Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Tangkap Delapan Pengurus Yayasan Diduga Menista Agama

Polisi Tangkap Delapan Pengurus Yayasan Diduga Menista Agama borgol. shutterstock

Merdeka.com - Sejumlah warga di kelurahan Cijawura Kecamatan Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung mendatangi kantor yayasan yang diduga mengajarkan aliran sesat. Satreskrim Polrestabes Bandung mengamankan beberapa orang dari yayasan, termasuk pimpinan yang mengaku sebagai nabi.

Kabar mengenai kelompok yang diduga mengajarkan aliran sesat itu mengemuka saat video warga menggeruduk tersebar melalui video yang diterima wartawan. Namun, polisi yang ada di lokasi bisa meredam emosi hingga tidak ada insiden perusakan atau pengeroyokan.

Saat dikonfirmasi , Camat Buahbatu, Edi Juhendi mengatakan, sudah mendapat informasi mengenai kegiatan diduga menyimpang yayasan tersebut dari warga. Namun, tindak lanjut pelaporan terkendala kantor polsek ditutup akibat beberapa petugas terpapar Covid-19.

Kekisruhan itu sempat diselesaikan melalui mediasi melibatkan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) tingkat kelurahan. Perwakilan yayasan dan polisi turut hadir dalam pertemuan tersebut.

"Sepakat aliran tersebut menyimpang, sesat kata MUI kelurahan. Kalau saya tidak punya kapasitas untuk menentukan sesat atau tidak. Warga kemudian melakukan laporan ke Polrestabes Bandung," kata Edi saat dihubungi, Kamis (24/6).

"Ada beberapa laporan mantan anggota, tidak sesuai ajaran agama islam malah mengaku rosul," jelasnya.

Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Adanan Mangopang mengungkapkan, laporan dari warga berkaitan dengan dugaan penistaan agama dari para pengurus yayasan bernama Baiti Jannati yang sudah beroperasi sejak tahun 2017.

“Tadi malam (Rabu) kita sekitar pukul 23.00 WIB kami mendapatkan informasi dari warga sekitar bahwa telah terjadi perselisihan antara warga Cijawura dengan salah satu yayasan yaitu yayasan Baiti Jannti yang diduga melakukan penistaan pada agama karena salah satu tokohnya dianggap mengaku sebagai rasul ke-26,” terangnya.

“Untuk sementara kita mengamankan delapan orang pengurus yayasan tersebut dalam arti kita untuk mengantisipasi jangan sampai terjadi friksi atau gesekan antara warga dengan pengurus yayasan. Tuntutan warga Cijawura supaya kelompok ini tidak melakukan aktivitas apapun di sekitar lokasi dan segera pindah ke tempat lain,” lanjut Adanan.

Delapan orang tersebut dilakukan pemeriksaan. Pihak kepolisian pun terus berkoordinasi dengan sekretaris MUI Jabar, Rafani Achyar. Jika memenuhi unsur pidana penistaan terhadap agama, maka akan berproses penegakan hukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Kedelapan orang yang diamankan di antaranya ketua pengurus yayasan, wakil ketua, humas, dan para pengurus yayasan. Pihak kepolisian segera meminta keterangan dari beberapa saksi pelapor yang di antaranya merupakan mantan jemaahnya.

“Kemudian sisanya sekitar 150 jiwa yang lainnya sudah kita lokalisir di satu tempat sehingga memudahkan petugas untuk melakukan pengawasan untuk mencegah terjadinya gesekan atau friksi dengan warga sekitar yang memang warga menuntut agar mereka harus segera meninggalkan lokasi,” Adanan menerangkan.

Dalam laporan polisi, diketahui yayasan tersebut kerap penarikan uang sejak aktivitasnya bermula pada tahun 2017. Total uang yang berhasil dikumpulkan diketahui hingga Rp600 juta.

“Kami akan menampung semua informasi tersebut karena memang apabila ada informasi uang ditarik itu adalah infak atau sodakoh kemudian kalau memang para jemaah yang mengikuti merasa ada uang yang digelapkan bisa dilaporkan ke kita untuk kita tindaklanjuti sesuai dengan Pasal 372 atau 378 KUHP yaitu tentang penipuan atau penggelapan,” tutup Adanan.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Akhir Pelarian Predator Seksual 12 Anak di Panti Asuhan Tangerang
Akhir Pelarian Predator Seksual 12 Anak di Panti Asuhan Tangerang

Sebelum dilakukan penangkapan, pelaku rupanya sudah kerap kali berpindah-pindah tempat.

Baca Selengkapnya
Membidik Panji Gumilang dari TPPU
Membidik Panji Gumilang dari TPPU

Panji Gumilang sudah ditetapkan menjadi tersangka setelah menjadi pemeriksaan di Bareskrim Polri.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten
Densus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten

Densus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Satpol PP dan Tim Pakem Kembali Segel Tempat Ibadah Ahmadiyah di Garut
Satpol PP dan Tim Pakem Kembali Segel Tempat Ibadah Ahmadiyah di Garut

Satpol PP bersama tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) menyegel satu unit bangunan di Garut, Jawa Barat, Rabu (3/7).

Baca Selengkapnya
Ini Hasil Pemeriksaan Psikologi Pemilik dan Pengasuh Panti Asuhan Tersangka Pencabulan Belasan Anak di Tangerang
Ini Hasil Pemeriksaan Psikologi Pemilik dan Pengasuh Panti Asuhan Tersangka Pencabulan Belasan Anak di Tangerang

Kepolisian memberikan pendampingan psikologis terhadap anak Panti Asuhan Darussalam korban pencabulan.

Baca Selengkapnya
Pemimpin Ponpes di Semarang Diduga Lecehkan Santriwati, Kemenag Temukan Fakta Ini
Pemimpin Ponpes di Semarang Diduga Lecehkan Santriwati, Kemenag Temukan Fakta Ini

Sekurangnya terdapat enam santriwati yang mengaku dilecehkan pemimpin pondok pesantren ini.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 8 Terduga Teroris Jaringan NII, Ada yang Berperan Siapkan Pasukan Militer
Polisi Tangkap 8 Terduga Teroris Jaringan NII, Ada yang Berperan Siapkan Pasukan Militer

Sebagian besar dari mereka ditangkap di daerah Sumatera Barat (Sumbar).

Baca Selengkapnya
Polisi Periksa Kejiwaan Pemilik dan Pengasuh Panti Asuhan yang Cabuli Belasan Anak di Tangerang
Polisi Periksa Kejiwaan Pemilik dan Pengasuh Panti Asuhan yang Cabuli Belasan Anak di Tangerang

Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi psikologis tersangka serta menggali motif melakukan tindakan keji tersebut.

Baca Selengkapnya
Malaysia Geger, 355 Tersangka Kasus Pelecehan Seksual Anak Berkedok Ajaran Agama Ditangkap
Malaysia Geger, 355 Tersangka Kasus Pelecehan Seksual Anak Berkedok Ajaran Agama Ditangkap

Polisi Malaysia menangkap ratusan tersangka kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang membuat gempar masyarakat Negeri Jiran.

Baca Selengkapnya
Heboh Transaksi Jumbo Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang
Heboh Transaksi Jumbo Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang

PPATK masih menganalisis ratusan rekening pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang. Diduga ada transasksi mencurigakan.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Kasus Pencabulan Pengasuh Ponpes di Karanganyar, Diduga Sudah Dilakukan 2 Tahun
Fakta di Balik Kasus Pencabulan Pengasuh Ponpes di Karanganyar, Diduga Sudah Dilakukan 2 Tahun

Kasus itu telah naik ke tahap penyidikan, sementara korban sedang didampingi pihak pihak P2TP2A untuk menghilangkan trauma

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Kasus Pencabulan 12 Anak Yatim di Tangerang, Pemilik Pernah Sodomi Pengasuh Panti Asuhan
Fakta Baru Kasus Pencabulan 12 Anak Yatim di Tangerang, Pemilik Pernah Sodomi Pengasuh Panti Asuhan

Pengasuh yang merupakan korban sodomi melampiaskan hasrat seksual kepada anak-anak penghuni panti.

Baca Selengkapnya