Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi telisik unsur kesengajaan 3 orangutan yang tewas terbakar

Polisi telisik unsur kesengajaan 3 orangutan yang tewas terbakar orangutan tewas terpanggang. ©2016 Merdeka.com/istimewa/Balai TNK

Merdeka.com - Tiga orangutan betina yang tewas terpanggang di kota Bontang, Kalimantan Timur, Sabtu (20/2), dalam beberapa hari ini jadi konsumsi media internasional. Mabes Polri pun turun tangan. Jumat (4/3) besok, tim pusat laboratorium forensik (Puslabfor) berada di Bontang, menyelidiki asal usul dan penyebab berkobarnya api di lahan warga Bontang.

"Hasil dari labfor mabes Polri, disatukan menjadi alat bukti berdasar keterangan ahli," kata Kapolres Bontang AKBP Hendra Kurniawan, saat dikonfirmasi, Kamis (3/3) petang.

Menurut Hendra, Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, memberi atensi terkait penanganan kasus kematian satwa orangutan Kalimantan sub spesies Kalimantan Timur (Pongo Pygmaeus Morio) dengan cara mengenaskan itu. Mereka curiga, ada unsur kesengajaan di balik tewasnya 3 orangutan tersebut.

"Perintah Kapolri melalui Bapak Kapolda," ujar Hendra.

Hingga sore tadi, tim Polda Kaltim bersama Polres Bontang, kembali mendatangi lokasi 3 orangutan yang tewas terbakar, didampingi aktivis dari Center Protection for Orangutan (COP) Indonesia. Diskusi panjang dihasilkan dalam tinjauan lapangan kesekian kalinya itu.

"Diskusi tentang perilaku orangutan, meminta keterangan saksi ahli, sebagai antisipasi kejadian ini tidak terulang lagi kedepannya," sebut Hendra.

"Tadi cenderug pelajari perilaku orangutan, mencari ada konstruksi hukum yang bisa kita bangun. Tapi masih perlu beberapa alat bukti lainnya. Apa saja itu alat bukti yang sudah ada, itu soal teknis ya," terangnya.

Setelah dipelajari, orangutan yang tewas terbakar itu, diduga kuat berasal dari lokasi hutan wanawisata milik PT Bontang Pupuk Kaltim, yang berjarak sekitar 1 kilometer dari lokasi lahan terbakar.

"Pihak Bontang PKT, menerangkan bahwa hutan mereka adalah hutan penghijauan, untuk penyerapan air. Menurut mereka, itu menjadi daya tarik orangutan itu ke hutan mereka," terang Hendra.

"Sementara lokasi lahan warga yang terbakar itu, tidak menjadi potensi sarang orangutan. Diperkirakan orangutan kelaparan, tidak ada makanan di hutan wanawisata, cari makan keluar, ke lahan warga itu," ungkap Hendra.

"Kroscek kita ke pengelola hutan wanawisata, akan kita masukkan dalam BAP. Sempat kita cari tidak ada orangutan di hutan wanawisata. Perilaku oranggutan itu, dengar suara, tahu ada asap dan api, akan kabur. Kenapa ada api di lahan itu, tempat mereka mati terbakar, kok tidak kabur ya? Itu pertanyaannya lagi, ragam kemungkinan," jelasnya.

Saat ini, 11 saksi telah dimintai keterangan dan jumlahnya akan terus bertambah. Dia memastikan, kepolisian akan mengungkapnya hingga tuntas. "Yang jelas, sekarang berkas masuk tahap penyidikan, konstruksi hukum terbangun, segera kita limpahkan ke kejaksaan," pungkas Hendra.

Diketahui, 3 orangutan betina yang terdiri dari orangutan dewasa usia 20 tahun, remaja usia 7 tahun dan bayi usia 6 bulan, tewas terpanggang usai lahan warga hangus terbakar, Sabtu (20/2) lalu.

Peristiwa itu jadi sorotan pegiat lingkungan dan satwa, mulai dari COP Indonesia, Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kaltim serta World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia, meminta aparat mengusut tuntas. Media internasional, juga turut menyorot. Seperti dailymail.co.uk yang menulis artikel kematian 3 orangutan terbakar itu pada 28 Februari 2016 lalu.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Sumut, Mabes Polri Terapkan Scientific Crime Investigation
Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Sumut, Mabes Polri Terapkan Scientific Crime Investigation

Dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kini petugas memburu pelaku lainnya.

Baca Selengkapnya
Viral Puluhan Ular Terbakar di Gunung Sindur Bogor
Viral Puluhan Ular Terbakar di Gunung Sindur Bogor

Bangkai-bangkai ular itu ditemukan di tempat yang dulunya rawa.

Baca Selengkapnya
Potret Kerja Keras Petugas Berjibaku Padamkan Kobaran Api di Gunung Papandayan
Potret Kerja Keras Petugas Berjibaku Padamkan Kobaran Api di Gunung Papandayan

Sekitar 152 personel gabungan dikerahkan untuk memadamkan api.

Baca Selengkapnya
TPA Jatibarang Semarang Kembali Terbakar, Tiga Anakan Sapi Pedet Mati Terpanggang
TPA Jatibarang Semarang Kembali Terbakar, Tiga Anakan Sapi Pedet Mati Terpanggang

Api menjalar dan membakar tiga kandang ternak dan satu gudang yang ada di sekitar TPA Jatibarang.

Baca Selengkapnya
4 Motor Di RPTRA Kembangan Diduga Dibakar Orang Tidak Dikenal
4 Motor Di RPTRA Kembangan Diduga Dibakar Orang Tidak Dikenal

Para korban pun telah membuat laporan ke pihak kepolisian.

Baca Selengkapnya
Mobil Caleg PKB di Cianjur Dibakar di Depan Posko Pemenangan, Tiga Pelaku Ditangkap Polisi
Mobil Caleg PKB di Cianjur Dibakar di Depan Posko Pemenangan, Tiga Pelaku Ditangkap Polisi

Pemeriksaan masih dilakukan polisi untuk menggali motif pembakaran.

Baca Selengkapnya
Rumah Kontrakan Terbakar di Denpasar, Tiga Orang Tewas
Rumah Kontrakan Terbakar di Denpasar, Tiga Orang Tewas

Tiga orang tewas akibat kebakaran rumah kontrakan dan indekos di Jalan Dukuh Sari, Sesetan, Denpasar, Bali, Senin (6/5) malam.

Baca Selengkapnya
Ratusan Ha Lahan di Sumsel Terbakar, Diduga Ada yang Dipicu Puntung Rokok Dibuang Sembarangan
Ratusan Ha Lahan di Sumsel Terbakar, Diduga Ada yang Dipicu Puntung Rokok Dibuang Sembarangan

Ratusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Baca Selengkapnya
Mabes Polri Atensi Polda Sumut Tuntaskan Kasus Kebakaran yang Tewaskan Wartawan
Mabes Polri Atensi Polda Sumut Tuntaskan Kasus Kebakaran yang Tewaskan Wartawan

Kasus kebakaran yang menewaskan wartawan dan keluarganya,.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka

Masyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.

Baca Selengkapnya
Sebabkan Kebakaran Hutan di Lereng Gunung Ijen, Pria Bondowoso Ditangkap
Sebabkan Kebakaran Hutan di Lereng Gunung Ijen, Pria Bondowoso Ditangkap

Pelaku membakar hutan untuk membuka lahan pertanian. Namun api tak terkendali hingga merambat ke areal dengan luas sekitar 0,5 hektare.

Baca Selengkapnya
Soal Dugaan Keterlibatan TNI di Kasus Rumah Wartawan Dibakar, Ini Kata Kapolda Sumut
Soal Dugaan Keterlibatan TNI di Kasus Rumah Wartawan Dibakar, Ini Kata Kapolda Sumut

Agung menyampaikan saat beraksi pelaku menutup diri menggunakan selimut.

Baca Selengkapnya