Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi tegaskan penyidikan pipa Pertamina patah di Balikpapan belum final

Polisi tegaskan penyidikan pipa Pertamina patah di Balikpapan belum final kebakaran kapal di Balikpapan. ©2018 Merdeka.com/Saud Rosadi

Merdeka.com - Polisi telah menetapkan nakhoda kapal MV Ever Judger, ZDY (50) jadi tersangka dalam kasus patahnya pipa Pertamina di perairan Balikpapan, Kalimantan Timur. jangkar kapal MV Ever Judger mengenai dan menjadi penyebab patahnya pipa minyak.

Penyelidikan polisi tidak sampai di situ. Tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain dalam serangkaian kasus tersebut.

"Penyidikan belum final. Kita masih tunggu juga hasil laboratorium forensik, soal sumber api dari mana. Kita ketahui kan, munculnya kobaran api, ada korban meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Ade Yaya Suryana kepada merdeka.com, Kamis (26/4).

Dalam proses penyelidikan dan penyidikan yang terus berjalan oleh tim Ditreskrimsus Polda Kalimantan Timur dan juga Bareskrim Polri, penyidik menggunakan UU No 32/2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

"Kita juga gunakan Undang-Undang Lingkungan Hidup, perlu saksi ahli soal air laut lampaui baku mutu. Tim terus bekerja, munculnya api masih dalam proses penyelidikan," ujar Ade.

Dalam kasus itu, ada banyak barang bukti yang dikantongi tim penyidik seperti patahan pipa Pertamina, Kapal MV Ever Judger, dan sampel air laut yang tercemar limbah minyak mentah.

"Pipa itu juga kan sebelumnya dilindungi cor beton, tim ambil sampel, termasuk kawat beton yang menempel di jangkar. Itu juga bagian dari penyelidikan Puslabfor, soal identiknya material di pipa (pecahan beton) dan material di jangkar," jelas Ade.

Diketahui, kobaran api di perairan laut Balikpapan yang tercemar minyak, terjadi jelang tengah hari, Sabtu (31/3) lalu. Tidak kurang 20 ABK WNA Kapal MV Ever Judger dievakuasi, salah satunya luka bakar. Polisi menyebut semuanya WN China, dan kapal berasal dari China berbendera Panama. Peristiwa itu menelan lima korban jiwa, semuanya warga Balikpapan.

Tewasnya kelima orang warga Balikpapan yang sedang memancing itu, diduga terjadi di tengah terbakarnya laut akibat tumpahan minyak. "Yang jelas, kemunculan api itu, masih dari bagian pekerjaan tim saat ini," demikian Ade kembali menegaskan.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta di Balik Terbakarnya Kapal di Pelabuhan Cilacap, Seorang Nakhoda Jadi Korban
Fakta di Balik Terbakarnya Kapal di Pelabuhan Cilacap, Seorang Nakhoda Jadi Korban

Hingga saat ini penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Ungkap Klarifikasi Penanganan Kasus Vina Cirebon ke Polda Jabar, Ada Hambatan Usai Lima Terpidana Cabut BAP
Kompolnas Ungkap Klarifikasi Penanganan Kasus Vina Cirebon ke Polda Jabar, Ada Hambatan Usai Lima Terpidana Cabut BAP

Klarifikasi dilakukan Kompolnas dengan menemui langsung penyidik Polda Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
KPK Bongkar Kasus Korupsi Proyek Pengerukan Alur Pelayaran di Empat Pelabuhan, Sembilan Orang Ditetapkan Tersangka
KPK Bongkar Kasus Korupsi Proyek Pengerukan Alur Pelayaran di Empat Pelabuhan, Sembilan Orang Ditetapkan Tersangka

Proses penyelidikan hingga saat ini masih dilakukan KPK.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kondisi 10 Kapal Nelayan di Pelabuhan Muara Baru Ludes Terbakar
FOTO: Kondisi 10 Kapal Nelayan di Pelabuhan Muara Baru Ludes Terbakar

Kapal nelayan yang terbakar pada awalnya hanya dua. Namun kebakaran kemudian menjalar ke kapal-kapal lainnya.

Baca Selengkapnya
Perahu Jukung Meledak Lalu Terbakar di Bawah Jembatan Ampera, 1 ABK Tewas dan 1 Hilang
Perahu Jukung Meledak Lalu Terbakar di Bawah Jembatan Ampera, 1 ABK Tewas dan 1 Hilang

Untuk penyebab kebakaran, masih dilakukan penyelidikan oleh polisi.

Baca Selengkapnya
Polda Jabar Sebut Pegi Setiawan Tersangka Terakhir Kasus Vina Cirebon
Polda Jabar Sebut Pegi Setiawan Tersangka Terakhir Kasus Vina Cirebon

Polisi akan tetap memproses apabila dikemudian hari muncul tersangka lagi.

Baca Selengkapnya
Jenderal Sigit Tegaskan Polri Berkewajiban Mengungkap Dalang Pembunuhan Vina dan Eky Cirebon
Jenderal Sigit Tegaskan Polri Berkewajiban Mengungkap Dalang Pembunuhan Vina dan Eky Cirebon

Sigit pun berjanji Polri akan menindaklanjuti sejumlah laporan yang masuk.

Baca Selengkapnya
Kasus Korupsi ASDP, KPK Sita Tanah dan Bangunan Senilai Rp1,2 Triliun
Kasus Korupsi ASDP, KPK Sita Tanah dan Bangunan Senilai Rp1,2 Triliun

Penyitaan tersebut dilakukan KPK dalam rentang bulan Oktober hingga Desember 2024.

Baca Selengkapnya