 Kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPihaknya melakukan operasi kurang lebih 3 minggu untuk mengungkap kasus.
Baca SelengkapnyaTiga tersangka pelaku peredaran narkoba jenis sabu ditangkap di Sinjai. Seorang di antaranya anggota Polri berinisial RS (38).
Baca SelengkapnyaSindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami jaringan narkoba tersangka R dan A ini.
Baca Selengkapnya"Tapi yang keluar hanya plastiknya saja, sabunya sudah habis karena plastiknya koyak (sobek) saat dikunyah," ujar Kapolsek Lubuk Batu Jaya Ipda Ripal
Baca SelengkapnyaKP mengakui tidak pernah bertemu dengan pemilik sabu atau bandar
Baca SelengkapnyaPetugas menyita uang hasil transaksi narkoba sebesar Rp500 ribu, telepon seluler dan timbangan digital.
Baca Selengkapnya