Polisi tangkap tiga truk pembawa bawang putih ilegal di Pekanbaru
Merdeka.com - Tim Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resort (Polres) Kampar mengamankan sopir dan tiga unit truk berisi bawang Putih ilegal dari Tiongkok. Barang tersebut diduga tidak memiliki dokumen resmi.
Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo Sik, mengatakan tiga truk membawa barang berbeda. Truk yang disopiri Hasan Basri (27), membawa minuman sebanyak 850 chas dan kuwaci 149 kotak.
"Makanan dan minuman itu berasal dari Malaysia. Pelaku memasukkan barang tidak sesuai keamanan, mutu dan gizi pangan sesuai izin edar dari Departemen Kesehatan RI dan dijerat pasal 142 Undang-undang Nomor 18 tentang Pangan," kata Guntur kepada merdeka.com Senin (3/7) di Pekanbaru.
-
Dimana Pertamina menebar paket sembako? Pertamina bersama Kementerian BUMN kembali menyelenggarakan kegiatan Safari Ramadan BUMN 2024, di Yayasan Pondok Pesantren Al Wathoniyah 43, Kelurahan Rorotan, Jakarta Utara, pada Kamis, 21 Maret 2024.
-
Apa Sajian Kuliner Khas Bengkulu? Provinsi Bengkulu memiliki sajian kuliner lezat dengan bahan dasar daging ikan yang bernama Pendap.
-
Dimana Masakan Melayu berasal? Masakan Melayu adalah makanan tradisional etnis Melayu di Asia Tenggara, yang tinggal di Malaysia modern, Indonesia (sebagian Sumatera dan Kalimantan), Singapura, Brunei, Thailand Selatan dan Filipina (kebanyakan selatan) serta Kepulauan Cocos, Pulau Natal, Sri Lanka dan Afrika Selatan.
-
Kenapa Pertamina menebar paket sembako? Kegiatan ini digelar untuk memberikan kebermanfaatan dan berkah di Bulan Suci Ramadan bagi masyarakar sekitar dalam semangat energi kebersamaan.
-
Apa yang diangkut oleh rel kereta di Sumatra Selatan? Jalur Tanjungkarang-Palembang ini dulunya digunakan Belanda untuk mengangkut hasil bumi, hasil hutan, dan perkebunan dari tanah jajahannya.
-
Dimana pempek berasal? Sejarah pempek bermula dari seorang pria keturunan Tionghoa yang biasa dipanggil Apek. Pria yang tinggal di pinggiran sungai Musi itu berusaha memanfaatkan sumber daya ikan yang melimpah.
Selanjutnya, truk yang dikemudikan Afrinaldi (35), mengangkut bawang putih sebanyak 1.000 sak. Bawang tersebut berasal dari Tiongkok dan masuk ke Indonesia melalui Medan, Sumatara Utara.
"Rencananya bawang akan dibawa ke Padang Panjang, Sumatera Barat," kata Guntur.
Menurut Guntur, pelaku menyalahi aturan peredaran bawang putih impor tanpa dilengkapi izin karantina dari Kementerian Pertanian RI, sesuai pasal 5 huruf a jo pasal 6 huruf a jo pasal 31 ayat 1, 2 Undang-undang Nomor 16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan.
Truk ketiga dibawa Masdi Anwa (55). Truk mengangkut pupuk dolomit sebanyak 240 sak dari Sumatera Barat dengan tujuan Dumai.
Pelaku melanggar aturan peredaran pupuk tanpa izin edar dari Departemen Pertanian RI sesuai pasal 60 huruf f Undang-undang RI Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman.
"Ketiga sopir dan barang bukti diamankan di Polres Kampar untuk penyelidikan lebih lanjut," pungkas Guntur. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi berhasil mengamankan dua truk, dengan jumlah 14 ton bawang bombai.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pemerintah juga melakukan impor beras senilai USD 196,7 juta di Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaPelaku kemudian memalsukan nama barang yang dikirim.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku mengedarkan narkoba berasal dari jaringan peredaran sabu-sabu dari Malaysia.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan coba dilakukan pelaku melalui Pelabuhan Teluk Nibung, Provinsi Sumatra Utara
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaTiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.
Baca SelengkapnyaPenggerebekan ini buntut dari tertangkapnya tiga warga asal Pidie yang selama ini menetap di Ingin Jaya, Aceh Besar.
Baca SelengkapnyaGanja itu diperoleh dari jaringan pengedar narkoba lintas provinsi yaitu Aceh dan Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca Selengkapnya